Ashy's Life - ¹⁰ (End)

1.5K 75 1
                                    

9 Tahun Kemudian....

Sunday, 09:21.

"Bang Afkar! Bang!!! Aishhh, bang Afkar mana sih! Katanya mau jalan-jalan..." kesal Ashy.

"BANG AFKAR!!!!!!" Pekiknya.

"Ya ampunnn, kamu kenapa Ci? Kok teriak-teriak?" Tanya Zero sambil menguap, ah..sepertinya ia baru bangun, atau... terbangun karena teriakan Ashy?

"Eh, maaf bang. Anu, aku nyari bang Afkar, bang Zero ada liat nggak?"

"Ditaman belakang kek nya, coba cek sana"

Ashy mengancungkan jari jempolnya kepada Zero "Ngoghey!"

Ashy pun berlari kearah taman belakang, saat sampai ia melihat Afkar sedang duduk di bangku taman sambil memakan Snack.

"Wahhh! Aku cariin ternyata dia enak-enak makan disini!" Kesalnya.

Ashy berjalan menghampiri Afkar, ia berkacak pinggang ketika sudah sampai didepan Afkar.

Afkar mendongak, "Aci? Kenapa, hm?"

"Aku cariin kemana-mana ternyata Abang enak-enak disini, katanya mau jalan-jalan!!"

Afkar menepuk jidatnya "oiiiiya! Abang lupa, heheee...... yaudah ayok"

Afkar berdiri kemudian merangkul Ashy, mereka berjalan keluar mansion.

—————

"Bang, kita jalan kemana?" Tanya Ashy.

Mereka berada di mobil sekarang, Afkar menatap Ashy sekilas lalu kembali menatap kedepan.

"Emm.....gimana kalo mall? Transmart? Pantai? Taman kota? Tempat kita biasa main? Ato sekalian aja keluar negeri?" Tawar Afkar.

Ashy melongo mendengarnya "bang Afkar, jangan ampe keluar negeri dong!"

Afkar menyengir "hehee, jadi kamu mau kemana?"

Ashy menaruh tangannya di dagu, seolah berfikir "ke Gramedia aja deh, aku mau beli novel!!"

"Bukannya novel kamu dirumah udah banyak, ya?"

"Iya, tapi udah kebaca semuaaa!"

"Kenapa nggak pinjem sama Leo? Dia kan banyak novel"

"Nggak ah! Novelnya aneh-aneh semua"

Afkar menatap Ashy sambil menaikkan sebelah alisnya "kamu udah pernah liat novel-novel Leo?" Afkar kembali menatap kedepan.

Ashy mengangguk-anggukan kepalanya "udah!"

"Apa-apa aja?"

"Abang kepo ih"

"Iya nihh, Abang kepo, heheee.... apa-apa aja emang?"

Ashy menghela nafas panjang "banyak tentang suka sama adik sendiri, terus banyak juga tentang cinta-cinta. Aku nggak ngerti soal cinta-cinta"

"Udah gede tapi belum tau cinta-cinta"

Ashy menatap Afkar "ih! Aku masih 12 tahun Abang! Belum gedee!!!"

Afkar tertawa melihat wajah kesal Ashy.

"Ih, kok malah ketawa sihh!??"

"Aduh, Sorry sorry. Abis muka kamu lucu"

"Ibis Miki Kimi lici, serah lah!"

—————

"Abang, tambah lagi yaaa!!???" Pinta Ashy.

"Nggak, keranjangnya udah penuh loh" tolak Afkar.

"Ya ambil lagi dong keranjangny-"

"Loh, bang Afkar? Aci?"

Afkar dan Ashy serempak menoleh ke kanan, disitu ada Galen yang menatap mereka.

"Wah!? Bang Galen? Abang disini juga!?" Heboh Ashy.

"Ya"

"Sendiri ajaaa????" Tanya Ashy.

"Nggak, berlima" jawab Galen.

"Siapa-sia-"

"Bang Galen! Tolonggg!!!! Bang Gibran ngamok bjiirrrr!!!" Pekik Leo sambil berlari.

Ketika ia sampai didekat Galen, Leo bersembunyi dipunggung Galen "tolonggg!!! Bang Gibran ngamok diaa!!!"

"Leo! Balikin handphone gue anjir!"

"Ogah!!" Jawab Leo kemudian menjulurkan lidahnya.

"Leo, balikin" titah Galen.

"Nggak Mao!"

"Tidur disofa lagi, mau?"

Leo mendesah pelan "yaudah deh, nih bang" Leo menyodorkan handphone milik Gibran ke orangnya.

Gibran mengambil handphonenya kasar "Lo ini, suka banget bikin gue emosi!"

"Li ini, siki bingit bikin gii imisi! Mang eak? Emang eak!???" Ejek Leo.

"Udah dong bang, kalian berdua berantem terus" kata Zero yang baru datang dengan keranjang ditangannya.

"Leo, minta maaf" ucap Galen.

"Lah, OGAH!"

Galen menatap Leo tajam membuat sang empu langsung tersenyum, Leo menatap Gibran yang tengah melihat-lihat handphonenya.

"Gue minta maaf ya, bang"

Gibran menatap Leo kemudian mengangguk "ya, gue maafin"

Afkar, Arfan, Galen, dan Zero terus menatap Leo dan Gibran hingga tidak sadar bahwa Ashy sudah membawa satu keranjang lagi lalu memasukkan novel yang ia mau kedalam keranjang tersebut.

-The End-

—————

Sorry, kecepetan nggak sih tamatnya? Wkwk

Aku soalnya mau hapus Wattpad, makanya aku cepetin end-nya

Maaf ya kalo nggak bagus ceritanya, nggak nyambung, dan lain-lain, soalnya masih pemula😅

And makasih juga buat yang udah baca sama vote, makasih, makasih, dan makasih buat kalian semua.

Maaf dan Makasih.

See you the next time!

Baybayyy👋🏻

Assalamualaikum!

630 Words.

Ashy's Life (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang