Information 2 : Fondasi Politik Kerajaan Terachia

152 21 8
                                    

note : hanya detail kecil, bisa skip baca

Seperti yang sebelumnya, sistem pemerintahan Kerajaan Terachia adalah monarki konstitusional

Tidak di kenal : loh bang, kok sistem pemerintahannya ganti ?

jadi gini dek, setelah Raja sebelumnya meninggal. para bangsatwan mendiskusikan ini di parlemen bangsawan. mereka berupaya untuk mengubah undang-undang yang ada di dalam kerajaan ini.

undang-undang yang di ubah yaitu :

- bangsawan memiliki hak untuk memutuskan perang eksternal (perang luar kerajaan, artinya para bangsawan bisa deklarasi perang ke negara lain melalui voting bangsawan. raja tidak lagi berhak untuk memutuskan secara sepihak, jadi suara raja hanya terhitung satu suara)

- bangsawan memiliki hak untuk melakukan perang internal (maksud perang internal yakni para bangsawan bisa bebas berperang satu sama lain, asalkan memiliki alasan yang kuat. kalau ini terjadi, setiap bangsawan yang berkonflik dengan bangsawan lain di benarkan untuk melakukan peperangan. itulah mengapa Noregr dan Vesterfold tidak memiliki musuh di dalamnya, karena mereka sudah menghancurkannya. hanya satu bangsawan besar, yaitu Duchy of Estherland musuh utama mereka setelah keluarga kerajaan)

- bangsawan tidak di kenakan pajak upeti kepada istana, hanya daerah kekuasaan utama di bawah keluarga kerajaan langsung yang bisa di kenakan upeti

- bangsawan bisa menerapkan peraturannya sendiri di dalam wilayah kekuasaannya sendiri tanpa di batasi oleh undang-undang tertinggi Kerajaan

Undang-undang ini di sahkan bahkan sebelum mereka merestui putri Jeanne sebagai ratu mereka. mereka tidak langsung mengkudeta karena butuh alasan yang kuat dan sah. supaya mendapat dukungan rakyat dan tidak mendapat tekanan internasional.

pikirkan jika mereka buru-buru menyerang, pihak Gereja Kepausan (Grand Papachy) dan beberapa negara lain di benua Caldera bisa saja menghancurkan mereka kapan saja.

Sekarang kita kembali ke pembahasan awal, Terachia masih menerapkan sistem feudal yang masih kental hingga saat ini. sistem feudal mereka mirip dengan sistem feudal Eropa abad pertengahan khususnya Kerajaan Prancis.

Berikut adalah 3 keluarga besar dan paling berpengaruh di kerajaan ini setelah keluarga kerajaan

Keluarga Kerajaan, Dinasti Archiborn

Keluarga Archiborn adalah keluarga yang menguasai kerajaan ini sekitar 120 tahun yang lalu, berhasil naik ke puncak kekuasaan setelah memenangkan perang saudara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keluarga Archiborn adalah keluarga yang menguasai kerajaan ini sekitar 120 tahun yang lalu, berhasil naik ke puncak kekuasaan setelah memenangkan perang saudara. pendiri dinasti ini adalah Raja Clovis yang agung. Raja Clovis menyatukan banyak kerajaan-kerajaan kecil yang terpecah akibat banyaknya anak-anak keturunan raja yang mewarisi tahta. Raja Clovis mendirikan kerajaan Terachia, menggantikan kerajaan yang di dirikan oleh leluhurnya. Konfederasi suku Nira.

Raja Clovis membunuh 12 saudara kandungnya sendiri dalam perang saudara perebutan tahta. di zaman itu sangat kacau, setiap minggu setidaknya ada ratusan pertempuran yang sedang terjadi. masa inilah yang mereka anggap masa paling berdarah, Blood Era of Terachia.

Summoning United Nations of ArabTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang