Ada Tikus di Sekolah dan Apartemen ku BSD X BNHA

17. Menyedihkan

Dazai akhirnya menemukan tempat persembunyian Liga penjahat yang sangat tidak kreatif. Butuh waktu cukup lama. Dia menaruh pelacak di saku penjahat wanita berambut pirang itu ketika dia melompati bahunya. Dia akan menemukannya lebih awal jika dia berusaha lebih keras dalam pencariannya. Namun hingga saat ini dia benar-benar menikmati masa tinggalnya di sini dan ingin misinya bertahan selama mungkin.

Namun, para guru mulai curiga dan Dazai kembali bosan. Mafia mungkin payah dalam banyak aspek, tapi setidaknya dia bisa menjadi dirinya sendiri dan masyarakat tidak terlalu menyebalkan dan terlalu bahagia. Dazai tidak menyangka kalau teman-teman sekelasnya bisa lebih menyebalkan dari Chuuya. Dia salah berpikir, keadaannya jauh lebih buruk.

Tapi Mori tetap menjadi orang nomor satu yang tak tertandingi dalam hal sikapnya yang tak tertahankan. Meskipun dia seorang bos, dia mungkin adalah orang yang paling kacau secara moral dan paling menjijikkan yang pernah Dazai temui selama ini. Di masa kecilnya ada beberapa kasus yang lebih buruk, tapi dia tidak mau memikirkan hal itu.

Informasi tentang di mana basis liga berada, sayangnya sekarang tidak berguna. Dia bisa pergi ke sana dan mengumpulkan lebih banyak data tentang mereka, tetapi apakah dia pernah bertemu mereka di sekolahnya, identitas rahasianya akan terungkap. Dan menyamar tidak akan menghasilkan apa-apa, karena mereka tidak akan berbagi apa pun dengannya dengan berpakaian seperti itu. Dia hanya akan berteriak sebagai mata-mata dengan pakaian itu. Dan dia tahu terlalu sedikit tentang mereka untuk memanipulasi mereka.

Tentu saja, dia bisa memanipulasi orang dengan mudah tanpa mengetahui apa pun tentang mereka, tapi dia tidak bisa melakukan itu dengan seluruh kelompok sekaligus. Dan bahkan jika hanya satu penjahat yang curiga, dia sudah dikutuk. Jadi, untuk saat ini dia harus menunggu sampai liga menyerang sekolahnya lagi. Setelahnya mereka akan melemah dan tersebar dimana-mana. Lalu dia bisa menyerang dan perlahan satu per satu menjatuhkan mereka.

Setelah Magang selesai semuanya kembali normal. Atau apa yang dianggap biasa oleh mahasiswa UA.

Waktu Fyodor bersama Nezu sangat membosankan dan lancar. Kepala sekolah tikus hanya ingin bermain catur dan mengobrol dengan raja tikus sepanjang hari sambil minum teh. Satu-satunya hal yang terjadi selain itu, Nezu terkadang menanyakan pendapat Fyodor tentang beberapa kasus yang melibatkan penjahat. Menurut pendapat Dazai, itu terdengar seperti magang untuk Detektif atau semacamnya, bukan untuk kursus pahlawan di UA.

Semua yang lain sepertinya mengalami saat-saat yang cukup menegangkan, berdasarkan cerita mereka. Iida bahkan menemui Hosu hanya untuk mencari pembunuh Stain dan menangkapnya. Dia tidak memberi tahu mereka hal itu, tetapi hal itu terlihat jelas ketika dia memberi tahu mereka lokasi magangnya. Awalnya Iida ingin membunuh Stain sendiri, tapi kemudian seseorang secara brutal membunuhnya dan meninggalkan saudaranya di samping mayatnya. Sekarang si pembunuh, tentu saja, harus disalahkan atas segalanya dan harus membayar dosa-dosanya. Kisah yang dramatis. Andai saja Dazai bisa peduli pada saudara-saudara yang malang itu.

Syukurlah Iida cepat pulih dan kembali ke dirinya yang biasanya bahagia dan tegas. Dazai sangat membenci orang yang kehilangan dirinya karena balas dendam dan mengasihani diri sendiri.

Midoriya telah membuat beberapa kemajuan dengan quirk nya. Dia membutuhkan waktu yang cukup lama bahkan untuk mengendalikan hal kecil ini untuk semua. Bagaimanapun juga, semua orang mungkin tidak memiliki sedikit pun pengetahuan tentang mengajar. Dia membenci pria itu. Dia dan senyum konyol serta rambutnya yang terlihat seperti mayat Pikachu.

Beberapa hari pertama di sekolah terasa membosankan dan Dazai mempertimbangkan untuk tidak datang sampai Fyodor memberitahunya sesuatu telah terjadi atau akan terjadi. Sayangnya, dia tidak bisa bolos sekolah tanpa memiliki surat keterangan dari dokter. Biasanya, Anda hanya membutuhkannya pada acara-acara khusus tetapi karena UA secara keseluruhan spesial, Anda memerlukannya setiap kali Anda tidak dapat hadir di kelas. Sekarang dia perlu mengikuti semua kelas dan berpura-pura senang berada di sana dan terlebih lagi berkomunikasi dengan orang lain.

Fyodor melakukannya dengan lebih mudah. Seluruh tindakannya adalah pelajar Rusia yang dingin dengan aksen yang begitu kental, sehingga Anda tidak selalu dapat memahaminya. Karena itu orang paham bila dia tak mau bicara dan membiarkannya begitu saja. Mengapa Dazai berperan sebagai orang ekstrovert ceria yang berteman dengan semua orang dan tidak mau diam. Dia membenci hidupnya. Dia selalu membenci hidupnya tetapi sekarang dia semakin membencinya.

Setelah hari-hari yang membosankan ini, ujian akhir diumumkan. Dazai tidak terlalu mengkhawatirkan mereka. Gagal bukanlah sebuah pilihan baginya. Namun beberapa teman sekelasnya membutuhkan bantuan dan meminta bantuan Momo, Fyodor dan dia.

Di awal istirahat makan siang.

“Fyodor, kamu punya kecerdasan yang unik, bukan? Bisakah Anda membantu kami belajar?” rengek Mina dan Denki di depan Fyodor, yang menatap mereka dengan dingin, hampir sombong.

“Dan kenapa aku harus melakukannya? Jika saya ingat dengan benar, kami punya cukup waktu untuk belajar beberapa hari terakhir ini. Kamu datang kepadaku hanya berarti kamu malas dan tidak serius belajar. Perilaku itu tidak layak bagi siswa pahlawan.” Raja Tikus menyatakan dengan nada dingin, yang biasanya hanya dia gunakan saat hendak membunuh seseorang.

Mina dan Denki hanya berdiri kaget dan hampir menangis ketika Fyodor baru saja berdiri dari tempat duduknya dan meninggalkan kelas menuju kantin sekolah.

“A-dan bagaimana denganmu Dazai? Maukah Anda membantu kami?” Mina tiba-tiba bertanya setelah sadar kembali dan masih terlihat sedikit terluka.

“Saya rasa saya tidak dapat membantu Anda. Saya tidak pernah benar-benar belajar, jadi saya tidak tahu harus berbuat apa.” Dazai hanya ingin mengikuti pacarnya dan keluar kelas juga, tapi dia punya reputasi yang harus dipertahankan.

"BAGAIMANA? Anda mendapat tempat pertama dalam ujian masuk menulis dan ujian tengah semester. Mustahil untuk tidak pernah belajar dan tetap menjadi sebaik itu.” Kata Denki yang terperangah.

"Aku tidak tahu. Saya baru saja membaca sekali seluruh hal yang seharusnya kami ketahui, dan semuanya hanya tinggal di kepala saya.”

"Apa? Apakah Anda jenius! Itu hampir menakutkan!”

“Teman-teman, jika Fyodor dan Dazai tidak mau membantumu, aku akan melakukannya. Anda bisa datang ke tempat saya kapan saja. Saya akan membantu sebanyak yang saya bisa.” Kata Momo pada Mina dan Denki yang masih berdiri di depan Dazai.

Sebelum mereka berdiskusi lebih jauh, Dazai mengikuti Fyodor ke kantin.

Setelah semua orang dari kelasnya tiba di meja biasanya, seorang pria pirang dari kelas 1B muncul.

“Kalau bukan kelas 1A terkenal yang selalu mengundang masalah. Saya mendengar salah satu siswa Anda hampir mati sebelum pergi. Sayang sekali. Sekarang Anda memiliki orang Rusia tidak berguna yang memiliki otak sedikit lebih besar. Kelas 1A benar-benar tidak sebanding dengan ketenaran mereka.”

"Dan siapa Anda? Oh, aku ingat kelas 1B begitu terabaikan dan penuh dengan hal-hal yang tidak berguna sehingga tidak ada yang mengingat namamu. Sayang sekali. Bagaimanapun, nikmati waktu Anda di UA selagi bisa. Ini mungkin akan menjadi saat paling sukses yang Anda alami dalam hidup Anda yang menyedihkan. Lagipula kamu hanya akan menjadi hero support tanpa nama dari salah satu hero kelas 1A yang terkenal.” Dazai menanggapi anak laki-laki pirang itu, yang berdiri di sana tanpa berkata-kata.

Anak laki-laki kelas 1B ingin mengatakan sesuatu tapi kemudian dengan marah dan merah karena malu dia pergi.

“Wah, itu luar biasa. Benar-benar jahat, tapi luar biasa.” Uraraka berseru, sementara yang lain menatap Dazai dengan terkesan.