10

1.8K 208 18
                                    

♧MAKING LOVE♧

¤¤¤

Seorang Pria terbangun dari tidurnya saat Cahaya matahari mengganggu penglihatannya, lalu menunduk karena merasakan sesuatu yang berat pada Pahanya.

Bibirnya mengulas senyum mengingat kejadian semalam, untuk pertama kali dirinya dan sang kekasih melakukan hal yang seharusnya tidak mereka lakukan sebelum Menikah.

Tangannya yang berurat terangkat mengelus surai lembut sang Kekasih, tapi senyuman itu tak bertahan lama saat merasakan panas pada Tubuh sang Kekasih.

"Baby..." lirihnya

"Hyungiehhh..."

"Kamu Demam sayang, kita pulang, hm"

Sang Submasive hanya menggeleng sebagai jawaban, dia semakin mengeratkan Jaket sang Kekasih untuk menghangatkan tubuhnya.

"Sayang, tapi badanmu panas sekali"

"Tae mau pulang, tapi ke rumah Hyungie bukan ke Mansion" cicitnya dengan suara yang bergetar.

"Baiklah, kita pulang sekarang"

Jungkook pun menggendong Taehyung dipunggung, lalu membawa tubuh mengigil sang Kekasih menuju rumahnya.

Sesampainya dirumah, Jungkook langsung mengambil Air untuk mengopres Taehyung. Setelah itu, dia membuat bubur untuk Kekasihnya sarapan sebelum meminum obat.

Selama membuat Bubur, Jungkook meninggalkan Taehyung sendirian dikamar, karena tidak mungkin dia membiarkan Taehyung menunggu dimeja makan.

Setelah Buburnya matang, Jungkook langsung membawanya ke kamar. Dia mengganti Kompresan Taehyung menggunakan CoolFever, lalu membantunya untuk duduk.

"Makan dulu Buburnya, setelah itu Minum obat, hm"

Taehyung hanya mengangguk kecil sebagai jawaban, dia menerima dengan baik suapan demi suapan yang Jungkook berikan.

Tangannya yang lemas dan pucat, terangkat mengelus rahang tegas sang Dominan. Menatap nanar wajah sang Dominan begitu Intens, tiba-tiba pikiran Buruk kembali menghampirinya.

Taehyung tau, jika sang Eomma tidak akan membiarkannya pergi begitu saja. Kemungkinan besar, Anak Buah Eommanya akan menemukannya dirumah Jungkook dan kembali membawanya pulang ke Mansion.

"Ada apa sayang?" Tanya Jungkook lembut

"Hyungie..."

"Iya, ada apa, hm"

Taehyung menggeleng, tapi airmatanya mengalir di pipi, membuat Jungkook cemas tentu saja. Dia langsung menyimpan buburnya dan merapatkan posisi duduknya dengan Taehyung.

"Kenapa malah Menangis? Ada apa? Apa ada yang sakit?" Tanya Jungkook sambil menangkup kedua pipi Taehyung.

"Eomma..." lirih Taehyung

Jungkook sudah mengerti apa yang dimaksud Taehyung, dia langsung membawa sang Kekasih kedalam dekapannya dan memeluknya erat.

"Jangan takut"

"Tapi Eomma tidak akan membiarkan Tae pergi begitu saja..."

"Mungkin kita memang sudah ditakdirkan seperti ini"

"Kenapa Tuhan jahat sama Tae..."

"Sstttt! Jangan bicara seperti itu"

Taehyung semakin menangis dipelukan Jungkook, membuat sang Dominan meneteskan airmatanya. Sulit bagi keduanya untuk bersatu, hanya karena perbedaan Kasta.

"Jeon Jungkook! Keluar kamu!" Teriak seseorang dari luar.

"Eomma!" Panik Taehyung

"Jeon Jungkook! Dimana kau Sembunyikan anakku!" Teriaknya lagi

"Baby..."

Taehyung menggeleng, dan meminta Jungkook untuk tidak menemui Eeommanya.

"Aku harus menemui Eommamu sayang..."

"Tae mohon jangan..." lirih Taehyung

"Kamu diam disini, jangan keluar sampai aku Kembali" ucap Jungkook, lalu mencium dan sedikit melumat bibir Taehyung.

"_Aku Mencintaimu"

Setelah mengatakan itu, Jungkook keluar dari Kamar meninggalkan Taehyung yang sedang Menangis.

Sesampainya dilantai bawah, Jungkook langsung membuka pintu Utama rumahnya dan mendapat tatapan tajam dari Nyonya Kim.

"Dimana Taehyung?" Tanyanya To The Point!

"Dia sedang beristirahat, Nyonya"

"Cari Taehyung dan bawa dia pulang!" Perintahnya pada anak Buahnya

"Baik Nyonya!"

Beberapa anak Buahnya masuk kedalam rumah Jungkook, sedangkan yang punya rumah berlutut dihadapan Nyonya Kim.

"Maafkan saya Nyonya"

"Maafmu tidak berarti apa-apa untukku!" Sinisnya

"Lebih baik kau Jauhi anakku, atau kau tidak akan pernah Melihatnya lagi!" Ancam Nyonya Kim

"Tapi Nyonya, kami saling Mencintai"

"Cinta? Memangnya anak saya bisa Kenyang hanya dengan Cinta!" Teriaknya.

"Saya akan membuktikan bahwa saya adalah Dominan yang bertanggungjawab!" Tegas Jungkook

"Kalau begitu pergi dan jauhi anak saya, jangan kembali sebelum kau Sukses!" Ucap Nyonya Kim dengan lugasnya.

"Tidak! Eomma, apa yang Eomma katakan!" Teriak Taehyung yang diseret Paksa oleh Anak Buah Eommanya.

"Kamu memang anak kurang ajar! Kau rela kabur dari Mansion hanya untuk menghampiri Pria Miskin ini!"

"Eomma! Jaga Ucapan Eomma!"

Plak!

Nyonya Kim dengan mudahnya menampar pipi Taehyung, sehingga membuat sang anak meringis.

"Kau benar-benar Tae! Kau berani berteriak pada Eommamu sendiri!"

"Eomma tega Menampar Tae..." lirih Taehyung

"Bawa dia kedalam Mobil!"

"Tidak! Hyungieee..." teriak Taehyung

Jungkook hendak menyusul, tapi tubuhnya ditahan oleh Anak Buah Nyonya Kim.

"HYUNGIEEEEEE!" Teriak Taehyung saat Jungkook dihajar habis-habisan oleh anak Buah Eommanya.

Jungkook yang sudah terkulai lemas dilantai menatap kepergian Taehyung dengan airmata yang mengalir disudut matanya, hingga tidak lama kemudian kesadarannya mulai hilang.

Disisi lain, lebih tepatnya didalam Mobil, Taehyung terus meronta minta keluar untuk kembali pada Jungkook. Tapi nahas, tubuhnya yang lemas tidak bisa Melawan tenaga anak Buah dari Eommanya.

Selama Perjalanan, Taehyung hanya bisa menangis, mengingat kisah cintanya dengan Jungkook begitu Tragis.

"Berhentilah menangis!" Ucap Nyonya Kim

Taehyung tidak mendengarkan, dia terus menangis karena pikirannya tertuju pada Jungkook yang sebelumnya dihajar habis-habisan oleh anak Buah Eommanya.

Sesampainya diMansion, Taehyung langsung dibawa ke kamarnya dan dikurung. Teriakan Taehyung tak diindahkan oleh Nyonya Kim, yang berjalan dengan santainya menuju lantai bawah.

"Kalian urus Pemuda itu, bawa dia Pergi sejauh Mungkin dari Seoul!" Perintahnya

"Baik Nyonya"

Nyonya Kim duduk dengan santainya disofa ruang tamu, tak perduli dengan raungan anaknya dari dalam kamar.

¤¤¤







To be Continued...

MAKING LOVE [KookV] (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang