Nsfw🔞🔞🔞

3.1K 169 64
                                    

Bukan one shot, aku gabut aja jadi bikin ini. Gak tau namanya apa, sekalian latihan biar gak sawan nanti pas nulis ginian. Soalnya spoiler anak ku berikutnya hampir gini mungkin NC nya.

WARNING

⚠️DIRTY TALK FRONTAL⚠️

INSERT WORD: KONTOL, JALANG, LONTE, LACUR.

UNTUK YANG DI BAWAH UMUR, DI HARAPKAN TIDAK MEMBACA. DAN UNTUK YANG TIDAK BISA MEMBACA KATA-KATA KASAR, SKIP AJA YA JANGAN MENINGGALKAN KOMENTAR BURUK.

HAPPY READING..

"NA! BUKA PINTUNYA ATAU SAYA DOBRAK!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"NA! BUKA PINTUNYA ATAU SAYA DOBRAK!"

Kana menegang, tubuhnya yang di penuhi keringat langsung melemas mendengar suara yang sangat dia kenal.

BRAK!

Mew benar-benar gila, pria itu ternyata nekat mendobrak pintu rumah Kana. "KANA, KAMU DI MANA!"

Kana dengan tergesa ingin memakai bajunya, tapi terlambat. Mew sudah membuka pintu kamarnya. Mew membulatkan matanya terkejut, melihat Kana tanpa sehelai benang pun.

Dan yang lebih membuat Mew terkejut, ada dildo di tangan Kana. "Na? Mas kira kamu..." Mew dengan susah payah meneguk ludahnya.

Kana yang sudah kepalang nafsu menarik Mew, melumat rakus bibir tipis Mew. Persetan dengan hubungan persahabatan mereka, Kana sekarang tidak perduli lagi. Mew membalas ciuman Kana, menekan tengkuk Kana untuk menelusuri mulut hangat Kana. "Gak nyangka saya, kamu sebinal ini, Na." Ucapnya di sela ciuman mereka.

Mew sudah terbakar akan napsu melepas bajunya, menampakan tubuh kekarnya pada Kana. Kana melirik ke bawah, membuat Mew terkekeh pelan.

"Mau kontol, hmm?" tanyanya, dengan mata berbinar Kana mengangguk semangat. "Keluarin sendiri," ujar Mew, Kana tanpa ragu duduk di bawah selangkangan Mew, membuka celana milik Mew dengan giginya.

Mew meringis, merasakan penisnya mengenai gigi Kana. "Pelan dong, gigi kamu ken--"

Kana tidak membiarkan Mew berbicara lagi, anak manis itu langsung melahap penis Mew seperti sedang menjilati eskrim.

PLAK!

Mew menampar pipi Kana, pipi gembul Kana terlihat penuh dengan penis Mew yang berada di mulutnya.

"Sejak kapan kamu punya bakat nyepong, hmm?" Mew menarik rambut Kana, membuat Kana mendongak menatapnya.

PLAK!

Satu tamparan Mew mendarat lagi di pipi Kana. "Jawab, atau sudah pernah nyepongin kontol orang?" tanyanya, membuat Kana menggeleng ribut.

Kana melepaskan penis Mew dari mulutnya. "Nonton, Mas." Jawab Kana jujur, Mew tersenyum miring membawa Kana untuk berdiri.

Mew memeluk Kana, tubuh mereka yang tak terbalut apapun itu saling menempel. Kana meringis, merasakan penisnya dan penis Mew bergesekan.

"Nghh! Mas!" Kana menjerit, ketika jari Mew menerobos masuk ke lubangnya yang sudah basah.

"Lubang lacur kamu ini bisa gak di puasin sama satu kontol?" Kana mengangguk, anak manis itu menggigit bibir bawahnya kuat untuk menahan desahan.

"Ngapain main pakai dildo tadi, hmm? Harusnya manggil saya aja." Mew terus mengeluar masukan jarinya ke lubang Kana.

"Mas hancurin Kana, nghh... kata-katain Kana, Mas." Kana menggeliat, merasakan kocokan pada lubangnya semakin cepat.

"Jalang kamu Kana." Mew menggendong Kana, lalu Menghempaskan tubuh si manis ke kasur. "Coba godain saya dulu," ujar Mew, Kana yang merasa tertantang menungging, menggoyang-goyangkan pantatnya.

Mew tersenum miring, mendekatkan wajahnya ke lubang Kana. Pira tampan itu tanpa rasa jijik menjilat, dan memasukan lidahnya ke lubang milik Kana.

Kana memundurkan pantatnya, membuat wajah Mew tenggelam pada bongkahan sintal Kana. Lidahnya semakin masuk, memutar di dalam lubang Kana.

"MAS SUDAH!" Kana menjerit kencang, ketika berhasil pada pelepasan pertamannya. Mew mengusap sudut bibirnya, membersihkan sisa saliva nya.

Mew membiarkan Kana beristirahat sebentar, setelahnya Mew membalik tubuh Kana. "Mau di perawanin sama kontol saya, kan?" tanya Mew. Kana langsung mengangguk.

Mew tanpa ragu langsung memasukkan seluruh penisnya dalam lubang Kana. "MAS!" Kana menjerit, tubuhnya terasa terbelah dua ketika penis Mew masuk ke dalam hole nya.

"Kamu jalang, kan? Jawab!" Mew menghentakkan penisnya dengan kencang, menumbuk titik prostat Kana.

"Nghh... I-iya Mas, Kana jalangnya Mas Mew." Kana menggigit bibirnya, tangannya mencengkram Spray untuk menyalurkan rasa sakit.

"Lihat muka kamu, beneran udah mirip lonte." Mew semakin menaikan intensitas genjotannya. Kana hanya bisa mendesah nikmat di bawah Mew.

"Lagi, Mas kata-katainhh! Aku." Kana menggeliat, mengetatkan lubangnya membuat penis Mew semakin terjepit di lubang sempit Kana. Kana senang ketika Mew mengata-ngatainya, itu membuat Kana semakin panas.

"Enak gak di kontolin, Mas?"

Plak!

Mew menampar kuat pantat sintal Kana. Kana mendesah kencang, anak manis itu menaikan kakinya ke pundak Mew agar Mew bisa lebih leluasa untuk menampar pantatnya.

Mew melesakan penisnya lebih dalam pada anal Kana. Intensitas gerakannya juga dia percepat ketika merasa akan sampai pada pelepasan.

"Ahh..." Mew mendesah pelan, bersamaan dengan spermanya yang keluar di anal Kana. Mew membiarkan penisnya sebentar pada anal sempit itu, tidak membiarkan cairan spermanya terbuang sia-sia.

Mew membaringkan tubunya di sebelah Kana. "Maaf atas kata-kata Mas tadi," ujar Mew menyesal, Kana memiringkan tubuhnya untuk berhadapan Dengan Mew.

Mengusap rahang tegas Mew. "Kana suka, Kana juga minta maaf karena tanpa sengaja malah memulai permainan."

Mew menggleng, membawa Kana ke pelukannya. "Mas cinta Kana, sudah lama tapi takut akan merusak persahabatan kita kalau Mas ungkapin perasaan Mas."

Kana membulatkan matanya terkejut. "Mas kenapa gak bilang? Kana juga cinta sama Mas tau!" ucapnya kesal membuat Mew terkekeh pelan.

"Ya sudah, berarti kita pacaran?" tanya Mew, Kana mengangguk dan memberikan satu kecupan pada bibir Mew.

"Masa sudah di perawanin gak jadian." Kana tersenyum, wajahnya memerah karena menahan malu. Mew mencubit gemas hidung mancung Kana.

Selesai.

Di mohon untuk tagannya jangan nakal, nanti aku dapet surat cinta dari wattpad kan gak lucu.

Ya sudah, nanti aku bikin ginian di next story.

MewGulf One ShotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang