2. Ready to Move on

67 16 3
                                    

Salsha mengendarai mobil kesayangannya dengan pikiran yang kosong dan tidak fokus menuju bandara. Bagaimana tidak, dia yang baru saja pulang dari acara pernikahan mantan kekasihnya  mendengar kabar dari adiknya jika pesawat yang membawa kedua orangtua nya untuk pulang ke Indonesia tiba-tiba hilang radar dan dinyatakan benar-benar hilang. Entah kesialan apalagi yang harus ia hadapi sekarang ini. Sampai pada akhirnya kecelakaan tidak dapat dihindari mobil yang Salsha kendarai kehilangan keseimbangan dan berguling-guling sampai pada akhirnya menabrak pembatas jalan.

 Sampai pada akhirnya kecelakaan tidak dapat dihindari mobil yang Salsha kendarai kehilangan keseimbangan dan berguling-guling sampai pada akhirnya menabrak pembatas jalan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🍃🍃🍃

Tahun 2013

"Heiii! Salsha!!! Bangun woiii!!! Nih anak tidur mulu perasaan, pingsan apa mati sih?! " teriak anak perempuan disampingnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Heiii! Salsha!!! Bangun woiii!!! Nih anak tidur mulu perasaan, pingsan apa mati sih?! " teriak anak perempuan disampingnya

"Kampret nih anak perlu gue siram kayanya!!"

"MAMA PAPA!!!! " Teriak Salsha tiba-tiba

"Sial.. Kaget gue anying!! Sha lu kenapa dah! Makanya waktunya pelajaran tuh jangan tidur mulu mimpi buruk kan lu jadinya"

Salsha menoleh ke sumber suara dan menyipitkan kedua matanya. Karin? Kenapa dia disini? Bukannya dia pindah ke Jerman sama suaminya, Juan? Wait! Ini kenapa ibu muda satu ini malah ngecosplay jadi anak sma?

"Sha? Anjir nih anak kenapa sih, udah teriak gak jelas sekarang malah bengong"

"Karin?"

"Iya gue kenapa?"

"Lu kapan pulang ke Indonesia? Lu juga ngapain pake seragam sekolah kaya begini hah? Inget lu udah punya anak jangan sok jadi abg"

"Sha, lu kayanya emang harus gue antar ke UKS deh. Biar cepet-cepet diobatin takutnya lu beneran sakit jiwa. Mana ada gue udah punya anak! Stress beneran nih bocah"

Salsha menatap ke sekelilingnya dan mengingat apa yang terjadi. Bukannya seharusnya ia harus ke bandara untuk mencari tau keadaan orangtua nya. Tapi ini salah, kenapa sekarang ia malah ada di sebuah kelas yang benar-benar familiar baginya

"Sha, udahan dong bengongnya, ayo ke kantin Sela ama Nana udah duluan dari tadi. Gara-gara bangunin kebo kaya lu, waktu ngapelin ayang Juan gue juga jadi kebuang"

New Change New LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang