" Sayanggg "
" Kenapa? "
" Ummm "
" Kenapa nono? "
CUP
" Heh! "
" Mauuu "
" Mau apa? "
" Seharian ini nono mau manja sama nana boleh yaaa "
" Astaga.. Kamu ini, iya iya.. " Jeno lagsung memeluk jaemin dengan erat
" Jie mau ketemu sama chenle "
" Lalu? "
" Memangnya dia tidak tahu jika rumah chenle hanya di samping rumah kita? "
"Dia bahkan masih belum pergi keluar"
" Chenle rumah nya di samping rumah kita? Ayo ndaaaa kita kesanaaaa " Jaemin dan Jeno terkejut karena jisung tiba tiba masuk dan bilang seperti itu
" Eh, jie "
" Ndaaa ayooo "
" Ya sudah ayo, tapi nda tinggal ya? "
" Iya ndaaa "
" Iya iya jangan berlari lari "
" Jie sudah tidak sabarrr "
" Iya sayang, tetapi jangan lari lari "
" Baik nda " Jaemin dan jisung berjalan me arah rumah haechan
TOK TOK TOK
" Ya tunggu sebentar! "
" Eh nanaaaaa "
" Chan nieeeee "
"Apa kabar Chan? "
" Baik bagaimana dengan mu? "
" Aku juga baik "
"Ayo masuk masuk, ayo jisung masuk"
" Ne aunty.. "
"Jisung tadi ngajak kesini, katanya ingin bertemu dengan chenle, mana chenle?"
" Tunggu aku panggil kan chenle dulu "
Haechan menghampiri chenle yang sedang berada di kamar nya
"Lele.. Ada jisung di luar"
" Apa?! Jisung? " Chenle sontak berlari ke arah ruang tamu dan menghampiri jisung
"Jisung ~ ahhhhh " Teriak pekik chenle dan memeluk jisung
" Lele jangan seperti itu.. "
...
" Eh tidak apa apa aunty, jangan memarahi chenle "
" Tidak apa apa jie.. " Jisung tersenyum dan membalas pelukan chenle
"Jie merindukan lele.."
" Lele jugaa, maaf meninggalkan jie ke canada "
" Tidak apa apa lele.. Jie mengerti "
" Jie ayo bermain, lele punya mainan baruu "
" Okeyy, nda jie bermain dulu yaa "
" Iya sayang.. Jangan lari lari ya "
" Siap ndaa "
"Aku titip jie dulu ya, bayi ku yang di rumah sedang ngambek aku tinggal"
"Sejak Kapan kau memiliki bayi lagi?"
"Bayi besar ku, sudah pulang dahulu"
"Okey dadah nanaa"
" Dadahh "
