"man bangun man ayo sekolah"ucap Indira kepada Amanda yang masih tertidur
"emhh,masih ngantuk"leguh Manda
"ayo man ihh tar kita telat"ucap Indira menggoyangkan tubuh Amanda
"iya iya gue bangun"ucap Manda pasrah
.
.
.
.
.
skip di meja makan
"makan dulu man"ucap Indira
"hm"dehem Manda tanpa menjawab apapun
"udah kan sarapan nya?ayo nanti kesiangan"tanya Amanda
"iya udah kok"balas Indira
skip di sekolah
.
.
.
.
.
.
"eh tumben Amanda bareng Indira,ada apa hubungan apa nih sama mereka?"tanya raisha
"pacaran gasih,soalnya ga mungkin Manda tiba²mau bonceng cewe"ucap Zee
"wah parah sih masa kita ga di kasih tau kalo mereka pacaran"timpal Adel
"woi man,tumben amat sama Indira,pacaran ya lu?"tanya Adel
"h-hah,eh kaga anjir,tadi macet banget kebetulan gue ketemu ama dia ya sekalian deh kita kesekolah bareng"ucap Manda berbohong
"iya tah? gue kira kalian pacaran,tapi kalian cocok loh man kalo pacaran"ucap Zee
"setuju gue zee"timpal Adel dan Raisa bersama
"apalah kalian ini mana ada pacaran"ucap manda sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal
"orang gue udah nikah juga ngapain pacaran"batin Amanda
kringg kringg
bel masuk
"udah bel masuk yu "ajak Zee
"ayo"ucap Manda ddk
.
.
.
.
.
.
.
.
skip
kring kring
bel pulang sekolah berbunyi
"ra,pulang bareng gua yu?"ajak salah satu teman sekelas Indira
"eh,engga deh aku udah di jemput"ucap Indira
"gapapa lah kali-kali bareng gua"ucap anak laki²itu sambil menggenggam tangan indira kuat
"sakit rio gausah maksa dong"gertak Indira
"pulang bareng gua apa susah nya sih?"ucap Rio hendak ingin mendekati wajah Indira
"gamau,t-tolongg.."Indira sedikit berteriak
"sutt,jangan teriak cantik"ucap Rio membekam mulut Indira
"woi, lepasin Indira dia pulang sama gue"bentak Amanda
"wah wah,ada jagoan datang nih"ucap rio
"bacot,dasar banci beraninya sama cewe"ucap amanda geram
"bukan urusan lo,mending pergi sana lo"titah Rio
"enak aja Lo tai"ucap Amanda kemudiann...
bughh..
bughh
bughh
amanda memberikan pukulan di perut Rio, sesekali Rio menghindari pukulan Manda
"sialan lo"ucap Rio
Bugh
rio memukul balik Amanda tepat di wajah nya terdapat darah yang bercucuran di pelipis Amanda,tak menyerah Amanda langsung mencengkram kuat kerah baju Rio dan mengunci leher Rio agar tak dapat bergerak
"jangan berani²nya Lo deketin indira"bisik Amanda tepat di telinga Rio
ia mematahkan pergelangan tangan Rio hingga Rio tersungkur ke lantai saat ia ingin melambungkan pukulan tepat di wajah Rio tiba²..
"a-mpun gua gabakal deketin Indira lagi"ucap rio
"Halah gada ampun²ajg"ucap Amanda
"man udah man biarin aja dia,ayo kita pulang"ucap indira
"cih,kali ini Lo selamat"decih Amanda kepada Rio
"ayo"ucap Amanda mengambil pergelangan tangan Indira
"makasih,udah nolongin aku tadi"ucap Indira
"ya"ucap Amanda singkat
"kamu gapapa?muka kamu lebam gitu nanti di rumah aku obatin ya"tanya Indira
"gapapa"lagi-lagi hanya jawaban singkat dari Amanda
skip di rumah
.
.
.
.
"bentar ya aku ambil kotak p3k"ucap Indira yang di angguki oleh Amanda
"aku obatin ya"ucap Indira
Indira sedang membersihkan luka Manda tepat di pelipis nya
"makanya jangan apa²ribut kan bisa di selesain baik²manda"tutur Indira
"shess, duh perih jangan di teken"ucap Amanda
"oh iya maaf"balas indira
"gimana mau nyelesain baik² kalo istri sendiri mau di lecehin sama orang lain?"tanya Amanda
"hah?"ucap Indira,dirinya tak menyangka jika Amanda akan mengatakan hal seperti itu
"udah beres kan?gue mau mandi"ucap Amanda
"i-iya Udah man"ucap Indira berbata²
.
.
.
.
.
.
.
akankah amanda mulai menerima Indira?
tbc....
hai haii,jangan lupa sahur
maaf telat up ya,ada kendala hehe
jangan lupa vote gaiss!!!! see you next time!
