sakiya memasuki bangunan itu
sakiya berlari, kiya menemukan sebuah pintu besar
sakiya lalu menobrak pintu
disana terlihat jio yg sedang di cekik oleh seseorang.
sakiya berlari kearah Jio
yang lain menyusul.
mereka sudah sampai di depan pintu.
"KIYAA!!" teriak jean
namun tiba tiba pintu nya tertutup rapat.
Jean memukul mukul pintunya
dan mencoba menobrak.
tapi tidak bisa karna pintunya sangat rapat.
"ikut gw"
"gw tau dimana jalan tikus nya." kata eiryn
"kok bisa?" tanya Malvin
"banyak tanya lo landak!!" kata eiryn
mereka pun mengikuti eiryn
sementara itu sakiya..
sakiya mendekat dan mendorong orang yg sedang mencekik Jio.
orang itu jatuh.
"kak Jio?"
"kak jio tidak apa apa??" kata sakiya sambil panik
Jio melihat sakiya
"kiya?" kata jio
"kak Jio gapapa kan?" tanya sakiya
"kok kamu disini?" tanya Jio
"kiya.."
"Kiya khawatir.." kata sakiya
tiba tiba orang yg terjatuh mendorong sakiya
sakiya terlempar.
sakiya terbentur cukup keras.
kalung sakiya juga terlepas
sementara itu eiryn dan yg lain juga sudah sampai
sakiya melihat kalungnya
sakiya mencoba merangkak sambil mengambil kalungnya..
namun..
kalung sakiya di injak begitu saja oleh seorang lelaki.
semuanya yg melihat itu terkejut.
apalagi Jio dan sakiya.
"kalung kiya.." kata sakiya.
kalung sakiya hancur berkeping-keping.
begitu juga hati sakiya.
"wicked.."
"jahat..""you are really bad.."
"kamu sangat jahat.." kata sakiya sambil menahan tangisannya dan menatap lelaki itusakiya melakukan perlawanan.
yang lain juga ikut membantu.
namun, mereka terlalu kuat.
satu persatu, mereka mulai kewalahan.
bia mendekat ke Jean
bia mengarahkan pedangnya.
"habis kau." kata bia.
namun tiba tiba..
cio datang dan mendorong bia.
KAMU SEDANG MEMBACA
BLOOD OF THE MOON 2 [ END. ]
Fantasykelanjutan dari cerita "BLOOD OF THE MOON [ JICHEN ]"