Rose mengerjapkan matanya, ia menatap sekeliling dan bernafas lega begitu mengetahui bahwa ia sedang berada di kamarnya, lalu gadis itu menoleh kearah pintu dan mendapati Eun woo yang yang sedang berdiri dan mengamatinya di pintu kamar.
"Astaga." Ucap Rose sambil beranjak pergi dari tempat tidurnya
"Akhirnya kau bangun juga ya?" Ucap Eun woo sambil pergi menghampiri Rose.
"Sejak kapan kamu disini?" Tanya Rose
"Sejak semalam-" Ucap Eun woo.
"Hah semalam?" Ucap Rose kaget. Ia mencoba memulihkan ingatannya semalam dan mengingat hal apa yang ia perbuat semalam.
"Temani aku, aku lelah.... hidup sendiri selama ini."
Rose tersentak begitu mengingat kejadian semalam. Ia spontan berteriak.
"Kenapa? Kenapa kau berteriak?" Tanya Eun woo
"Maafkan perbuatanku semalam. Maafkan aku?" Ucap Rose sambil menundukkan pandangannya kebawah dan menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
"Apakah, kamu sudah mengingatnya?" Tanya Eun woo sambil menatap Rose dihadapannya.
"Se-sebaiknya aku harus mandi." Ucap Rose terbata kemudian gadis itu mengambil handuknya yang berada di lemari dan berlari keluar.
Eun woo langsung menarik pergelangan tangan Rose begitu gadis itu melewati dirinya sambil berlari keluar.
"Apa yang kau ingat?" Ucap Eun woo
"Aku ti-tidak ingat apa-apa," Ucap Rose dengan perkataan gugup.
"Iya, benarkah?" Tanya Eun woo sambil melepaskan genggaman tangannya pada pergelangan tangan gadis itu.
"Bagaimana dengan ini?" Ucap Eun woo Sambil pergi menghampiri Rose dan mendekatkan wajahnya dengan wajah gadis itu.
Rose berusaha untuk mengingat kembali apa yang dimaksud Eun woo sekarang ini, ia mencoba menghilangkan rasa mabuknya. Dan tiba-tiba gadis itu teringat sesuatu, ia telah mencium Eun woo semalam.
Rose membelalakkan matanya dan spontan ia berteriak lagi.
"Kenapa?" Ucap Eun woo
"Sudah ingat kau rupanya?" Ucap Eun woo lagi sambil tersenyum dan menatap gadis itu yang sangat terkejut.
Eun woo mengambil langkah maju sedikit demi sedikit sambil terus menyudutkan gadis itu pada dinding kamarnya.
"A-apa yang kau l-lakukan?" Ucap Rose yang terbata dan sambil terus mundur menjahui Eun woo yang terus berjalan mendekatinya.
Eun woo terus berjalan mendekati gadis itu dan Rose terus mundur menjahui Eun woo.
Setelah Eun woo berhasil memojokkan gadis itu pada dinding, Eun woo langsung mengecup kening Rose dengan lembut.
♛┈⛧┈┈•༶༶•┈┈⛧┈♛
Terimakasih buat kalian yang sudah baca,
Jangan lupa vote yaaa.
Thankyou thankyou´◡'
Salam hangat
=Grizellyn Vellyne Alvzesta=
KAMU SEDANG MEMBACA
MAFIA MY FIRST LOVE
FanfictionAku Wanita yang terjebak cinta dengan seorang pria dan aku sangat mencintainya sekaligus orang yang sangat aku percaya ternyata dia menyembunyikan identitasnya sebagai seorang mafia terkejam di negaranya sekaligus pembunuh ratusan nyawa. Dan aku bin...
