5

175 14 3
                                    

hai haii uda lama nii

happy reading

🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼

singkat cerita acara pernikahan jaemin dan lia sudah di adakan,kini kedua nya tengah bersama menyapa tamu yang datang

lia merasa kakinya sudah keram karena terlalu banyak berdiri,dia juga belum sempat makan siang

"selamat yaa lii"karina yeji jugaa giselle datang mengucapkan selamat kepada lia sahabat mereka

"makasii"senyum lia simpul yang terlihat sedikit getir ingin menangis

tentu saja ketiga sahabatnya itu ngerti raut wajah lia yang terlihat menyedihkan itu

namun,mereka bisa apa?

"lo udah makan li?"tanya karina sambil mengusap lengan lia halus

lia hanya menjawab dengan menggelengkan kepalanya

"gimana sih?kenapa belum makan?,lo ga perhatian banget sih jadi suami"cerca yeji emosi

jaemin hanya melirik lia dan yeji lalu tersenyum remeh

"ga sudi gue ambilin makan cewe murahan"ketus jaemin membuat yeji ingin maju memukul lelaki itu

tapi dirinya sudah ditahan duluan oleh giselle yg tenaganya lebih kuat daripada yeji

🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼

seusai acara yang melelahkan tadi,disinilah lia berada sedang menyusun baju baju miliknya kedalam lemari

dia melirik sekitar mencari keberadaan jaemin,saat pulang tadi lelaki itu langsung pergi lagi tanpa mengucapkan sepatah kata apapun

dan belum pulang sampai sekarang ini sudah pukul 12 malam

kemana lelaki itu??pikir lia

tangannya meraih ponsel miliknya mencari satu kontak yang disana

bernama 'jaemin🖤'

telfonnya berdering,tak lama terdengar suara samar samar dari sebrang sana

sontak lia menegang mendengar sesuatu yang mampu menusuk hatinya

'ahh jaee jangan digigithh eumh'

'ernghh sial'

air mata lia jatuh begitu saja,jaemin bisa bisanya dia berbuat seperti itu

yah,tak heran si pikir lia.

lagi pula dia siapa bagi jaemin? hanya parasit pengganggu dihidup lelaki itu

lia mematikan handphone nya dan mengunci pintu rumah mereka lalu beristirahat di kamar

namun bukannya langsung tidur,lia malah menangis dengan keras karena mengingat semua hal berat yang dia alami oleh jaemin

dan sialnya dengan semua hal menyakitkan itu lia masi saja mencintai jaemin

lia rasa dia akan pasrah pada kehidupannya di bawah kukungan lelaki sialan itu

dan juga dia tidak punya cukup power untuk melawan jaemin,jujur lia menyesal sudah mencintai lelaki ini dan mempertahankan jaemin agar mereka menikah

namun,setelah dipikir lagi lia tidak bisa begini

banyak pikiran berlalu lalang di otaknya membuat lia bingung dan cemas sendiri dia bingung harus apa

OBSESSION Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang