All About Harukyu - [ Oneshoot Collection ]

🌷Konflik

Hari ini, sekolah SMA YG 1 diguyur hujan yang sangat deras dengan angin yang kencang. Bel pulang sudah berbunyi sekitar satu jam yang lalu, tetapi sekolah itu masih penuh dengan siswa dan siswi.

Mungkin karena guru-guru disana khawatir akan keselamatan anak-anaknya, jadi mereka tidak diperbolehkan pulang sebelum hujan dan angin nya mereda.

duk duk duk!!

"tes.. tes.."

Terdengar suara grusak-grusuk di speaker pengumuman sekolah, membuat anak-anak disana memasang telinga untuk mendengarkan lebih jelas.

" perhatian anak-anakku sekalian yang ibu sayangi. demi keselamatan kalian semua, ibu rasa ada baik nya kita menginap di sini. jika tidak setuju akan pendapat ibu, silahkan hubungi orang tua kalian untuk menjemput. ibu sampaikan sekali lagi, kita menginap disini selama semalam. yang tidak setuju silahkan hubungi orang tua untuk menjemput. Terimakasih" suara Bu Yeongji terdengar jelas di speaker pengumuman sekolah.

Siswa maupun siswi disana tampak setuju dengan pendapat yang diajukan oleh Bu Yeongji tadi.

Kelas Junkyu dan Haruto tampak damai dan tidak rusuh seperti biasanya, kenapa? karna semuanya sudah tepar alias tidur.

Hanya tersisa Haruto, Yuki, Nana, Yeonhee dan Kei. ( fyi : yuki nana yeonhee sama kei itu dekelnya Haruto & Junkyu, tapi mereka ngungsi di kelas 12 karna kelasnya bocor. di kelas 11 cuma sisa mereka ber4 ).

Haruto memandangi wajah damai pacar kesayangan nya yang sedang tidur dengan posisi meletakkan kepalanya di meja.

Haruto tersenyum tipis, dan sedikit meringis melihat posisi tidur pacarnya yang mungkin kurang nyaman.

Yuki melihat Haruto yang tersenyum saat memandangi wajah Junkyu.

"sweet banget dah, iri gua" gumam Yuki.

"ngeliatin apaan sih lo yu?!" sentak Kei kepada Yuki.

"jir! kaget gue, biasa aja bisa ga sih!" ucap Yuki memegang dadanya.

Nana dan Yeonhee hanya menyimak interaksi kedua temannya.

"napa dah" lerai Yeonhee.

"gue cuma ngeliatin junkyu sama haruto anjir! napa sih!" ucap Yuki.

Yeonhee dan Kei membulatkan matanya lalu melihat ke arah Nana yang sepertinya sedang marah.

Kei berbisik kepada Yuki, "yuki, lo kayanya salah ngomong, nana marah tuh. abis lo sama nana."

Yuki yang mendengar itu bergidik ngeri sekaligus bingung, "ngomong apa sih lo kei, maksudnya apaan?" tanya Yuki.

Brakk!!

Suara gebrakan meja itu mampu membangunkan seluruh penghuni kelas. Nana keluar dari ruangan itu dengan perasaan kesal, dan Yuki yang masih terlihat bingung.

Yuki menepuk pundak Yeonhee, "maksud semua ini apa? kenapa lo semua gaada cerita sama gue? dimana letak kesalahan gue sampe lo semua nganggep gue orang asing?" ucap Yuki tanpa sengaja menaikkan nada bicaranya.

Yeonhee hanya menunduk, ia merasa bersalah pada Yuki dan Nana. Yuki beralih melihat kearah Kei, "kei? coba jelasin."

Permintaan Yuki dibalas gelengan kepala oleh Kei, seakan-akan Kei menyimpan rahasia terbesar Nana. Yuki pun kesal dan beranjak dari tempat duduknya, "lo semua punya hutang cerita sama gue, jangan cari gue kalo tujuan lo semua bukan buat cerita dan minta maaf sama gue." ucap Yuki lalu meninggalkan kelas.

Haruto mengerutkan dahinya heran, 'kok gue ngerasa ada hubungannya sama gue ya?' batin Haruto.

Haruto menoleh ke arah Junkyu yang sedang memandangnya juga. Haruto tersenyum dan mengusak rambut pacar nya dengan lembut.