Pagi tiba,semua pangeran dan pemuda manis dikumpulkan di depan istana oleh Chan karena ada yang ingin ia sampaikan.
"Aku ingin bertanya dulu kepada kalian"
Tunjuk Chan pada keenam namja manis
"Apa yang akan kau tanyakan?"
Tanya Minghao
"Apakah kekuatan kalian tak kunjung muncul?"
Tanya Chan
"Belum ada tanda-tanda apapun sampai saat ini"
Jawab Jisoo
"Sekarang kita bersiap pergi ke pulau Aquale"
Ucap Chan membuat semua yang berada disana bingung
"Untuk apa?"
Tanya Seungcheol
"Agar kekuatan mereka cepat muncul,karena aku tak dapat merasakan tanda-tanda adanya kekuatan didalam diri mereka"
Ucap Chan lagi
Sedangkan keenam namja manis,diam-diam tersenyum miring. Tandanya ramuan yang diberikan Lyder berjalan dengan baik untuk menyembunyikan kekuatan mereka.
Sekarang ketigabelas orang setengah ikan itu berenang menuju kearah selatan,dimana pulau Aquale itu ada.
"Jika sampai disana,kita akan berubah menjadi manusia"
Ucap Chan
"Akhirnya...gw kangen kaki gw"
Cicit Seungkwan
"Moga-moga gw gak lupa cara jalan yang bener"
Ujar Jihoon pelan
"Kelamaan di air si Lo Ji"
Sahut Wonwoo yang berada disamping Jihoon
"Lo juga wahai Jeon"
Balas Jihoon
"Dasar Lee"
Balas Wonwoo
Mereka saling mengejek dengan menyebut marga masing-masing padahal marga asli mereka sama-sama 'Oh'.
"Kalian tuh udah dong,pusing dengernya"
Lerai Minghao
"Wonwoo duluan yang mulai"
Tunjuk Jihoon pada Wonwoo
"Gw cuma nimpalin omongan Lo biar gak disangka orang gila karena ngomong sendiri"
Ujar Wonwoo
"Dih alesan"
Ucap Jihoon dengan memutar bola matanya malas
"Udah diem! Fokus berenang,gak usah berantem,kalo masih berantem gw panggil Jeonghan Hyung biar narik telinga kalian sampe putus"
Kesal Minghao yang berada tak jauh dari Wonwoo Jihoon.
Ancaman Minghao membuat Wonwoo dan Jihoon memilih untuk menutup mulut mereka.
"Sampai disana nanti ikuti semua arahanku,karena disana sangat berbahaya"
Ucap Chan
"Jangan mencar sendiri"
Tambah Seokmin
'dih ogah banget'
Batin Seungkwan
"Iya"
Jawab Seungkwan
.
.
.
Pulau Aquale
Pulau yang dulu sangat indah dan ditumbuhi banyak tanaman cantik,bak taman bunga.
Namun sekarang banyak tanaman layu auranya yang gelap dan sangat sepi karena tempat ini menjadi markas Xio dengan Chanyeol dan Baekhyun untuk melakukan ritual ilmu hitam.
"Kita harus muelakukan rencana kita sebelum anak-anak sampai sini"
Ucap Sehun dengan sembunyi dibalik pohon kepada Luhan yang tak jauh dari sana.
"Kita mulai dari menghancurkan batu hitam yang memiliki sulur hitam itu"
Sahut Luhan dengan tangan yang sudah mengeluarkan kekuatannya.
Tenang,mereka gak akan ketahuan karena mereka sudah meminum ramuan buatan Lyder.
Batu yang dimaksud Luhan berada ditengah antara Xio Chanyeol dan Baekhyun yang sedang melakukan ritual ilmu hitam disebuah pendopo dipulau itu.
