8

42 17 0
                                    

"Mendokusaii!" Hinata menjerit

.

.

.

.

Mau tidak mau akhirnya hinata mengantar Sasuke pulang kerumah

"Stop!" Kata Sasuke sambil menepuk pundak hinata

"Why! Lo mau turun disini?"

"Turun lo, biar gue didepan" kata Sasuke sambil turun dari motor, hinata hanya menurut

"Pegangan yang kenceng biar ga jatuh"

"Ohhh ternyata cuma modus lo! Biar gue meluk lo dari belakang gitu?

"Emang gue ngomong lo harus meluk gue?" Mendengar itu hinata malu

"Padahal lo bisa pegangan pundak gue, atau jangan-jangan lo yang mau modus ke gue?" Sasuke memutar tubuhnya hingga berhadapan dengan hinata

"A-paan sihhh ngga!"  Kenapa gue jadi gagap giniii!!!! Rutuk hinata dalam hati

"Udah ayo jalan!"

"Rumah lo dimana?" Tanya Sasuke sedikit keras, hinata sedikit mengerutkan dahinya sedikit bingung bukannya dia yang seharusnya mengantarkan Sasuke kenapa sekarang terbalik?

"Bentar! Bukannya gue yang harusnya tanya gitu?"

"Udah deh cepetan dimana?"

"Konoha center rumah nomor 23" Konoha center merupakan salah satu perumahan termewah di konoha, tanpa berlama-lama Sasuke mempercepat laju motor.

Hanya membutuhkan waktu 45 menit sekarang mereka berada tepat didepan gerbang rumah hinata.

"Nih kunci motor lo, gue cabut duluan" Sasuke memberikan kunci motor hinata dan hendak pergi

"Bentar seharusnya gue yang anterin lo kenapa jadi lo yabg nganterin gue pulang"

"Udah malem ga mungkin gue tega biarin lo balik sendirian, gue takut lo kenapa-napa" mendengar ucapan itu hinata mengerjapkan matanyaaa
Gueee gasalah denger kan? Batin hinata

"Udah gih buruan masuk" tangan Sasuke sekarang berada di pucuk kepala hinata, gadis itu hanya mematung wajahnya sangat merah seperti kepiting rebus

"Ish tangan lo nanti kusut rambut gue" hinata dengan cepat menyingkirkan tangan Sasuke itu sungguh tidak baik untuk hatinya

"Hahahah dasar budi, yaudah gue balik" sebelum Sasuke pergi hinata menarik tangan Sasuke dan memberikan kunci motornya

"Nih bawa jangan sampe lecet!" Sasuke terdiam

"Trus lo besok berangkat sekolah gimana?" Kata Sasuke

"Taksi kan banyak, udah deh buruan balik udah malem gue masuk duluan ya byee" hinata meninggalkan Sasuke yang masih setia melihat punggung hinata

"Gimana gue ga jatuh cinta coba" Sasuke memegangi dadanya pemuda itu merasakan jantungnya yang berdegup kencang, setelah melihat hinata masuk dalam rumah Sasuke menyalakan motor dan pergi meninggalkan rumah hinata

"Hufff bisa bisa gue mati kalo lama lama sama Sasuke tadi" hinata sedang bersandar dibalik pintu rumahnya sambil memegangi dadanya

"Hinata?" hinata tersentak kaget melihat ayahnya berada didepannya

"Ha-i ayah?"

"Kamu demam? Wajahmu merah" ayah hinata mendekati putrinya hendak mengecek suhu badannya namun dengan cepat hinata mengelak

"Nata gapapa ayah, nata ke kamar dulu" hinata berlari kecil menuju kamarnyaa, melihat tingkah laku putrinya hiasi hanya bergumam Dasar anak mudaa sambil menggelengkan kepalanya.

 THOSE EYES Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang