Puberty

Jungkook dan taehyung cemburu

Jisoo keluar dari dalam kelas karena menanggung malu.

Hingga jungkook mengejar nya keluar.

Setiba di luar jungkook tidak melihat adanya jisoo. Kebetulan di saat yang bersamaan,ia berpapasan dengan lisa.

"Kamu lihat jisoo?" Tanya nya panik.

"Jisoo?,tadi aku lihat dia lari ke atas" tunjuk lisa.

Seketika jungkook bergegas menuju tangga menuju rooftop.

"Kenapa dengan mereka?" Decak lisa heran.

Pun lisa tidak tinggal diam,ia pun mengikuti jungkook ke lantai rooftop.

Setiba di lantai atas,jungkook melihat jisoo berdiri menghadap ke pemandangan bebas.jisoo berdiri di perbatasan bangunan.

Kini jisoo merasa malu dan menyesal telah menjadi wanita yang gagal.untuk memasak saja tidak bisa.

"Jisoo..." sapa jungkook mengatur nafasnya lelah.

Pun jisoo menoleh ke arah jungkook,sembari mengusap air matanya.

"Jungkook" gumam nya memandangi pria yang menghampiri nya itu.

"Maafkan aku ya jung" ucap jisoo dengan wajah tertunduk.

"Seharusnya aku mencicipi makanan itu"

Jungkook sangat mengerti perasaan jisoo.jisoo pasti sangat kecewa akan masakan yang ia buat sendiri.

"Kamu tidak perlu meminta maaf"

"Aku menyukai nya"

"Tidak,aku yakin kamu terpaksa memakan nya karena menghargai aku"

"Aku benar benar bodoh,aku tidak berguna,aku tidak pintar memasak" rutuk jisoo menyesal.

"Sudahlah,lupakan saja,lagian aku menyukai nya," ucap jungkook kini mendekat ke sisi jisoo.

"Jangan menangis lagi," jungkook tersenyum lalu mengusap air mata di pipi jisoo.

"Setiap orang mempunyai kesalahan tapi mereka masih punya kesempatan untuk memperbaiki nya"

"Dan kalau kamu tidak keberatan ,aku bisa mengajarimu memasak" jungkook menatap jisoo.

"Apa kamu bisa masak?" Tatap jisoo penasaran.

"Tentu saja" sahut jungkook sangat yakin.

Jisoo pun tersenyum.

"Kalau begitu bagaimana kalau setelah pulang sekolah nanti?" Tatap jisoo mulai tersenyum.

Jungkook balik menatap jisoo pun ia tersenyum.

"Baiklah" angguk nya kemudian.

Di saat itu lisa sengaja mengintip mereka.menatap mereka penuh kekesalan.