Makan siang

725 61 4
                                    

.

.

.

.

Selamat Baca <3

"Pulang jam berapa?"

"Ck, lo pernah sekolah ngga si?!"

"Ya pernah lah!"

"Makanya kalo sekolah tuh jangan bolos mulu!"

"Itu mah lo!"

"Berisik lah anjing! Gue mau berangkat!" Jeongwoo ingin keluar berjalan menuju pintu, tapi baru satu langkah tangannya sudah kembali dicekal.

Haruto menarik lengan Jeongwoo membuat sang empu kembali membalikkan badannya.

"Apa lagi?!"

"Pasangin dong, nih!" Haruto memberikan dasi yang belum ia pakai ke Jeongwoo.

Jeongwoo melebarkan matanya, "Lo kan bisa masang sendiri! Udah gede kok ngga bisa masang dasi!"

"Tolong lah!"

"Sini!" Jeongwoo merebut dasi dari tangan Haruto.

"Nunduk kan lo nya!" Dengan senang hati Haruto membungkuk kan badannya, lalu Jeongwoo mulai memasangkan dasi di kerah kemeja Haruto.

Dapat di lihat dari dekat wajah Jeongwoo yang sangat ganteng nyerempet cantik, dan dapat dihirup juga aroma parfum Jeongwoo.

Wangi bubble gum!

"Cuma kayak gini masa ngga bisa!"

Selesai, Jeongwoo sudah selesai memasangkan dasi. Dia menatap lengan kiri Haruto yang sedang membawa jas nya.

Tangan Jeongwoo mengambil jas hitam itu, "Rentangkan tangan lo Haruto!"

Senyum kecil tertera di wajah tampan Haruto, dia merentangkan kedua tangannya. Dan saat itu juga Jeongwoo memakaikan jas hitam di tubuh tegap Haruto lalu mengancing kedua kancing jas Haruto, setelahnya menepuk nepuk pelan tubuh Haruto.

Senyum lebar tertera di wajah imut Jeongwoo, dia mundur satu langkah lalu menatap Haruto dengan bangga.

"Bagus!" Haruto terkekeh kecil lalu mengusak rambut Jeongwoo dan pergi meninggalkan Jeongwoo.

Jeongwoo diem di tempat, menerjap-nerjapkan matanya saat sadar apa yang baru saja dia lakuin.

"Apa yang gue lakuin anjir?! Gue cowok kok berlagak kek cewek si anjir!!"

Jeongwoo menghentak hentakan kakinya, lalu dia sadar kalau dia ingin pergi ke sekolah. Tangan Jeongwoo menyambar tas ransel nya dan sebelum itu dia sudah membalut seragam nya dengan Hoodie over putih.






~~~~~~~~~~~~~~










"Woy!!"

Jeongwoo merangkul kedua temannya yang lagi berdiri di pinggir lapangan.

"Haha Jeongwoo balik, gue kira udah ilang dari bumi lu."

Plak

Jeongwoo menggeplak kepala temannya pelan, "Cailah, kangen kan lo berdua?"

"Euwhh ngapain gue kangen sama temen tengil kek Lo."

Kedua temannya yang bernama Junghwan dan Doyoung.

"Wo, maen Yo entar." -Junghwan.

"Kemana bro?"

[Destined Love] Hajeongwoo's Arranged MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang