[sisa 44 jam sebelum skenario berakhir]
Kini [name] sedang berbicara empat mata dengan Kim dokja."Kau Shin [name] kan?, kau tiba tiba datang dan membantu anggota party ku, apa maumu?" Tanya kim dokja pada [name].
"Masukkan aku ke party mu, tetapi aku juga tidak mau berada di bawa kekuasaan mu." Ucap [name] bersandar pada dinding.
"Dan juga, kau Kim dokja kan?, ku harap kita bisa menjadi partner yang baik di skenario selanjutnya" ucap [name] lalu menepuk pundak dokja.
Setelah menepuk pundak dokja, [name] berjalan pergi ke arah heewon. Lalu dokja pun mengumpulkan anggota inti grub chungmuro nya.
"Perjalanan kita kali ini tidak akan mudah. Kalau kita tidak bisa mengambil alih 'stasiun changsin' pada 40 jam kedepan, kita semua bakal musnah. tapi masalahnya kekuatan tempur kita sekarang masih kurang"
"Yah memang sejak kapan ada skenario ya gampang?, memangnya siapa sih lawan kita?" Tanya Jung heewon.
'memang sih, tidak pernah ada skenario yang mudah' batin [name] mengingat kembali hidden skenario dari konstelasi the lazy.
Lalu dokja pun menjawab pertanyaan Jung heewon "julukannya tyrant king dia termasuk salah satu dari 7 raja terkuat di seoul" ucap dokja menjelaskan.
Lee hyungsung pun ikut bertanya " orang seperti apa dia?"
"Start pertama dia di stasiun dobong-gu, sebelum akhirnya dia membuat kerajaan besar. Dia juga bikin peraturan setiap cowo ganteng atau cewe cantik akan di jadikan selirnya dan yang jelek bakal di bunuh atau di jadian budaknya" jelas dokja.
"Ew, dia Mandang fisik ya?" Komentar [name] Dengan muka datanya.
"Ya, begitulah. Lagipula jika [name]-ssi yang tertangkap bisa bisa menjadi selir kesayangan" jawab dokja.
"Mana Sudi aku, kalau yang tertangkap kau bisa bisa di jadikan budak" [name] mengejek dokja dengan muka tengilnya.
"Jadi selir emang ribet sih.. kenapa gak langsung bunuh dia aja?" Tanya Jung heewon pada Kim dokja.
"Akan sulit, karena sponsornya lumayan kuat. Jadi sekarang kita punya dua pilihan rebut benderanya atau ambil alih stasiun pertamanya"
"Caramu terlalu memuakkan, lebih baik aku melakukan caraku sendiri" [name] pun berdiri.
"Caramu?, memangnya apa caramu?" Tanya dokja pada [name].
"Caraku?, entahlah.. aku pergi dulu." [Name] pun berdiri dan pergi meninggalkan Kim dokja company.
.
.
.
.
.
.
'p, sistem'
[Ada apa nona?]
'tunjukkan aku di mana si tyrant king itu'
[Ada di stasiun dobong-gu. Nona..]
'ty zrey, muach'
[Name] pun berjalan ke arah stasiun dobong-gu.
Sebelum itu, [name] membeli sesuatu terlebih dahulu dan mengambil beberapa barang di inventory nya.
"Nah, sekarang pakai ini dan pakai ini.. dan..."
[Beberapa konstelasi tertawa terbahak bahak dengan penampilan inkarnasi [name]!].
"Apa?, diam kalian!, lagipula ini juga untuk rencanaku!"
Akhirnya [name] pun berjalan menuju stasiun dobong-gu dengan penampilan yang.. aduh.. gembel.
'gw udh mirip Setar boi belum ya?' batin nya sambil terus berjalan.
Keadaan di sekitar [name] sekarang mungkin akan membuat orang normal muntah, untung saja [name] memiliki zrey yang bisa melindungi mentalnya.
Bayangi aja pakaiannya [name] itu..
-baju hitam
-jaket hitam
-celana hitam
-pakai masker hitam
-pakai wig cowo warna hitam.Oke.
BAYANGIN.
"Jujur gw sih malu aslinya 🥰" akhirnya [name] pun memasuki stasiun dobong-gu.
Baru saja masuk sudah di todong paly.
"Siapa kau!" Teriak salah satu manusia.
"Aku tersesat." Jawab [name]
"Cepat buka maskermu!" Ucap salah satu manusia.
[Name] pun membuka maskernya, dan..
Seakan di terpa cahaya matahari yang sangat cerah, muka [name] sekarang sangat tampan dan cantik, entahlah, seperti bot-.
"Kau ikut kami!" Ucap mereka lalu membawa [name] pergi, yg jelas ke hadapan raja mereka.
'walah, gw keknya cakep bener sampe di lihatin Mulu😋' batin [name].
Hi, maaf ya segini dl.
Saya bimbang mau lanjutin ini apa buat baru lagi
Karena alur ini rusak banget.
Tolong saran nya ya.
Saya cinta yang selalu membaca cerita saya.
Sampai jumpa!
Saya tunggu sarannya
KAMU SEDANG MEMBACA
LTT [OrvXF!Reader]
Fantasy"Ku kira kehidupan kali ini aku bisa hidup santai.." __________________ "hah!, dasar tukang bundir!" ____________________ "Konstelasi sialan!!" _____________________ "LAIN KALI BERI AKU KEHIDUPAN YANG SANTAI DONG!, DASAR PENULIS GILA!" __________...