𝚙𝚊𝚙𝚊!

8

Warning Typo ⚠️

>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>

Sore hari yang cerah di mansion Rayner...

"Udah tua sok-sokan mau nge-date, norak tau dad"

Kalimat sarkas itu keluar dengan entengnya dari mulut Luke yang tengah berdebat dengan Kendrick

Kendrick yang mendengarnya bersiap akan memukul gemas sang anak, tapi mikir dulu apa gak dia yang dipukul balik oleh istrinya

Berawal dari Kendrick yang bilang pada anak-anaknya, bahwa dirinya dan istrinya akan pergi keluar sore ini

Namun setelah mereka tau alasannya sontak langsung merengut marah

Mana Daddy dan Papa keluar hanya berdua, nggak boleh ada satu orangpun yang ikut

"Ck sekali-kali anaknya tuh diajak jangan berdua mulu, untung Luke sabar tuh jadi anakmu dad"
Cerocos Luke lagi

"Bawel kamu tuh, belum pernah Daddy tabok kayaknya kamu"
Balas Kendrick

"Awas nih dad pulang gak bawain jajan"
Ucap Luke dengan tangan yang mengepal dan meniupnya seakan-akan mengajak bertarung

"Sini duel kita"
Tantang Kendrick

"Hayok siapa berani"
Sebelum lari dari hadapan Daddynya, Luke terlebih dahulu menabok lengan kekar Kendrick dengan kencang

"Ahahaha makan tuh duel"
Tawa Luke dengan berlari di tangga dan menatap Kendrick remeh

"Bukan gen gue"
Ucap Kendrick melihat kelakuan Luke

>>>>>>>>>>>>>>>>>>>

"Jangan kelamaan Pa, takut Ash nyariin nanti"
Ujar Jesse saat melihat Papa dan Daddynya akan berangkat

"Iya bang nggak lama kok, jam 8 juga udah pulang"
Balas Leon

"Apaan, enggak terlalu cepet"
Protes Kendrick

"Diam atau nggak jadi mas"
Bantah Leon menatap suaminya tajam

Kendrick berdecak kesal, keluar dari mansion mendahului istrinya

"Yaudah Papa berangkat sekarang ya, takut kemalaman"
Pamit Leon pada si sulung

Yang nanya Ash kemana,  si bungsu sekarang di kamarnya Ace, sengaja diumpetin biar gak lihat Papa

Karena Ash kalau melihat Papanya ada disekitarnya, pasti langsung ditempeli gak mau berpisah dari badan Leon

Kendrick dan Leon sudah berangkat, Jesse berjalan ke lantai atas dimana adik-adiknya berada

"Udah berangkat bang Daddy sama Papa?"
Tanya Luke saat Jesse duduk disampingnya

"Hm"
Jesse menganggukan kepalanya sebagai balasannya

"Abaann"

Suara cempreng khas adiknya menyapa gendang telinganya