Jimin kini tengah duduk sendirian di ruang tengah dengan sekotak donat di pangkuannya sembari menoton drama korea yang sedang di bicarakan akhir akhir ini.
"Assalamualaikum" ucap Yoongi yang baru pulang dari kantor.
"Walaikum salam" jawab Jimin mencium punggung tangan Yoongi
Yoongi pun duduk di sofa, Jimin pun membuatka teh untuk Yoongi
"Ini bang teh nya" kata Jimin
"Terima kasih sayang" jawab Yoongi tersenyum pun meminum teh
Jimin pun duduk di sofa sambil menonton tv.
"Bang pacaran yuk" celetuk Jimin tiba tiba
"Pacaran?" tanya Yoongi menatap Jimin
"Iya pacaran, mumpung malam minggu" jawab Jimin
"Mau pacaran kemana hmm?" tanya Yoongi lembut
"Emmm adek mau kulineran" jawab Jimin
"Kalau gitu bukan pacaran namanya, adek aja pengen makan di luar" ucap Yoongi terkekeh kecil
"Ih sambil pacaran lah kan berdua" jawab Jimin mengerucutkan bibirnyaYoongi merenggangkan otot otot tangannya setelah masuk ke dalam kamar memperhatikan Jimin yang sedang menaruh tas dan jas di atas meja.
"Bang jadi kan kita pacaran?" tanya Jimin memastikan
"Iya" jawab Yoongi melonggarkan dasinya
"Tapi bang Jimin gak mau pakai mobil, maunya pakai motor" ucap Jimin
"Motor? Sayang nanti masuk angin pakai mobil aja ya" kata Yoongi
"Bang please" ucap Jimin mengerjapkan lucu
Yoongi yang tidak tahan pun mencubit pipi mochi gemas katanya.
"Baiklah nanti pakai motor" ucap Yoongi
Jimin pun senang"abang mandi dulu sana, Jimin mau masak"jawab Jimin
"Iya sayang" ucap Yoongi tersenyum gummyMata Jimin berbinar saat Yoongi mengeluarkan motor matic dari garasi rumahnya.
"Wah" kata Jimin menghampiri Yoongi
Jimin tersenyum saat Yoongi memasangkan helm pada kepalanya, setelah itu Jimin naik ke atas motor memeluk pinggang Jimin
"Siap?" tanya Yoongi
"Siap ayo berangkat" jawab Jimin
Yoongi mengangguk ,lalu melajukan motornya menyusuri jalanan kota yang ramai. Jimin tak hentinya tersenyum dari balik cadarnya seraya mengeratkan pelukannya pada Yoongi menikmati suasana malam, jarang sekali mereka jalan jalan seperti ini.
"Cari apa dulu sayang?" tanya Yoongi
"Apa bang?" jawab Jimin
"Mau cari apa dulu?" tanya Yoongi
"Oh mau cari permen kapas" jawab Jimin
"Dimana?" tanya Yoongi
"Emm biasanya di lapangan murjani ada" jawab JiminYoongi membelokkan motornya ke arah lapangan murjani, kawasan ini semakin malam semakin ramai. Yoongi memarkirkan motornya di salah satu parkiran, ia melepas helmnya menoleh pada Jimin yang sedang turun dari motor.
"Dek abang jadi malu" kata Yoongi
"Malu kenapa?" tanya Jimin
"Hoodie couple" jawab Yoongi
Jimin terkekeh" yang lain juga banyak tuh yang couple"ucap Jimin
"Iya abang lihat, cuma ini warna pink sayang" kata Yoongi
Jimin memeluk lengan Yoongi lalu melangkah pergi dari are parkiran.
"Abang lucu tahu pakai pink pink, adek suka" kata Jimin
Yoongi menghembuskan napasnya pelan mengubah raut wajahnya menjadi datar, mengabaikan tatapan orang orang.
"Abang jangan marah" kata Jimin
"Gak marah"jawab Yoongi
" kalau gak marah kenapa mukanya gitu?"tanya Jimin
Yoongi menoleh pada Jimin lalu tersenyum tipis seraya mengusap kepala Jimin
"Kalau abang senyum nanti banyak perhatiin abang, mau" ucap Yoongi
"Jangan senyum ayo cepat beli" kata Jimin dan Yoongi tersenyum lalu merangkul pundak Jimin.Yoongi dan Jimin duduk di bangku yang berada di trotoar sambil menikmati permen kapas yang mereka beli.
"Bang nanti beli lagi ya buat di rumah" ucap Jimin
"Iya beli apa lagi sehabis ini?" tanya Yoongi
"Jimin mau beli terang bulan,martabak telur, pisang keju sama telur gulung" jawab Jimin
"Sebanyak itu dek?" tanya Yoongi
"Abang gak mau beliin ya" ucap Jimin
"Abang beliin dek, tapi gak kebanyakan? Yakin mau semua itu?" tanya Yoongi
"Iya mau beli itu semua, kan ada abang yang bantuin adek makan, nanti di bawa pulang aja adek udah capek" jawab Jimin
"Ya udah jalan sekarang" kata Yoongi
"Ayo tapi beli permen kapas dulu"jawab Jimin
" iya"ucap YoongiSekarang Yoongi dan Jimin kini berada di kedai pisang keju, tujuan terakhir mereka. Jimin memesan satu kotak berukuran sedang varian rasa coklat keju. Jimin menghampiri Yoongi yang duduk di atas motor, Yoongi tampak memainkan ponsel.
"Bang pinjam ponsel"pinta Jimin
" buat apa?"tanya Yoongi
"Foto abang" jawab Jimin
"Nih" ucap Yoongi
"Abang ikut foto, jarang banget foto berdua" kata Jimin
"Ya udah" jawab Yoongi
"Ya udah apa?" tanya Jimin
"Ikut foto" jawab YoongiJimin pun menggambar jepretan dengan gaya berbeda beda Yoongi hanya mengikuti Jimin dengan kaku.
"Abang kaku banget kayak robot" ucap Jimin
"Karena itu abang gak mau foto" jawab Yoongi
"Tapi tetep ganteng kok bang" ucap Jimin
Yoongi terkekeh pelan mencubit pipi Jimin
"Mbak ini pesanannya" kata pelayan
"Eh iya makasih ya" jawab Jimin
"Udah atau ada yang mau di beli lagi?" tanya Yoongi
"Gak ada lagi bang, adek udah capek, mau cepat sampai rumah" jawab Jimin
"Ya udah kita pulang" jawab Yoongi
Jimin pun tersenyum lalu menaiki motornya.Bersambung
KAMU SEDANG MEMBACA
KAULAH IMAMKU
General FictionSeorang imam harus bisa menjadi contoh untuk istri dan juga anak anaknya. Imam juga harus bertanggung jawab untuk istri dan Anak anaknya.