Warning typo
°
°
°
°Setelah kegiatan makan malam berkedok "ngedate" akhirnya Wooyoung bisa menikmati empuknya kasur meskipun tempat yang ia tiduri bukan kasur kos milik nya, San memutuskan bersih-bersih terlebih dahulu dan membiarkan Wooyoung beristirahat sebentar mengingat pria manis itu minum bersama teman-teman nya tadi.
"Mandi sana" tegur San sambil melempar handuk kearah Wooyoung.
"Bentar lagi, gue mau rebahan dulu" balas Wooyoung malas membuka mata nya.
Tanpa aba-aba pria berbadan kekar itu segera menggendong tubuh pria yang lebih kecil sehingga suara jeritan terdengar cukup keras.
"Heh! Lu ngapain!??" Panik Wooyoung saat San membawanya kekamar mandi.
"Kebiasaan bilang sebentar enggak gerak gerak!"
"Jangan digendong juga Choi san!!"
Dan malam itu diakhir dengan San mendapatkan cacian dari Wooyoung karena berniat bergabung untuk mandi bersama padahal pria berlesung pipi itu baru saja menyelesaikan acara bersih bersih nya tadi.
"Keluar!!" Teriak Wooyoung sambil mendorong paksa San.
"sekali ini aja kita mandi bareng"
"ENGGAK!"
Setelahnya mereka tidur pisah ranjang dengan San yang mengalah tidur disofa.
.
.
.
.Pagi nya disambut dengan Wooyoung yang sibuk mengutak-atik dapur san, aroma masakan yang enak mengundang pria bermarga Choi itu keluar dari kamar dengan handuk yang masih melekat di pinggang nya.
"Morning sweet heart, sarapan apa pagi ini?"
"Gue masak- Astaga Choi san baju lo dipake!!" Wooyoung yang melihat San toples menjadi histeris, tapi jujur saja tubuh San yang sekarang lebih sexy dan berisi dari pada 7 tahun lalu ditambah pack yang terlihat menawan membuat Wooyoung ingin mengelus perut tampan itu.
"Jangan lama lama lihat nya, entar tegang" ujar san sambil berjalan mendekat lalu meremas kuat pantat Wooyoung.
"Bangsat Lo Choi san!!"
"Aduh, mulut nya masih pagi jangan kasar kasar loh sayang, kalo bangun gimana? susah tidurinya"
"SAN- "
Belum selesai pria bermarga Jung itu berbicara dirinya dikejutkan dengan jongho yang tiba-tiba masuk membawa Yeosang, mereka juga cukup terkejut melihat keintiman dua anak Adam yang tidak tau malu itu.
"Lah wuyo?" Tegur jongho.
Suasana cukup canggung sampai dimana mereka menyelesaikan sarapan bersama barulah jongho bertanya tentang hubungan antara Abang sepupu dan kakak tingkat nya itu.
"Jadi?" Tanya Jongho setelah hening cukup lama.
"kayak Lo lihat tadi, gue sama Wooyoung punya hubungan"
"Berapa lama?"
"Mungkin 7 atau 8 tahun"
"Bukan nya lo dulu sama kak seonghwa?"
Disini Wooyoung mengetahui satu fakta kenapa seonghwa bisa mengenal san, sepertinya ada hubungan yang terjalin di masa lalu antara mereka berdua. Penasaran hubungan apa yang sedang dijalani mereka dulu membuat Wooyoung sedikit cemburu, bukan kah itu termasuk selingkuh? Sedangkan sampai sekarang San masih mengganggap mereka sepasang kekasih, jadi bagaimana bisa San dengan senang hati berhubungan bersama orang lain sedangkan dirinya menderita selama 7 tahun?.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Heart: Why Him?
Fanfictionkita sudah selesai Jalan itu sudah bersimpangan, kapal sudah menepi, hari hari lalu biar lah terlewat. jangan memaksakan tinggal untuk hal hal yang selayaknya pergi. Warning bxb Cerita kali ini khusus bxb Kpop Mohon untuk teliti memilih cerita, jika...