5. Wilayah Vermand

154 50 0
                                    

Walaupun sang naga mengatakan ingin makan daging, pria itu pada akhirnya tetap memakan apapun yang Rosella suguhkan kepadanya. Dimulai dari tekstur, rasa, dan bau. Semua makanan Rosella seolah memberinya tenaga baru. Ia menjadi lebih nyaman dan sehat dari sebelumnya.

"Pelan-pelan makannya." Tegur wanita itu. "Tak ada yang merebut nasi goreng milikmu."

Rosella menggeleng ketika sang naga malah ingin menambah. Pria itu meyerahkan piringnya kembali dan Rosella kembali mengisi piring tersebut.

Sembari makan, sang naga bercerita banyak hal yang tidak ia ketahui tentang dunia ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sembari makan, sang naga bercerita banyak hal yang tidak ia ketahui tentang dunia ini. Tentang cara hidup para bangsawan, bagaimana cara bertahan hidup, seperti apa monster-monster yang selama ini ia bunuh, dan masih banyak lagi. Rosella adalah pendengar yang baik, ketika sang naga bercerita, ia akan menyimak dengan tenang. Lagipula, jika mengingat umur mereka yang sangat jauh, tentunya ia harus menghormati naga tersebut.

Wilayah Vermand adalah wilayah yang dipimpin oleh Marquis Vermandi. Terdengar kabar bahwa calon Marquis selanjutnya adalah pria yang sangat tampan. Selain itu wilayah Vermand juga wilayah yang tak begitu besar atau kecil sehingga segala macam rumor atau kabar akan menyebar dengan cepat.

Saat perjalanan mencari tempat aman untuk memasak, mereka mendengar kabar bahwa Marquis Vermandi saat ini mengumumkan acara pesta untuk menemukan calon pasangan bagi putranya. Tidak peduli bangsawan atau rakyat biasa, selama memiliki kategori yang cocok, mereka akan dinikahkan.

"Manusia itu rumit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Manusia itu rumit." Sang naga berucap setelah puas dengan piring kedua belasnya. "Kenapa tidak meminta putranya untuk mencari pasangan sendiri?"

Rosella mengangguk setuju dengan pemikiran sang naga. Jika mereka adalah bangsawan, mengapa tidak memilih bangsawan lain juga? Mengapa malah mengadakan pesta hanya untuk memilih calon pengantin putranya?

Tapi, ada satu hal yang membuat Rosella penasaran. Ia justru menatap naga tersebut dengan tatapan lurus.

"Apa?"

"Aku penasaran tentang naga."

"Kenapa dengan kaumku?"

Rosella terkejut. "Kau mengatakan kaum?! Apa itu artinya di luar sana masih banyak naga-naga yang lain?"

Adventure to Another World Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang