pesona adik kelas

bagian 9

Christy dan flora kini sudah sampai didepan rumah Christy.
Christy tengah sibuk membuka seatbelt,namun sebuah tangan menahan tangannya tiba tiba.

'kenapa flo?' ucap Christy sambil melihat kearah flora yang tengah menatapnya

Flora diam sesaat,tangannya masih berada ditangan Christy.
Melihat flora hanya diam,tentu saja Christy bingung

'Flo aku turun ya' ucap Christy saat tak ada jawaban apapun dari flora

'Christy,kayanya aku beneran suka sama kmu' ucap flora tiba tiba saat Christy sudah ingin turun dari mobil

'hah?' Christy menatap flora dengan bingung

'Aku suka kmu Chris' ucap flora dengan nada yang sangat serius

Christy diam sesaat,ia bingung harus menjawab apa tapi bukan berarti ia tidak menyukai flora.
Iyalah siapa coba yang tidak menyukai flora,dia cantik dan berani

'Flo tapi kita baru aja deketkan' ucap Christy

'Perasaan gaada yang taukan chris?'

Christy menghela nafasnya pelan,ia tersenyum dengan lembut kini tangannya sudah menggenggam balik tangan milik flora

'Jalanin dulu aja ya flo,aku nyaman kaya gini. aku juga gamau kalo kita punya hubungan lebih malah ngehancurin pertemanan kita' jelas Christy

Flora yang mendengar itu hanya tersenyum sambil menganggukkan kepalanya

'Aku boleh minta peluk?' ucap flora sambil merentangkan kedua tangannya

'Dengan senang hati flora' sambil tersenyum Christy langsung memeluk tubuh mungil flora

'Hati hati pulangnya ya, kabarin aku klo udh sampe' ucap Christy sambil mengusap punggung flora

Flora menganggukkan kepalanya 'Aku kabarin kamu nanti'

Christy melepaskan pelukkannya 'Yaudh aku turun ya' Christy turun dari mobil flora,ia melambaikan tangan saat mobil flora sudah berjalan pergi

Senyuman diwajahnya tidak luntur. Ia berjalan masuk kedalam pekarangan rumah

'Widih anak papah senyum senyum aja nih, dianter pulang sama siapa sih' ledek gracio saat melihat Christy berjalan masuk masih dengan senyuman yang mengukir wajahnya

'Ah papah pengen tau aja nih' ucap Christy sambil membuka sepatu miliknya

'Oh iya nak,pesenan kamu udh sampe tuh' ucap gracio sambil duduk dikursi terasnya

'Hah??? Yang bener pah?' ucap Christy dengan senang

Gracio hanya menganggukkan kepalanya untuk menjawab Christy.
Dengan cepat Christy langsung berlari kearah garasi rumahnya.

Senyumannya mengembang saat melihat sebuah motor hitam sudah terparkir dengan rapih digarasi rumah nya