Tiga

312 25 3
                                    

Pagi hari pukul 9 Yujin menelepon Gyuvin untuk menjemput nya dirumah

"Halo Gyu"

"Halo cantik"

"Apaan sih, btw bisa anterin aku ke apotik ga? eh jangan deh, ke toko obat yang di mall aja bisakan?"

"Bisa sih, tapi kok tumben?"

"Udahhh anterin ajaaa"

"Yaudah, aku jemput sekarang ya"

"Okkeiii"

Yujin bersiap-siap mengganti baju

"Mau kemana sayang? pagi pagi" Tanya Mama Umji yang tiba-tiba muncul didepan kamarnya

"Mau ke mall ma, diajak Gyuvin" Jawab Yujin

"Oke deh, oh ya mama hari ini mau jalan sama temen-temen mama kemungkinan pulang malem, kamu gapapa kan?"

"Gapapa ma, seneng seneng ya oh ya papa mana?"

"Papa mu udah berangkat lah, dari jam tujuh" Jawab Mama Umji

"Oh iyaaa lupa hehehehehe"

"Hadeh, yaudah mama pergi duluan ya, pas pulang ingetin Hyein biar makan siang"

"Siap maaaa"

Mama Umji berangkat dari rumah dan Yujin menunggu Gyuvin untuk menjemputnya dirumah. Tidak lama, Gyuvin sampai dirumah Yujin

"Ayo berangkat" Ucap Yujin

Yujin menaiki motor Gyuvin dan pergi ke mall

●○●○●○●○

Sampai di mall, Yujin dan Gyuvin langsung ke toko obat, hal itu membuat Gyuvin bingung

"Kita ngapain kesini Yu?"

"Aku mau beli Testpack"

"B-buat apa?" Tanya Gyuvin dengan nada takut

"Aku ngerasa kalo kemaren aku mual mual bukan karena masuk angin Gyu..."

Yujin sibuk memilih testpack yang tepat dan berkualitas, tapi tiba-tiba dia berpikir kalau dia merasa malu jika membawa testpack secara terang-terangan apalagi umurnya masih muda

"Gyu, aku gajadi beli disini, kamu tolong pesenin melalui ojek online aja bisa?"

"Bisa sih"

"Yaudah ayo pulang, nanti pas dirumah kamu tolong pesenin ya"

"Oke"

Kembali lagi kerumah. Sesuai dengan apa yang Yujin perintahkan, Gyuvin langsung memesan Testpack untuk sang kekasih sebanyak 5 buah. Sekitar 10 menit akhirnya pesanannya sampai dan Gyuvin buru² keluar untuk mengambil pesanan

"Ini ya mas" Ucap ojek itu

"Makasih ya pak, ini uangnya" Gyuvin memberikan uang itu

"Makasih mas, buat pacarnya ya?" Pertanyaan yang Gyuvin sama sekali hindari justru terucap dari ojek itu

"E-enggak kok mas, buat saya" Jawab Gyuvin gugup

"Hah? buat mas?"

"E-eh maksudnya buat mama saya, ya... mungkin masih bisa"

"Ooh oke deh, duluan ya mas"

Ojek online itu pergi dan Gyuvin masuk kerumah menemui Yujin

"Lama banget, ngapain?" Tanya Yujin

"Ngobrol dulu sama tukang ojeknya hehehe"

"Pantesan, yaudah tunggu ya" Yujin masuk kekamar mandi dan mulai menggunakan benda pipih itu

Two Red Lines || GyujinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang