Chapter 7

280 17 4
                                    

Di hari berikutnya Wendy sudah bersiap untuk pergi ke tempat kerjanya dengan memakai pakaian yang sudah di belikan Yoongi untuknya, meski ia terpaksa memakainya.

Di hari berikutnya Wendy sudah bersiap untuk pergi ke tempat kerjanya dengan memakai pakaian yang sudah di belikan Yoongi untuknya, meski ia terpaksa memakainya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Visualisasi)

"Mau kemana?" tanya Yoongi saat Wendy melewatinya di meja makan.

"Bukan urusanmu," ketusnya tanpa melihat kebelakang.

"Cih," decis Yoongi sambil menggelengkan kepalanya saat Wendy berlalu begitu saja.

Yoongi hanya menatap Wendy saat gadis itu masih berdiri di ambang pintu, tagannya terus mendorong dan menarik pintu tersebut namun tak berhasil.

"Kenapa?" tanyanya tak perduli.

"Kau mengunciku disini?" Wendy memicingkan kedua matanya menatap Yoongi dari kejauhan namun Yoongi hanya mengedikkan bahunya.

"Duduklah, mari makan bersama," tawar Yoongi karna tau Wendy dari kemarin mogok makan.

"Tidak! Aku tidak mau makan sampai kau membawaku pulang!" tekatnya.

Yoongi menghembuskan nafasnya panjang lalu berhenti makan sejenak dan menyenderkan punggungnya pada kursi yang di tempatinya, matanya menatap datar dan penuh intimidasi.

Wendy berjalan malas menghampiri Yoongi , ia ikut duduk di sana namun berseberangan dengan Yoongi.

Yoongi mengambilkan beberapa makanan lezat untuk di makan Wendy, meski terkadang kasar tapi ia masih memiliki hati.

"Cepat makan," titahnya terus menatap Wendy tanpa tersenyum.

Sebenarnya ia lapar, tapi ia juga gengsi. Tapi pada akhirnya Wendy tetap memakan makanan yang di ambilkan Yoongi untuknya. "Terimakasih."

Sepanjang menit baik Wendy ataupun Yoongi tidak ada yang berbicara, Wendy masih menikmati makanannya perlahan. Karena jujur, ini adalah masakan yang paling lezat yang pernah di cobanya.

"Dari raut wajahmu sepertinya kau sangat menikmati masakanku-"

"Uhuk-uhuk!" Wendy tersedak saat mengetahui ini adalah masakan buatan Yoongi. "Kau sungguh? Wahh, aku tidak akan mau makan lagi sekarang."

Kedua tanga Yoongi terlipat di atas meja dan sedikit memajukan dirinya. "Kenapa?"

"Tanganmu penuh dosa, aku tidak mau tercemar dosamu!" Wendy kembali meninggalkan Yoongi dan memutuskan untuk pergi ke kamarnya, ia akan mencari cara agar bisa keluar dari sini.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 04 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

OBSESSED INTO YOU | WENGATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang