Kata orang cinta itu tak memandang gender, lantas mengapa mereka semua menghakimi?..
Kata orang cinta itu buta dan tak memandang fisik, lantas mengapa mereka mengolok dan menyingkir?..
Kata orang cinta itu tak memandang harta, kasta atau jabatan, la...
"BUMI! BANGUN SUDAH PAGI!!" teriak ibunda Bumi dari arah dapur
"BUMI SEAN PRAYOGA!! BANGUN!!" teriak ibunda Bumi yang ke dua kalinya
"I-iya mah.. sabar" jawab Bumi sambil menggosok kedua matanya yang buram karena efek baru bangun tidur.
Setelah dirasa kesadarannya sudah terkumpul, Bumi mengambil handphone miliknya yang ada di nakas sebelah tempat tidurnya. Dia melihat jam di handphonenya dan segera bersiap karena jam sudah menunjukan pukul 05:46.
"duh aku ga boleh telat.. hari ini ada ospek lagi" gerutunya sambil memasang kancing bajunya satu persatu.
Didapur ibunda Bumi tengah berkutat menyiapkan makanan untuk keluarganya sarapan. Bumi turun terlebih dahulu dan duduk di meja makan sambil menunggu Ibu dan ayahnya berkumpul. Memang Bumi anak tunggal, namun orang tuanya memutuskan mengadopsi anak 10 tahun yang lalu.. ya Bumi dan adiknya berbeda usia cukup jauh yaitu 7 tahun, tetapi ibu dan ayah Bumi memperlakukan keduanya sama.
Sekolah Bumi dan adiknya tidak terlalu jauh dari rumah jadi, mereka berdua biasa mengendarai motor setiap berangkat.
💘....><....💘
06:50
Seluruh siswa dan siswi kelas 10 sudah disuruh untuk berbaris di lapangan sekolah. Di kala itu Bumi terjebak kemacetan karena mengantar adiknya terlebih dahulu yang membuatnya telat sekitar 15 menit.
"kamu ngapain kok telat?.. mana nametag mu?" tanya Angkasa langsung kepada Bumi yang kesannya itu seperti mengintrogasi
"em.. maaf kak aku telat karena macet di jalan tadi.. dan karena terburu buru nametag ku ketinggalan kak" jawab Bumi sambil menunduk karena takut dengan tatapan Angkasa yang tajam
"pulang sekolah ku kasih hukuman.. sekarang, kembali ke barisan mu" perintah Angkasa lalu pergi ke barisan anak anak osis
Bumi berdiri di barisan paling belakang bersama Dito teman semasa SMP Bumi.
"lo bisa telat gimana cerita coba?.. mana lo berurusan sama ketos lagi.. mampus dah tuh" cerocos Dito
"ya aku ga tau bakalan telat.. mana tadi kena macet lagi waktu nganterin adek ku" jawabnya yang sudah pasrah
"ya udah sih terima nasib aja"
💘....><....💘
09.45
Setelah acara perkenalan osis dan guru guru, kini pasa siswa dan siswi diberikan waktu istirahat di kelas masing masing sekitar 25 menit.
Bumi dan Dito pergi ke kantin bersama untuk beli makan siang, mereka berdua memesan soto dan bakso lalu duduk di dekat jendela.
"eh lo tau ga sih katanya ketos kita itu kejam?" Dito memulai percakapan terlebih dulu
"em.. mungkin bukan kejam sih tapi disiplin sama tegas.." jawab Bumi yang masih berusaha positif thinking namun, mendengar temannya berbicara seperti itu Bumi sendiri merasa was was apa lagi pulang sekolah nanti dia harus berurusan sama kak ketos.
"Bumi.. lo kenapa dari suka pake 'aku kamu' kenapa ga 'gue lo' ?.. gue penasaran kenapa lo suka banget pake 'aku kamu' " tanya Dito penasaran
"pertama, aku pake 'aku kamu' karena terbiasa.. dan kedua, aku suka pake 'aku kamu' karena lebih sopan menurutku.. ya tapi sesuai sama personal masing masing sih" jawab Bumi
Di waktu yang hampir bersamaan Angkasa ke kantin bareng sahabat sahabatnya untuk makan siang, ya kali seharian dia diruangannya terus?. Bumi memperhatikan Angkasa terus dan menyadari kalau Angkasa itu ternyata friendly banget kalau sama temenya, bahkan jadi moodbooster buat temen temenya .
💘....><....💘
15.45
"eh Dito.. kamu mau nungguin aku kan?" tanya Bumi pada Dito, mereka berdua sudah di depan ruang osis
"sorry Bumi.. gue ga bisa nunggu lo lama lama habis gini gue ada les, gue cuma bisa nganterin lo kedepan ruang osis" jawab Dito sambil menggaruk tengkuknya yang padahal ga gatal
"ya udah deh.."
setelah itu Bumi masuk keruang osis dan berhadap muka dengan ketos
"em.. permisi.. kak Angkasa mau ngasih hukuman apa?" tanya Bumi sambil nunduk kerena masih takut dengan sorot mata elang milik Angkasa
"gue minta rapiin berkas berkas di ruangan ini terus jadi babu gue 2 minggu" jawab Angkasa tanpa melihat ke ara Bumi
"hah?.. 'gue lo' tadi kan ngomongnya 'aku kamu'?" Bumi terdiam sejenak
"yaudah kak.."
setelah itu Bumi melakukuan tugasnya untuk membereskan berkas berkas di ruangan Angkasa sesuai perintah. Dengan teliti Bumi merapikan berkas berkas itu sesuai urutan dan kelompok, Angkasa dari tadi juga memperhatikan Bumi yang merapikan berkas berkas miliknya dan dia juga sedikit terpesona. Walau Bumi itu cowo tapi cantiknya itu bisa ngalahin cewe cewe yang pernah ia temui.
Selesai dengan hukumannya, Bumi ijin pulang.
"Kak Angkasa.. aku ijin pulang ya?.. ini udah ku rapiin semua" ijin Bumi yang hingga saat ini masih belum berani menatap mata milik Angkasa
"ya.."
❤️
💘
❤️
💘
❤️
💘
❤️
💘
kapan kapan lagi.. 😊
BTW, ini dia Cast baru kita !..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝙰𝚕𝚎𝚡𝚊𝚗𝚍𝚎𝚛 𝙳𝚒𝚝𝚘 𝙿𝚊𝚛𝚒𝚠𝚊𝚗𝚐𝚜𝚊
- Anak kelas 10 IPA 1 ( sekelas sama Bumi ) - Hobi : ngehabisin waktu luang buat Dance dan Push rank yang ga kira kira berapa jam baru selesai - Anak males tapi sering torehkan prestasi lewat E-Sport
![Be With You - [ WooSan ]](https://img.wattpad.com/cover/362347837-64-k616974.jpg)