bagian 13

5.7K 477 23
                                    

Sebulan telah berlalu.
Setelah kejadian malam itu,chika dan anak anak tadika mesrah semakin dekat,bahkan sering kali chika lebih sering ikut kumpul bersama anak anak tadika dari pada kumpul dengan gengnya sendiri.

Begitupun Christy dan chika,mereka semakin dekat karna sering kali chika selalu minta temenin Christy kemana mana, alasannya ia masih trauma soal kejadian itu padahal dia hanya ingin menghabiskan waktu berdua dengan Christy.

Seperti saat ini,mereka tengah duduk dikantin sambil menyantap makan siang mereka yang sudah mereka pesan.
Chika dan Christy sering kali bercanda dan sibuk berduaan. Melihat chika yang semakin dekat dengan Christy, tentu saja flora cemburu ia tidak suka Christy semakin dekat dengan Chika

'Christy nanti temenin aku ya' ucap chika saat makanannya sudah habis

'Mau kemana ka?' Christy melihat kearah chika yang berada dihadapannya

'Aku mau belanja bulanan ' ucap chika

'Oh yaudh,tapi gua nanti pulang dlu ya ganti baju' Christy sampai saat ini masih saja menggunakan kata gua-elu, meski keduanya semakin dekat tapi Christy masih terbiasa menggunakan kata itu

'Iya,aku juga bawa mobil ko. Nanti aku jemput kmu aja dirumah kmu,kmu bawa motorkan?'

'Iya hari ini gua bawa motor,tapi ka chika gausah jemput gua biar nanti sekalian jalan aja gua bawa mobil nanti'

Chika hanya menganggukkan menjawab ucapan Christy.
Flora sedari tadi memasang wajah betenya menatap kearah Christy dan chika.

'Sabar flo' bisik zee kearah flora

Zee tau jika flora kesal dengan kedekatan chika dan Christy. Karna sekarang sudah jarang sekali ada momen flora Christy,karna Christy terlalu sibuk menemani chika kemana mana

'Heh jamet' ucap jessi saat berdiri dihadapan chika

Melihat teman teman chika yang kini menghampiri meja anak anak tadika, Christy langsung memasang wajah datarnya.
Sejujurnya Christy masih ada dendam dengan teman teman chika.

'mat met mat met. Kenapa?' Chika menatap malas kearah teman temannya itu

'Lo kenapa sih jarang banget ngumpul sama kita?. Hari hari sama si tengil ini mulu' ucap kathrin sambil melirik sinis kearah Christy

Chika yang mendengar itu hanya menghela nafasnya malas.
Ia tau belakangan ini ia sering kali menolak ajakkan teman temannya,tapi inilah tujuan Chika.
Ia ingin mendekati Christy,untuk membantu jessi dan juga kathrin.

'Gue sibuk tin' ucap chika singkat

'Sibuk? sibuk ngurusin bocah ini?' ucap ashel

'Heh! Lo apain sih chika ? Lo udh cuci otak diakan?' ucap kathrin sambil mendorong tubuh Christy

Christy diam.hari ini rasanya ia tidak ingin ada keributan,ia ingin sekolah dengan tenang tanpa ada keributan.

'Apaan sih tin' kini chika berdiri

'Lo yg apaan chik. Setelah lo Deket sama bocah ini,lo sama sekali gaada waktu buat kita kita' ucap atin menatap chika sinis

'Apa salahnya sih gue punya temen baru?'

'Cih temen?yakin chik cuma temen?' ucap atin penuh penekanan

Chika diam,ia menatap kembali kedua mata atin yang kini menatap ia dengan tajam.
Chika lupa jika kathrin tau dia menyukai Christy

'Tin udhlah,gue males banget ada keributan' ucap chika

'Gaada yang nyari ribut Chik,gue cuma nanyakan ,yakin temen?'

pesona adik kelasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang