BAB 3

479 25 0
                                    

Happy Reading 🌻

  Cahaya matahari mulai Menyinari Bumi dan cahaya nya memasuki setiap ruangan begitu juga dengan Ruangan Kamar Naeva, Pancaran Cahaya itu memantul kearah Cermin disitulah Naeva yang sedang bercermin sambil menyisir Setiap Helai rambutnya.

  Diikatkannya Rambut panjangnya itu dengan Hati-hati agar tidak menimbulkan rasa sakit,Selesai ia mengikat rambut panjangnya itu dan beralih menatap Layar handphonenya.

"06:12"Ucap Naeva dan beranjak Mengambil semua perlengkapan Sekolah nya dan bergegas pergi.

   Kini dirinya Sedang menunggu Bekal makanan nya dari Bi Mia Sebenarnya Naeva tidak berniat untuk meminta Bi Mia membuat kan bekal tapi Bi Mia memaksa dan khawatir dengan Naeva karena Naeva sama sekali tidak mau sarapan pagi bersama keluarga barunya itu,Naeva hanya pasrah dengan Bi Mia.Naeva Sudah berada di Ruang Tamu menunggu Bekalnya yang dibuat oleh Bi Mia dan Membuka Layar Handphonenya dan ia beralih menatap sebuah aplikasi berlogo telepon dan Berwarna Hijau ia membuka aplikasi itu saat terbuka terpampang sebuah  nama Kak Langit💗 Di Kontak itu , ia menatap geli ursname dari Kontak itu,Kemudian Ia Beralih Membuka Chatan Naeva Dengan Langit.

Kak Langit💗

Kk sv naeva calon masa depan kakak.

Kak Bekalnya udah Ak buat di Laci meja kakak yah😀,dimakan yah.

(Read)

Kakak udah bobo?

Kak Cewek yang tadi siapa?!!!

Kak ak harus bayar berapa biar kakak jatuh cinta sama ak ?

Kak maafin ak yah

hm

Demi apa kakak bales chat aku aaaa

alay

alayfuuu kak

(read)

issssssh nyebelin tapi ak cinta

   Ujung-ujungnya Hanya diread saja oleh Langit,Naeva berdecak kesal dengan cowo itu dan mengetik sesuatu.

dasar Tytyd

   Naeva Meninggalkan pesan dichat itu dan Kemudian menghapus kontak cowo itu"Gila ni Si Naeva emang cuma dia Lakik didunia ini masih banyak kali!!!"Dengus Naeva.

"Kak Naeva"

  Tiba-tiba suara nan lembut selembut kain sutra memenuhi gendang pendengaran Naeva,ia berbalik melihat orang itu,ya dugaanya itu benar itu adalah si Famale lead Aruna Kimberly Ia menatap kagum melihat Manusia yang dihadapannya,Rambut berwarna Coklat dan bergelombang,bulu mata yang lentik,Hidung yang Mancung,Bibir yang Berbentuk love dan berwarna merah seperti Apel segar dan Kulit yang putih mulus seperti bibidari Naeva tak berkedip menatap Aruna yang sangat Cantik bak Dewi memang ciptaan author palinglah the best.

Gadis itu Tersenyum dan menyodorkan sebuah Kotak bekal berwarna Biru sesuai dengan Warna kesukaan Naeva"Ini Kak bekal kakak,Kenapa ga makan bersama aja"Ucap Aruna menatap Naeva.

"Oh iya M-makasih,gue ada jadwal piket harian "Ucap Naeva Kikuk dan Berbalik Untuk pergi.

"Udah Dibuatin Bekal langsung pergi aja yah"

Transmigrasi Antagonis Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang