A Slice Of Happiness ✔

04. Crazy

Hargai karya author dengan cara menekan bintang and comment

•
•
•

⚠️ A Slice Of Happiness ⚠️

"A–ahjussi stoph..."

Taehyung membungkam bibir itu dengan bibirnya. Dia lumat dengan kuat dan dalam agar gadis itu tak bersuara, tangannya bergerak menyentuh perut ratanya, mengusapnya sebelum jari-jari tangannya masuk kedalam celana piyama yang Jennie kenakan. Menyusup kedalam celana dalamnya dan menemukan bulu-bulu halusnya.

Hati-hati Taehyung menyentuhnya dan membelai klitoris dan gadis itu tersentak mengerang, refleks merapatkan pahanya karena sensasi geli yang tidak biasa. Namun, dengan mudah Taehyung membuka kembali pahanya dan menahannya dengan kaki panjangnya supaya Jennie tetap membuka pahanya.

"Ahjussihh..."

Taehyung menyeringai puas diatas bibir gadis itu. Jari-jari tangannya bergerak lagi lebih dalam dan menemukan puncak gairah gadis itu. Panas dan basah. Dengan lembut perlahan Taehyung menyentuhnya, memutar jarinya di sana dan tubuh Jennie melengkung.

Gadis itu memejamkan matanya dan mencengkeram bahu lebar Taehyung. Tubuh Jennie terasa panas membakar sampai wajahnya memerah, mungkin karena gairah yang mulai menghinggapinya.

Taehyung membelai bibir luar yang lembut dan basah itu, menikmati setiap rengekan yang Jennie keluarkan. Sangat merdu sekali membuat Taehyung semakin menjadi. Hati-hati Taehyung menyingkap kelopaknya, berusaha memasukan satu jarinya sementara bibirnya terus bekerja mencium Jennie.

Pelan tapi pasti Taehyung mendorong jarinya masuk sedikit demi sedikit dan mendesis ketika mendengar rintihan dari gadis itu. Ciuman itu terlepas dan Jennie menggelengkan kepalanya dengan pekikan sakit.

"Ahjussi itu...sakitt."

"Hanya sebentar. Bukankah kau ingin tahu rasanya orgasme hm?"

Gadis itu menggelengkan kepalanya merintih dan melengkungkan punggungnya sebagai bentuk pemberontakan yang pasrah saat setengah jari Taehyung masuk kedalam liang sempitnya. Bibir Jennie gemetar dan matanya basah oleh air mata.

"Sakit hiks!"

"Sebentar lagi tidak akan sakit."

Taehyung menunduk dan mengecup bibir bergetar Jennie, memberinya beberapa kecupan di wajahnya agar Jennie tenang dan berhenti menangis. Taehyung berdesis disertai umpatan dalam hati. Jika jarinya saja di cengkeram dengan kuat bagaimana dengan kejantanannya yang lebih besar? Pasti nikmat sekali.

Taehyung mengecup sudut mata Jennie yang mengeluarkan air mata, turun mencumbu telinganya. Pelan-pelan Taehyung mulai menggerakan jarinya di sambut ringisan dari Jennie. Taehyung mendorong jarinya lebih dalam dan desahan gadis itu berubah menjadi lenguhan pendek-pendek.

Taehyung mengangkat wajahnya, ingin melihat ekspresi Jennie. Taehyung mengumpat melihat betapa menggairahkannya gadis ini. Lidahnya, bibirnya, mulutnya, matanya, dan seluruh tubuhnya sangat menggairahkan. Membuat Taehyung hampir tidak waras. Taehyung menggerakkan jarinya semakin cepat dan desahan gadis itu berubah menjadi pekikan kencang.

"Akhh..."

"Kau menikmatinya sayang?"

Jennie membuka matanya dan wajahnya memerah hebat, sesaat gairah itu tergantikan oleh rasa malu yang tiba-tiba datang. Jennie menggigit bibirnya dan memeluk Taehyung, menyembunyikan wajahnya di ceruk leher pria itu sambil menggerang putus asa.

"Ahhmmhh.."

Taehyung menggerang dan mempercepat kocokan nya di liang madu gadis itu. Jeritan Jennie memenuhi kamar, suara kecipak antara jari dan dinding kewanitaan gadis itu terdengar tak mau kalah dengan desahan Jennie. Tubuh Jennie mulai menegang dan cengkeraman di kerah piyama Taehyung semakin menguat.