"TUNJUKKAN DIMANA ITU!!" kata el.
"ikuti aku!!" kata orang itu.
"tunggu dulu.."
"tapi kau siapa?" tanya Jean
"ah.. ya."
"aku lupa menanyakan nama mu" kata el
"aku? aku orang yg tinggal di desa sebelah"
"tempat dimana raja jero dan malvin tinggal"
"aku kesini untuk bertemu keluarga ku"
"aku Lynn" kata Lynn.
el terdiam sebentar
"Lynn?" kata el
"ya, aku Lynn" kata Lynn
"tunggu nama mu seperti.." kata el
lynn tertawa
"kau mikael kan?"
"mikael ryuei violyn?" kata Lynn
"tunggu kenapa kau bisa tau?" kata el
"yaa.. aku kan teman kecil mu" kata Lynn sambil tersenyum
"EH?!" el sangat terkejut
"KAU? KAU TINGGAL DI DESA SEBELAH?" kata el
"AKU-" el belum selesai berbicara
tiba tiba Jean berlari
"eh?!"
"JEAN?!" el mengejarnya
lynn ikut mengejarnya.
sesampainya di sana.
mereka tidak melihat apapun.
hanya ada ombak
"hm.."
"atau jangan-jangan dia diculik ya?" kata Lynn
"shibal sekkiya lah" kata el
"Jean, kita cari bareng bareng nanti malem" kata el
Jean hanya diam menatap kalung jio yg ada di tangan nya.
"dia kembali el." kata Jean
"maksudnya?" tanya el
"lo tau kan manusia itu bisa berkembang biak?"
"mereka kalau sudah mati, akan dilanjutkan dengan keturunan mereka."
"el, keturunan ben."
"keturunan ben juga ngincer keluarga gw."
"gw ga akan bisa hidup tenang."
"kalau di ganggu terus.."
"dan sekarang.."
"keturunan nya ngincer keturunan gw.." kata Jean
el terdiam.
"hm.."
"seperti banyak sekali korban dari ben nakavi.."
"aku.. sangat kasihan terhadap korbannya.." kata Lynn
"kau pernah melihat?" tanya el
"teman ku"
"temanku salah satu korbannya.."
"dia sekarang sudah tiada.."
"bahkan keluarga nya juga.."
"ya karna ben."
"mereka tidak bisa mengalahkan ben"
"karna ben terlalu kuat" kata Lynn
KAMU SEDANG MEMBACA
BLOOD OF THE MOON 2 [ END. ]
Fantasykelanjutan dari cerita "BLOOD OF THE MOON [ JICHEN ]"