Ini ciuman pertamanya,dan pertama kali ia lakukan bersama wanita cantik yang ia sukai.
Jungkook merasa malu dan gugup begitu juga dengan jisoo.suasana kembali canggung tanpa adanya pembahasan.
-
-
-
"Hmm...mau makan?" Setidaknya jungkook punya topik pembahasan baru untuk mengalihkan suasana.
"Tidak,aku harus pulang" jawab jisoo juga gugup.
"Maaf,aku terlalu lancang,mungkin kamu merasa tidak nyaman" ujar jungkook menggaruk kepala nya yang tak gatal akan kissing yang mereka lakukan tadi.
Jisoo pun tersenyum malu,seraya menunduk.
"Tidak kok,memang awalnya terkesan canggung tapi aku menyukai nya" ucap jisoo memandangi jungkook.
"Benarkah?" Tatap jungkook jadi malu.
Pun Jisoo mengangguk kan kepala nya.
"Mau lagi?" Tanya jungkook sekedar iseng saja.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dengan polos nya jisoo mengangguk.
Jungkook hanya tersenyum kecil seraya mengusap pelan puncak kepala jisoo.
"Aishh jangan sekarang,aku takut tidak bisa menahan diri ku" ucap nya salah tingkah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Menahan apa maksud kamu?" Bodohnya jisoo malah balik bertanya.
"Hm,ternyata kamu lebih polos dari dugaan ku dan belum mengerti soal itu" tatap jungkook.
"Aku benar benar tidak mengerti bisa kamu jelaskan?" Jisoo benar benar ingin tau.
"Sudah lah,ini hanya pembahasan buat laki laki dewasa"
"Dewasa?,trus kamu pikir aku ini anak anak?"
Jungkook pun tertawa.
"Menyebalkan" gerutu jisoo mempout kan bibir nya.
"Kalau begitu aku antar kamu pulang"
"Tidak usah"
"Aku pulang dengan taxy saja" jisoo menepis nya takut jika ayah nya murka saat melihat ia pulang bersama jungkook nanti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Puberty
Fiksi PenggemarKisah anak remaja yang bersekolah di satu sekolah yang sama.terlibat cinta yang rumit.
