GRACIO FAMILY [END]

78

⚠️CERITA INI HANYA FIKSI⚠️

Mohon untuk tidak dibawa ke real life!

Semua foto / video editan disini dibuat untuk menggambarkan isi cerita, jika ada editan yang dirasa kurang pantas silahkan komen / dm langsung ke saya, Terimakasih.

**********

Sinar mentari pagi memasuki jendela besar, menerangi ruang makan dengan cahaya emas. Namun sarapan kali ini cukup berbeda karena tidak ada nya Shani di samping Gracio, karena ada hal urgent di rumah sakit yang membuatnya harus pergi di pagi buta ini.

"Pagi pah.." Sapa sibungsu

"Pagi anak cantik.."

"Mama kemana? belum turun?"

"Mama udah berangkat tadi buru-buru de"

"Loh bukannya hari ini mama libur?"

"Ya nama nya juga ada hal yang darurat dek mau ga mau ya harus pergi"

"Kok mama ga pamit dulu ke aku sih?"

"Kamunya masih tidur"

"Yah kenapa gak dibangunin"

"Mana tega mama mu bangunin kamu pas lagi nyenyak begitu"

"Papa hari ini mau kemana?"

"Papa mau mancing sama om jinan dan om oniel, kamu ikut yuk?"

"MANCING IKAN?"

"Iya dek mau ngga?"

"MAUUUU BANGET PAHHH!!"

"Yaudah nanti abis sarapan siap siap yaa"

"Ok bos"

Kemudian datanglah bi sumini membawa masakan pagi yang segar dan memikat ke meja, aroma wangi memenuhi ruangan, mengundang selera makan yang membara.

"Mmm wangi banget bi masakannya pasti enak"

"Pasti dong non, silahkan menikmati pak.. non.."

"Iya makasih bi.."

"Bibi sama mang ujang udah sarapan belum? ayo sarapan bareng kita"

"Eh gausah pak, saya sama mang ujang udah sarapan tadi dibelakang"

"Ya gapapa siapa tau mau nambah"

"Ngga atuh pak udah kenyang"

"Yaudah kalo gitu"

"Iya saya pamit ke belakang dulu ya pak.. non.. kalo butuh apa apa panggil aja"

"Siap bi, makasih yaa.."

"Iya sama sama.. mari pak.."

"Iyaa.."

*****

Setelah bersiap-siap, Christy pun segera turun menghampiri Gracio. Dia sangat antusias ketika mendengar akan pergi  memancing ikan.

"Pah ayooo"

"Bentar dek tunggu om jinan sama om oniel dulu yaa"

"Telfon aja pah suruh cepetan kesini"

"Iya iya sabar sayang nih mereka ngabarin katanya udah otw"

"Yaudah yuk ke depan"

Tak berselang lama Jinan dan Oniel pun datang.