Chapter 12

36 2 0
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

"Ka Jen" panggil Khai, Jeni yang sedang fokus memasak pun menoleh dan tersenyum

"Kenapa Khai?"

"Gapapa, mau dibantu?"

"Boleh, kamu potong-potong sayur aja yah, Kaka mau masak ayam"

Khai mengangguk lalu mengambil alih pisau yang tadi Jeni pegang

"Gimana sekolah kamu?"

"Ya ga gimana-gimana"

"Maksudnya?"

Khai menoleh kearah Jeni yang sedang menatapnya

"Ya ga baik ga buruk, standar aja lah"

Jeni hanya terkekeh sambil menggeleng mendengar jawaban dari adiknya

"Ayah ga pulang?" Tanya Khai

"Tumben nanyain"

Khai mendengus malas, "Ya udah ga usah jawab"

"Ih ngambek"

"Ayah lagi banyak kerjaan katanya jadi udah seminggu ini ga pulang" jelas Jeni, Khai balas mengangguk saja

"Kamu disini?!"

Jeni dan Khai terkejut saat mendengar suara orang lain dari belakang mereka

"Ya ampun, Yah! Ngagetin" protes Jeni

Sang ayah hanya menggedikan bahu acuh dan duduk di kursi pantry

"Dari kapan pulang?" Tanya Vano, ayah dari Jeni dan Khai

Khai merasa diajak bicara pun menjawab, "Baru kemarin"

"Disini sampai kapan?"

Khai menoleh kearah ayah nya lalu kembali menoleh kearah sayur yang sedang ia potong

"Kenapa? Ayah ga suka Khai disini?"

Sang ayah mengernyit heran, "Siapa yang bilang?"

"Ayah tanya kamu begitu cuma pengen tau aja" lanjut Vano

"Di minum dulu, Yah" ucap Jeni sambil memberikan segelas air

"Makasih" ucap Vano sambil tersenyum, Jeni pun membalas senyum

"Jadi gimana Khai?" Tanya Vano kembali setelah ia selesai minum

"Belum tau"

"Tinggal aja disini, diluar sana kamu sendirian"

Tentang WaktuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang