HIDDEN LOVE ✓

( 34 ) Sure And Certain

{ HIDDEN LOVE }

Seojoon menatap Taehyung yang kini berlutut di depannya sambil menunduk

"Jika Kau hanya diam seperti itu, lebih baik pulang"

Taehyung langsung mendongak "Aku minta maaf, Om"

"Untuk apa?"

"Maaf sudah menyentuh putri Om"

Seojoon terkekeh "Jika Kau minta maaf, apa bisa mengembalikan nya seperti semula?"

Taehyung menggeleng pelan

"Kenapa Kau melakukan nya?"

"Aku mencintainya"

"Tapi cinta bukan tentang sex--"

"Aku tahu hal itu, tapi Jennie benar-benar membuatku selalu menginginkan nya. Ini pertama kalinya Aku merasakan nya. Dan tujuan ku kemari bukan hanya untuk diam saja, tapi juga ingin meminta sesuatu"

"Meminta?"

Taehyung mengangguk mantap "Berikan putrimu padaku. Aku ingin menikah dengannya dan memiliki nya seutuhnya"

Seojoon melotot mendengar nya "Kau berani sekali"

"Untuk bisa memiliki nya, Aku akan melakukan apapun"

Seojoon berdiri dan menarik Taehyung untuk berdiri juga

"Kau begitu yakin mengatakan nya, Apa yang akan Kau janjikan--"

"Tidak, Aku tidak akan membuat janji. Jika Aku membuat janji, maka Aku akan melakukan nya karena harus menepati janjiku"

Seojoon menghela nafas, ia tak tahu jika Taehyung punya tekad yang kuat seperti ini. Berbeda sekali dengan Wooshik. Ternyata gen Dami lebih kuat daripada Wooshik. Sepertinya cucunya nanti harus punya gen kuat dari Taehyung juga

"Kau senggang?"

Walaupun bingung karena tiba-tiba Seojoon menanyakan waktunya, ia tetap mengangguk karena memang sedang senggang

"Kau bisa bermain golf kan? Sore nanti bermainlah dengan ku"

Setelah mengatakan itu Seojoon melangkahkan kaki naik ke atas, tapi Taehyung menghentikan nya

"Om, apa sudah boleh bertemu Jennie?"

Seojoon mengangguk "Temui saja" lalu ia pun langsung pergi ke atas meninggalnya Taehyung yang terlihat senang. Ia juga terkekeh sata mengintip Taehyung dari atas, anak itu terlihat senang bukan main. Menurut nya sepasang kekasih itu sama-sama gila akan cinta

Taehyung yang hendak naik ke atas untuk menemui Jennie pun tak jadi, seperti nya lebih baik bertemu di luar kamar saja. Melihat Bibi Choi yang lewat, Taehyung pun menghampiri nya

"Bibi, tolong panggilkan Jennie ya"

"Nona Jennie?"

Taehyung mengangguk

"Nona sedang pergi keluar"

Seketika senyum lebar Taehyung langsung hilang mendengar nya, padahal ia benar-benar ingin bertemu dengan Jennie