Kini james sudah kembali kerumah nya namun tidak bersama net karna james pergi begitu saja Setelah berbica dengannya..
James yang sedih mendudukan dirinya di sofa lalu menangis sejadi jadi nya dan kini buna dan adik nya juga ikut duduk disamping james dan berusaha menenangkan james dan sesekali bertanya pada nya
"James apa kamu yakin mau berpisah dengan net..bukankah kamu sangat mencintai net?.."..tanya buna nya pada james sedang duduk termenung dengan bibir yang pucat dan air mata tidak berhenti keluar..
James tidak menjawab ia pergi dari ruang tamu menuju taman dibelakang rumah...
James duduk disalah satu ayunan dan satu ayunan nya lagi kosong..
"kenapa...hiks..hiks..kenapa ini semua terjadi padaku.
"tuhan...kenapa pada saat aku koma...kau tidak mencabut nyawaku.agar aku bisa menyusul anak ku..kenapa disaat aku
Kritis kamu tak merenggut nyawa ku..
"phi!!..kamu tak bole berbicara seperti itu..ini semua murni kecelakaan.."..ucap yim yang tadi mengikuti james dari belakang..
"kamu juga tega yim!!..
"hah!?...Maksudmu apa phi?..
"kamu dan yang lain sama saja sama sama ingin aku hancur..
"phi apa yang kamu bicarakan?..
"kenapa pada saat aku sadar kau tidak memberitauku kalo anak ku suda tiada dan kenapa buna tidak memberitau ku..kalian angap aku keluarga tidak!! Kamu masih anggap aku phi mu atau tidak?..
"phi kami mengira jika phi net suda memberitahu mu...
James semangkin menangis pilu...
"phi aku hanya ingin bertanya apa kamu yakin ingin berpisah dengan phi net.."..tanya yim dan menenangkan phi nya
"tidak tau yim.....untuk sekarang aku tidak ingin membahas hal itu..
Yim berdiri dan meninggalkan james untuk sementara waktu..
Tok....
Tok...
Tidak lama suara ketukan pintu Terdengar dari luar...
Yim pergi untuk membuka pintu dan ternyata yang datang
adalah nunew
"hallo yim selamat malam maaf mengganggu malam malam begini tapi aku ingin bertemu dengan james apa james ada disini?..tanya nunew
"malam juga phi..phi james ada tapi dia sedang terpuruk sekarang dan tidak bisa diganggu...".jawab yim...
"justru aku datang untuk menenangkan nya yim aku suda Dengar Tentang apa yang menimpa james..jujur aku sangat sedih mendengar kepergian anak nya..
"phi tau dari mana?..
"dari net..
Baiklah..phi james sedang duduk dibelakang taman..
Setelahnya nunew pergi menemui james..
"james..."..pangill nunew dengan lembut..
James yang mendengar suara itu Langsung menoleh..
"Nu.....".james berdiri dan memeluk nunew lalu menangis meluapkan semua rasa sakit nya..
"james kamu tenang lah dulu kita bicara didalam.."..ucap nunew lembut..
Nunew membawa james kedalam kamar dan duduk diatas kasur..
"james kamu jangan bersedih seperti ini jika kamu bersedih anak mu disana juga ikut bersedih.."..ucap nunew menenangkan james
"nu..bagaimana aku tidak sedih anak ku berusia tiga minggu..baru tiga minggu..hiks..hiks..".jawab james masih menangis..
"aku tau rasa nya kehilangan james..rasa nya sakit sekali..
"sudah kamu duduk lah aku akan mengambil segelas air untukmu.."..ucap nunew sekali lagi lalu pergi meninggalkan james..
Kini terlihat sebuah apartemen yang begitu megah dan mewa namun berbeda dengan yang didalam..kini semua barang yang tadi nya rapi dan bersih kini suda berantakan dilantai dengan seorang pria yang begitu frustasi dan begitu menyesal air mata nya tak pernah berhenti keluar dari mata nya
Yahh..siapa lagi kalau bukan net..
"seharusnya aku.hiks..hiks.. memberitahu nya dulu..kenapa aku begitu bodoh...".gumamnya yang hampir tak Terdengar..
kembali ke james yang kini sudah sedikit tenang..
"james...aku hanya ingin bertanya..bukan aku ingin ikut campur tapi..apa kamu yakin ingin berpisah dari net?..tanya nunew
"nu...aku hanya ingin memberinya pelajaran aku tidak mungkin menceraikan suami ku walau ia suda banyak berbohong dan pernah menghianati ku aku tidak akan pernah meninggalkan nya apapun yang terjadi..tapi untuk sekarang....., aku...aku.. akan pergi kekorea besok..aku akan membuat phi net benar benar menyesal dengan perbuatan nya....
"jika itu keputusan yang terbaik untuk mu dan phi net aku hanya bisa ber doa agar phi net benar benar sadar dengan perbuatan nya..
"kalo begitu aku prmisi mau pulang pasti phi zee menunggu ku dirumah..".pamit nunew..
"baiklah nu..hati hati di jalan..".jawab james lalu melambai kan tangan nya..
Kini sudah pukul 12:00..tepat tetapi Net tak kunjung kembali itu membuat james sedikit kawatir akan keadaan suami nya..
"ini suda larut malam sekali...tapi phi net tak kunjung kembali??..apa yang terjadi pada nya.."batin james..
******
Keesokan harinya james packing barang-barang dan baju baju nya karna pagi ini ia berangkat namun ia tak memberi tahu net karna ia tau kalau dia beritahu net pasti net akan melarang nya..
"james kamu gak mau disini aja Temenin buna sama yim?..".ucap sang buna dari belakang james"
"maaf buna..tapi keputusan aku uda bulat...aku akan mengurus perusahaan daddy disana..
"ya udah tapi kamu harus..sering sering telefon buna yah..
"iya..bun aku janji akan selalu hubungi buna disini..
Dan kini mereka suda sampai di bandara
"buna aku pergi dulu..buna jaga diri disini..".ucap james sebelum ia pergi
"iya sayang buna akan jaga diri disini
"sayang sekali yim gak ikut..
"iya dia tidak bisa ikut karna perut nya yang semakin besar.
"gak papa buna..ya uda aku pergi ya..ucap james
"mungkin dengan ini kamu bisa benar benar menyesal phi.."batin james yang suda ada didalam pesawat dan melihat keluar jendela..
