Dipagi hari yang cerah ini Nanase, Kurona, Nikko, dan Rin sedang duduk bersama dengan pola melingkar.
Sebenarnya sudah bel masuk, tapi mumpung Anri belum masuk ke kelas mereka memanfaatkan untuk ngerumpi dulu sebelum menghadapi mtk hari ini bersama Anri😁.
Tapi sebenarnya Rin tidak mau berkumpul bersama mereka, tapi ke-3 anak 16 tahun-an itulah yang melingkari meja nya.
"Ngapain pada disini?!" Tanya Rin judes.
"Astaga....b aja keles, kamu kan temen kita." Kata Nanase sambil tersenyum jahil.
"Ck...pindah gak?!" Usir Rin terang²an.
"Nggak mau.." Ucap Kurona.
"Pindah!" Usir Rin sekali lagi.
"Dah pw Rin, aelah..." Sela Nikko yang sedang merapikan poninya.
"Pin-"
"Eh, ges!!!"
Tapi sebelum sempat melanjutkan aktivitas mengusir, tiba-tiba seorang gadis berkuncir two ponytail berlari kearah mereka sehingga ucapan Rin terpotong karena teriakan gadis cantik itu. Yang lain dan yang bukan adalah (Name).
(Name) terlihat capek karena daritadi dia berlari untuk menghindari kerumunan lelaki yang ingin mendekati nya.
(Name) berhenti berlari di dekat meja Rin, lalu berhenti dengan kedua tangannya bertumpu di atas lututnya dengan ngos-ngosan.
"Kenapa (Name)?" Tanya Hiori.
"Anu...aku dapat info baru dari Anri-san!!" Heboh (Name).
Lantas keempatnya itu pun menatap (Name) penuh tanda tanya.
"Apaan?" Tanya Nikko.
"Katanya...haduh bentar sesek..." Ucap (Name) sambil ngos-ngosan.
"Makanya duduk apa, sini." Nanase menepuk satu bangku kosong yang sengaja dia ambil untuk (Name) jika datang dan ternyata benar.
"Okey!!" (Name) akhirnya duduk di sebelah Nanase.
"Jadi kenapa (Name)?" Tanya Nikko penasaran.
"Ini, katanya hari ini kita bakalan kedatangan murid baru tau!!" Ucap (Name).
"Emang? Cewek atau cowok?" Tanya Kurona.
"Setau aku ya... sekolah kita gabakal nerima murid perempuan lagi, kalo (Name) kan, karena papa nya deket. Jadi (Name) adalah murid perempuan pertama, terakhir dan satu-satunya." Jelas Nanase secara rinci.
"Ohh, bener juga sih." Jawab Nikko.
"Berarti murid baru sekolah kita cowok dong?" Tanya Kurona.
"em, kurang lebih begitu." (Name) mengangguk.
"Jadi-"
Awalnya Nikko ingin bertanya namun suara lembut yang berasal dari guru wanita muda berpakaian rapih dengan rambut pendek sebahu berwarna maroon memasuki kelas dengan beberapa buku ditangannya.
"Seito no minasan, ohayogozaimasu."
(Selamat pagi murid-murid.)
Ucap Anri sembari duduk di meja guru dan meletakkan bukunya diatas meja itu."Eh ada Anri-San!" Heboh (Name).
Akhirnya kelima nya menyeret bangku mereka ketempat duduk asli mereka, dan Rin pun bisa bernafas lega. Jahat banget Rin, maklum suami w emang begitoh🥰.
"Ohayōgozaimasu sensei!!"
(Selamat pagi guru.)
Ucap para murid berbarengan."Hari ini kita ada kedatangan murid baru ya..." Ucap Anri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bluelock x Mbak Name
HumorGimana sih rasanya menjadi satu-satunya murid perempuan di sekolah khusus laki-laki, dan juga satu-satunya perempuan dalam pertemanan laki-laki? • • Yo ndak tau, kok tanya saya? Kalau mau tau jawabannya di.... • • • • • • Mbak (Name)!!! • • • ⚠️: ...