Mereka sampai di rumah rakha.Dari luar sudah terdengar suara teriakan dan suara tangisan yg membuat mereka menatap satu sama lain.Apakah itu berasal dari dalam rumah rakha?atau rumah tetangga?
"Rak,lo denger ga?"tanya gibran.rakha mengangguk
Dia sebenarnya sudah tahu bahwa suara tsb sudah pasti berasal dari dalam rumah nya
"Rak,ini mh suara tante Lia rak"Ucap irsyad
"GUA TAU GAUSAH DIPERJELAS!"Bentak rakha yg membuat mereka ber2 terkejut
"Lo harus mastiin nyokap Lo rak,kita harus masuk"Ucap gibran
"Gua bakal masuk tapi ga sekarang,gua ga siap liat semuanya"Lirih rakha
"Rak,lo harus bisa ini demi nyokap lo tante lia"Ucap gibran
"Tapi gua cape harus liat mereka terus2 an begini"Ucap rakhaa menendang motornya
"Rak rak udah stop"Ucap irsyad menenangkan
"Kita masuk,kita bersikap seolah2 ga denger apa2"Ucap gibran
Mereka ber3 pun masuk kedalam rumah.Padahal mereka sudah bersikap seolah olah tdk tahu apa apa dan tdk mendengar apa apa namun..
"Assalamualaikum"Ucap mreka
"Plak" "Ini lagi punya anak satu gak ada guna nya sama sekali kerjaan nya keluar terus mau jadi anak jalanan kamu?"Ucap romi tiba tiba menampar rakha
Gibran dan irsyad yg melihat kejadian itu pun hanya terdiam,disisi lain mrk ingin menenangkan rakha namun disisi lain jg mrk tdk bisa ikut campur seenaknya krn mrk tdk tahu permasalahannya apa
"Stop mas,dia aku yg suruh buat main sm teman2 nya"Ucap lia membela putranya.Lia mencoba menghampiri mereka be2 namun..
"BRUKK"Romi mendorong tubuh Lia hingga Lia terjatuh.
Rakha yg melihat itu langsung menghampiri bunda nya namun Romi malah menarik tangan nya
"Diam kamu disini,gausah bantu perempuan itu"Bentak Romi
"Gib syad,bawa nyokap gua ke kamar gua"Titah rakha
Mereka mengangguk paham,mereka membawa Lia ke atas yaitu ke kamar rakha
"Tante kuat jalan?"Tanya gibran
Lia mengangguk,Gibran dan irysad membopong tubuh Lia untuk berjalan.Sedangkan rakha..
Rakha tiba2 menarik baju romi."Anda kalo jadi laki laki yg benar ya,gausah ngatain saya anak gak berguna,Liat diri anda sudah bisa jadi contoh yg baik belum untuk keluarga?"Ucap rakha.Rakha sebenarnya tdk pernah melawan kedua orgtuanya apalagi sampai berkata seperti itu namun kali ini rakha tdk bisa menahan amarahnya dia tidak bisa terus2 an melihat bunda nya di tindas habis2 an oleh papa nya.
"Sudah berani melawan kamu ya" "Brugg" Satu pukulan mendarat di perut rakha
"Orangtua mana yg berani mukul anaknya?"
"Suami mana yg berani main tangan sm istri nya?" Ucap rakha
"Brugg" Lagi2 satu pukulan mendarat diperut nya
"Masih belum puas pa? Terus pa,aku masih bisa nahan sakit nya"Ucap rakha dengan wajah yg memerah.Kali ini rasa sakit nya pukulan tdk terasa sm skali bagi dia karna dia sedang penuh dengan amarah.
Rakha melepaskan tangan nya,dia menghindari papa nya.
"Pergi anda skrg sebelum saya lebih berperilaku durhaka pada anda"Ucap rakha
"Saya akan pergi dari sini,dan tdk akan kembali ke keluarga ini"Ucap romi
Rakha mengikuti langkah romi yg keluar dari rumah
Sedangkan di kamar rakha..
"Gibran,irsyad,maafin tante ya kalian jadi harus lihat kejadian tadi"Ucap lia meneteskan air mata nya
"Gapapa tante,tante gausah minta maaf ini bkn salah salah tante,justru Kita yg minta maaf,krna kita dateng sini diwaktu yg salah"Ucap gibran meminta maaf
Lia tdk bisa membendung air matanya,dia menangis sejadi jadinya sampai rakha pun datang menghampiri mereka.
"Bun,bunda gapapa?"Tanya rakha memeluk bunda nya
"Bunda gapapa sayang,kamu di apain sm papa kamu sampe kamu merah merah gini?"Tanya lia
"Ga di apa apa in kok bun,tadi cuman sedikit adu mulut aja"Jawab rakha.Pdhl dia sudah di pukul habis2 an oleh papa nya tapi dia tetap memutuskan untuk berbohong pada bunda nya karna dia tdk mau bunda nya khawatir dan lebih benci pada papa nya.
"Rak,mau gua ambilin kompresan?"Tanya irsyad
"Iya buat bunda,kayanya luka tangannya perlu dikompres,sekalian sm obat merah nya syad"Ucap rakha.Irsyad mengangguk dia mencari kotak obat2 an di ruang sebelah,dia juga pergi ke dapur untuk mengambil air hangat.
"Ini rak"Irsyad menyodorkan brg2 yg sudah dia bawa
"Sini bun,tangannya di kompres dulu"Ucap rakha
Selesai mengompres luka2 di tangan dan kaki lia,lia tdk langsung kembali ke kamar nya,dia memutuskan untuk mengobrol sebentar bersama putra nya,sedangkan gibran dan irsyad mereka sudah tertidur di kamar sebelah.
"Mas,bunda mau ngbrol dulu sebentar boleh?"tanya lia
"Boleh bun,kenapa?"Ucap rakha
"Jadi gini.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Mala's Mine
Teen Fictionkisah seorang laki2 cuek yg tdk pernah tertarik dengan dunia percintaan namun suatu hari dia bertemu seorang wanita tomboy. setelah beberapa kali semesta mempertemukan mereka ber2 akhirnya mereka saling berbagi dunia dan saling berbagi cinta