Part 45

2.4K 315 41
                                    

"Lo ga bohong kan?"

"Lo ga lagi mau ngerjain kita kan?"

"Kok lo bisa tau dimana Mark?" tanya Renjun pada orang disebelahnya.

Menghela nafas jengah, berusaha untuk sabar, pemuda disebelah Renjun menjawab, "Beberapa hari yang lalu gue sempet diem-diem masang gps ke mobilnya dia,"

"Kenapa lo kayaknya udah tau kalau Mark ada hubungannya sama masalah ini?" tanya Jeno.

"Gue disuruh Om Johnn, buat jaga-jaga kalau terjadi kemungkinan terburuk, kayak sekarang ini, Om Johnn punya firasat kalau keluarga Mark ada hubungannya dan ternyata bener,"

"Lo tau tentang masalah ini?" tanya Jaemin kali ini.

"Ya menurut lo aja lah! Om John keluarga gue, walaupun bukan kandung, tetep aja keluarga, udah pastilah Om Johnn cerita, kalaupun engga, ya gue pasti paksa dia buat cerita,"

"Terus-"

"Anjing! Kalian bacot bener dah!" kesal Jihoon yang sedari ketiga kembar masuk kemobilnya langsung dihadiahi pertanyaan bertubi-tubi.

"Yah gimana kita ga bingung, lo tiba-tiba ngechat ngasih tau kalau lo tau lokasi Mark, gue kira lo cuma suka nyari keributan sama kita doang," ujar Jeno dari belakang.

Jihoon sekali lagi menghembuskan nafasnya dengan kasar, Ia memutar bola matanya malas, "Negatif banget ya gue dimata kalian,"

"Ya menurut lo aja lah," gumam Jaemin namun masih bisa didengar Jihoon dan langsung dihadiahi olehnya lirikan tajam lewat kaca spion tengah.

"Ck, intinya gue bantuin kasus ini karena Om Jhonn, jadi kalian gausah Ge-er,"

"Dih, serah lo deh," ucap Jaemin

Akhirnya setelah perdebatan singkat itu, Jihoon melajukan mobilnya menuju lokasi Mark yang Ia ketahui melalui GPS yang Ia pasang. 

Sebelumnya, kembar tiga sempat memberitahu Siwon mengenai info yang mereka dapat. Mereka bertiga juga meyakinkan Siwon jika mereka bisa menyelamatkan dan membawa pulang Haechan dengan selamat. 

Namun Siwon tentu saja tak langsung lepas tangan, Ia juga menugaskan beberapa anak buahnya untuk mengikuti kembar tiga menuju lokasi Mark.

Sedangkan Yoona, beberapa saat yang lalu Ia sudah sadar, dan sekarang tengah bersama dengan Siwon karena ayah empat anak itu memutuskan pulang untuk menenangkan dan menjaga istri tercintanya itu di rumah.

.

.

.

"Terus ini kita harus kemana lagi buat nyari ibu, Om?" tanya Jisung sarat akan kesedihan karena info terakhir yang Ia dapatkan ternyata hanyalah tipuan dari Rangga.

Johnn yang ditanya pun tak tahu harus menjawab apa, karena sejujurnya Ia sendiri juga bingung.

Drrtt.. Drrtt.. Drrtt..

Disaat mereka tengah sibuk dengan pikiran masing-masing, ponsel Jaehyun berdering dan terlihatlah si penelepon yaitu Siwon.

"Halo bang, Rangga engga ada disini," sapa Jaehyun dan langsung mengabari kondisi disana sebelum Siwon bertanya.

"Udah abang duga, engga mungkin dia bakal nyerahin diri semudah itu," terdengar helaan nafas penjang diseberang sana.

"Sekarang, anak buah abang lagi ngecek kebeberapa tempat, abang baru dapat info dari anak buah Osaki di Jepang, ternyata Rangga masih berhubungan dengan pengedar narkoba yang dulu, jadi kemungkinan mereka masih menjalin kerja sama. 

Super Twins 00l [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang