BAB 4

432 27 0
                                    

Selamat Membaca 📖

Budayakan Vote.

Benda bulat yang bernama helm itu terlepas dari kepala seorang gadis yang sedang menaiki motor sportnya, Dibalik helm itu nampaklah wajah cantik natural dari gadis itu,bagaikan slowmo didalam vidio yang sering diedit begitulah wajah gadis itu apalagi suasana angin sepoy-sepoy yang menghembus rambut panjang gadis semakin mendukung menjadi sebuah vidio Slowmo.

Seluruh penghuni Bangunan itu riuh dan berkeliling menatap gadis yang bernama Naeva itu,semua berdecak kagum atas kecantikan gadis itu.

"Murid baru yah?"Tanya seorang siswi kepada teman sebelahnya.

"Iya kayanya yaampun cantik banget"Jawab siswi itu menatap kagum Naeva.

"Murbar katanya"ucap siswi yang menuruni tangga.

"Anjir Cantik banget"kagum siswi itu.

"Kaya kenal yah"celetuk salah satu dari siswi ditengah-tengah kerumunan siswi dan siswa.

"Iya sih kaya Familiar tapi siapa yah"

"Jangan-jangan si Queen Bullying,Naeva woi"

"Apa-apa!!!!ga mungkin anj kemana make up ondel-ondelnya?"

"Dia kurusan dikit gasih"

"Demi apa!!!!"

Naeva Menghembuskan nafas panjangnya,bisikan para penghuni Bangunan ini sangat lah mengganggu dirinya,dengan datar dirinya berjalan memasuki gedung bangunan itu.

Berusaha tidak peduli dengan pandangan para siswi dan siswa yang kini menatap dirinya,ditengah-tengah aktivitas berjalan Naeva, tiba-tiba suara manusia diseberang sana meneriaki namanya.

"NAEVAAAA MY BESTIEE"

Naeva seperti Dejavu,ia mengingat bahwa Dikehidupan aslinya Glendis selalu meneriaki namanya ketika sudah berada di sekolah.Naeva berbalik dan menatap siapa pemilik suara itu,tampak seorang gadis cantik diseberang sana Melambaikan kedua tangannya dengan rambutnya yang diikat satu dan menenteng sebuah tas menghampiri dirinya.

"Naeva,Naeva,Naeva"Gadis itu memeluk erat tubuh Naeva,Naeva mematung sesaat dan menatap gadis yang sudah melepaskan pelukannya itu.

"Lo kemana aja!!!gue kangen banget sama Lo tau"heboh gadis itu.

"Ve...Lina?"Naeva mengerutkan keningnya bertanya.

Gadis yang bernama Velina itu pun mengangguk kan kepalanya"Iya ini gue sahabat tercinta Lo,Lo lupa siapa gue?"Velina meringis menatap Naeva.

Naeva mengingat bahwa Karakter figuran didepannya ini adalah sahabat Naeva.

Velina Arthayasa adalah salah satu karakter figuran yang menjadi teman sejati Naeva,hubungan mereka sangat lah erat karena sejak kecil dan menginjak SMA pun mereka hidup bertetanggaan dan menjadi sahabat ,Velina Sangat lah setia kepada Naeva, perubahan Naeva yang menjadi Seorang gadis yang suka Membully tidak menghalangi persahabatan mereka berdua,Velina selalu menemani Naeva walaupun sedih dan senang,ia lah tempat untuk Naeva berkeluh kesah,saat Meninggalnya Naeva pun ,Velina yang sangat menderita daripada orangtuanya yang telah mendidik dan melahirkan naeva,hingga Velina mengalami despresi dan Meninggal dunia.

Transmigrasi Antagonis Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang