"Manda,kamu apain anak nya om jenan?sampai mau menangis kaya gitu?"ucap shani
"aku ga ngapa²in dia pah,Manda cuma bilang pernikahan kita hanya sebatas perjodohan"balas Amanda
"kamu jangan seperti itu Manda,kasihan anak om jenan sampe nangis gitu loh,minta maaf sana sama Indira"jawab Shani
"dih ogah lagian kan Manda ga salah"ucap Manda
"kamu minta maaf,atau semua aset kamu papa sita?"tegas Shani
"yah papa kok ngancem nya gitu,yaudah aku harus minta maaf gimana"ucap Manda
"papa gamau tau pokonya harus minta maaf sama Indira gimana pun caranya "ucap Shani
Amanda yang mendengarkan hal itu pun berpikir bagaimana dia minta maaf kepada Indira dengan secara langsung
skipp
di sekolah
saat Amanda berjalan menuju koridor kelas tiba tiba saja ada yang menabrak nya
brukkk
"aduhh,kalo jangan tuh pake mata woi,jangan asal jalan nabrak orang kan Lo",ucap Amanda
"maaf,aku ga sengaja"ucap Indira
saat Indira bangun dari lantai dan memandang lawan bicara nya pun spontan kaget
"lah elo"ucap Amanda
"a-amanda"ucap Indira kikuk
"gue mau ngomong sama Lo"ucap Amanda
"m-maaf man aku buru²,lain kali aja"ucap Indira kepada Amanda lalu berlari meninggalkan Amanda
"lah tuh anak malah pergi, padahal gue mau minta maaf"batin Amanda
kringg kringg
bell istirahat pun berbunyi
semua siswa berhamburan untuk pergi ke kantin
"man,ke kantin ga lo"ucap Zee
"ayo,yang lain pada ikut ga?"balas Amanda
"ikut"balas raisha dan Adel bersamaan
"Lo pada mau mesen apa?biar gue pesenin"ucap Amanda ke kawan²
"gue teh manis sama mie ayam ya man"ucap Adel
"gue samain kaya adel"ucap Zee
"gue juga"balas raisha
Amanda pun mengacungkan jempol
saat mengantri di kantin Amanda melihat Indira yang sedang mengantri untuk membeli makanan juga saat ia ingin menghampiri Indira....
"indira"ucap Amanda
"hai,ada apa ya?"ucap Indira
"pulang sekolah Lo ada waktu?"tanya Amanda
"emm ada kenapa emang?"tanya Indira
"gue mau ngomong sebentar sama Lo,pulang sekolah tunggu gue di parkiran"ucap Amanda
"oke"timpal Indira
bell pulang pun berbunyi
"ges kalian pulang duluan aja gue ada urusan"ucap Amanda kepada teman²nya
"okee"ucap Zee,Adel,dan raisha bersamaan
saat menuju parkiran ternyata Indira sudah berada disitu sedari tadi
"indira"ucap Amanda
"iya man?"tanya Indira
"duduk sini"Ucap Amanda dan di angguki oleh Indira
saat Amanda ingin meminta maaf kepada Indira tapi entah mengapa Amanda sangat susah untung mengatakan "maaf" kepada Indira
"Ra,g-gua"ucap Amanda gugup
"iya Manda,kenapa?"balas Indira
"gu-gua gua mau"ucap Amanda yang terpotong ²
"kenapa sih man,kamu mau bilang apa?"ucap Indira bingung
"gua mau minta maaf sama Lo sewaktu kemaren,papa gue nyuruh gue minta maaf sama Lo dan waktu tadi di koridor kelas gue mau minta maaf tapi Lo keburu pergi"jelas Amanda
"udah,gitu doang?udah aku maafin sebelum kamu minta maaf kok"ucap Indira sembari tersenyum manis
Degg
Amanda mematung,jantung Amanda berdetak lebih kencang dari biasanya saat Indira tersenyum ke arah Nya
"kalau gaada yang mau di omongin lagi,aku izin pulang ya"ucap Indira
Amanda diam mematung sedari tadi ketika Indira tersenyum,hendak saat Indira ingin pergi Amanda menahan tangan Indira
"tunggu,Lo pulang bareng gue"ucap Amanda
"gausah man,aku mau naik taxi"balas Indira
"ga Nerima penolakan"ucap Amanda lalu mengeluarkan motornya dari parkiran
"cepetan naik"ucap Amanda cuek
"iya sabar"ucap Indira sabar
Amanda menancapkan gas nya kencang,saat lampu merah menyala Amanda spontan mengerem motor nya secara mendadak, otomatis Indira yang di bonceng nya pun memeluk tubuh Amanda
"sorry"ucap Indira tidak enak
"gapapa,pegangan aja"balas Amanda
lalu Indira yang mendengar hal itu pun tersipu malu,untung saja Amanda tidak melihat ke kaca spion jika tidak ia pasti sudah melihat pipi Indira yang kini sedang memerah
skipp
"udah nyampe,turun"ucap Amanda
tak kunjung ada jawaban dari Indira,Amanda yang merasakan bahu nya terasa berat ternyata Indira sudah tertidur sembari memeluk diri nya
"ah elah nyusahin aja anjg"batin Amanda
lalu Amanda pun pelan²menurun kan Indira,dan Amanda menggendong Indira ala bridal style
tok tok tok
Amanda mengetok pintu rumah Indira
lalu jenan pun keluar dari rumah
"eh nak Manda,loh Indira kenapa man?"tanya jenan
"Indira ketiduran di motor saya tadi om"ucap Amanda
oh yasudah kalau gitu,tolong antarkan Indira ke kamarnya ya nak,pinggang om encok kalau gendong dia lalu Amanda pun mengangguk
Amanda sudah meletakkan Indira keatas kasur
"nghh,man"ucap Indira tidak sadar
"Ra?,Lo bangun?"tanya Amanda
tak kunjung jawaban dari Indira lantas Amanda ingin meninggalkan kamar Indira,saat Amanda melangkah tiba²indira menahan tangan Amanda lalu menarik tengkuk Amanda kehadapannya
cup
Indira mencium bibir Amanda sekilas lalu lanjut untuk tidur,sedangkan Amanda
jangan di tanya dia sedang melongo sekarang melihat kejadian tadi
"h-hah?"ucap Amanda mematung
"dia cium gue?first kiss gue di ambil woii apa apaan sih si Dira maen cium²gue aja"batin amanda
lalu ia bergegas Untuk meninggalkan kamar Indira
"Indira nya sudah tidur om,saya pamit pulang ya"ucap Amanda sembari menyalami jenan
"kamu gamau mampir dulu man?"ucap jenan
"makasih om,tapi ini udah malem saya harus pulang nanti papa nyariin"jelas Amanda
"hmm oke lah,hati hati ya nak"ucap jenan lalu di angguki oleh Amanda
tbc..
