THIS STORY IS JUST FICTION AND HAPPY READING . . . . . . . . . . . .
Malam hari pun tiba, tampak jam tangan di lengan adel telah menunjukkan pukul 18:30.
Seperti yang sudah adel dan eksekutif janjikan siang tadi, kini adel telah melajukan motornya menuju ke cafe yang sudah zee sharelok kan pada adel. Setibanya di sana ia pun sudah di sambut oleh eksekutif jmt yang telah tiba beberapa waktu lalu.
"Jadi, apa yang mau lu bicarain sama kita" tanya floran.
"Gua butuh bantuan kalian" ucap adel dengan sangat serius membuat suasana ringan sebelum nya menjadi adu ketegangan .
"Apa yang bisa kita lakuin buat bantu lo del" tanya zean.
"Lu pada ada yang tau ini nggak" ucap adel yang lalu ia meletakkan foto di atas meja.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•Lambang geng motor yang di kenal dengan nama black stone, mereka adalah geng yang sekarang di curigai oleh adel dan aldo.
"B,black stone" ucap luke sedikit kaget
"Ada apa sama mereka del" tanya floran.
"Jangan jangan lo curiga kalau mereka itu dalang di balik tragedi dua tahun lalu" tebak zee
"Iya bener zee,, lebih tepatnya mereka itu kaki tangan dari dalang di balik tragedi 2 tahun yang lalu" jawab adel membuat suasana semakin tegang,
"Jadi rencana lo selanjutan apa del" tanya daniel.
"Gua sih awalnya mau langsung hajar mereka, tapi gua khawatir setelah gua habisin mereka, orang orang di belakang mereka bakal lebih waspada lagi dan ngebuat gua susah buat nyelidikin kasus ini" ucap adel panjang lebar.
"Jadi gua minta bantuan kalian buat nyari info tentang hubungan black stone sama pemerintah"ucap adel
"Oke kita bakal mulai besok del"
"Satu lagi,,gua butuh bantuan buat besok" ucap adel
"Mau ngapain lo besok" tanya zean
"Besok kalian bakal tahh" ucap adel
"Yaudah,,gimana kalau sekarang kita balik markas aja" saran daniel dan di setujui oleh mereka.
Sebelum sampai di basecamp mereka menyempatkan diri untuk mampir ke sebuah supermarket untuk membeli beberapa camilan.
"Ketika sedang memilih milih camilan, tak sengaja ia bertubrukan dengan seorang wanita yang adel kenal.
"Eh, adel" ucap wanita itu
"Sendirian aja kah del" tanya nya lagi
"Kagak,,bareng temen temen gue shel mereka masih nunggu di luar" jawab adel pada wanita bernama ashel itu
