4

629 105 4
                                    

Bab 4 : Bintang Baru

Ernest dan pengawal lainnya bersusah payah menahan tawa. Suasana berat sudah lama hilang dan tergantikan dengan ceria karena tuan muda kecil mereka yang sangat antusias mencari calon istrinya!

Pada saat yang sama, tuan Hans tertawa terbahak-bahak sebelum menepuk kepala anak kecil itu. Nael kecil masih terlalu muda untuk mendapatkan istri. Tapi dia bisa memahami perasaan anak laki-laki itu. Dia mungkin merindukan kasih sayang seorang ibu dan Jeffry tidak akan pernah bisa memberikan hal itu padanya.

Karena ayahnya, Jeffry. Tidak pernah menunjukkan ketertarikan pada wanita lain, nael mungkin sudah lelah mencarikan istri baru untuk Jeffry. Bocah lelaki itu bertanya pada ayahnya apakah dia menyukai wanita lain atau apakah dia ingin menikahi seseorang, namun pria berhati dingin ini mengabaikan pertanyaannya. Mengubah topik seperti biasa.

Jadi alih-alih mengatakan dia telah menemukan calon istri untuk Jeffry, ia justru mengklaim sebagai calon istrinya.

Disisi lain Jeffry sudah menatap tajam tuan Hans. Tidak ada yang lucu dari hal ini, Jeffry merasa kesal alih-alih mengoreksi pemikiran cucunya, lelaki tua ini malah memilih untuk tertawa terbahak-bahak.

Tak ingin menyakiti perasaan anak ini, Jeffry tetap mempertahankan ekspresi biasanya. Namun jauh dilubuk hatinya dia sudah menyusun pernyataan, menjelaskan kepada nael bahwa dia masih sangat muda untuk menikah dengan seseorang.

"Ayah, apakah ayah marah padaku? Kenapa ayah diam saja!? Tatapan mu menakutkan! Ayah membuat takut om Ernest, bibi, dan para pengawal disini." Nael kecil memasang wajah memelas

Ernest mengigit bibir bawahnya berusaha menahan tawanya, namun ia kesulitan menahannya. Selain tuan Hans, nael kecil adalah orang yang bisa memberitahu bos besar bahwa dia menakutkan.

Sementara, pengasuh dan pengawalnya menatap nael dengan tatapan kosong. Dia memang penyelamat mereka, iblis ini tidak akan bisa menyentuh mereka jika malaikat kecil ada disini, mendukung dan melindungi mereka.

"Aku tidak marah, aku tidak menakuti mereka" Jeffry dengan jelas membela diri. Lalu dia menatap anak buahnya memberi peringatan.

'bos kamu pembohong! benar-benar pembohong besar....'  Ernest berpikir sendiri sambil tersenyum malu kepada Jeffry. Pengawal lainnya hanya membuang muka, pura-pura tidak tahu.

"Ayah kamu jangan khawatir. Aku yakin ayah menyukainya, Dia secantik ibuku!"

Tuan Hans hanya tersenyum miring, mengabaikan tatapan mematikan dari Jeffry. Dia bahkan mengangkat dua jempolnya.

"Kerja bagus cucuku! Aku tidak sabar bertemu "calon istri" mu" lelaki tua itu berkata penuh arti, matanya tertuju pada putranya  seolah-olah kata-kata ditunjukkan untuk Jeffry bukan cucunya.

Yang lain sudah berharap bos mereka menemukan seseorang yang bisa mengendalikan emosinya. Jeffry sangat ketat dan cekatan terhadap karyawannya, dia jarang tersenyum dan pemarah.

Namun sikapnya sangat berbeda ketika dihadapan tuan muda mereka. Dia sangat menyayanginya, memanjakannya, seolah-olah dia adalah penguasa.

"Ayah kamu ikut aku. Aku akan membawamu menemuinya" nael mengayunkan lengannya dengan sedikit tarikan.

Jeffry ragu-ragu untuk beberapa saat, namun temboknya segera runtuh setelah melihat mata nael yg memelas dan ekspresi menyedihkannya.

Dia tidak bisa menolak dan dengan engga berkata "ayo temui dia."

Anak laki-laki itu melompat kegirangan. Bahkan para pengawal dan lainnya bersuka cita mendengarkan hal ini.

• • • • • •

Sementara itu seorang wanita menunggu di lobby JHS Corporation, diam-diam mengamati sekeliling. Ketika seseorang melewatinya dan meliriknya, dia dengan cepat menurunkan topi hitamnya dan memperbaiki maskernya menyembunyikan wajahnya dari publik.

Dia sangat berhati-hati agar tidak terlihat oleh orang lain. Dia saat ini jadi hot topik di berita berbagai platform.

~Berita Utama~

[Roseanne Catalonia "rose", bintang muda yang sedang naik daun, dilarikan kerumah sakit]

[Roseanne, aktris moons entertainment dikabarkan bunuh diri dari lantai 12 di bungadove hotel]

[Percobaan bunuh diri yang dilakukan aktris terkenal Roseanne Catalonia]

Dan banyak lagi. Jika ada orang yang melihatnya, orang mungkin akan bertanya-tanya. Seharusnya dia berada di ICU atau mungkin sudah mati. Tapi disini dia masih hidup dan tidak ada luka satu pun di badannya, seolah dia tidak jatuh dari lantai 12.

Orang-orang yang melihatnya memandikan darah di depan hotel tiga jam yang lalu, akan berpikir bahwa ini keajaiban yang nyata.

Namun sedikit yang mereka tahu, jiwa orang lain kini menempati tubuh bintang baru yang sedang naik daun ini.

"Dimana dia..." Dia bergumam kepada dirinya sendiri, menyapu pandangannya ke lobi. Beberapa detik kemudian, pandangannya berhenti ke arah lift. Dia melihat sekilas sosok yang dia kenal.

Ketika pria itu mengangkat kepalanya, pandangan mereka bertemu. Sepasang mata hazel yang dia kenal bertemu dengan matanya. Dia seperti lupa bernafas karena tatapan tajam pria ini.

'uhh Akhirnya dia datang..."



















Bersambung....

100 Hari Merayu Iblis [Jaerose]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang