part 2

1.1K 88 1
                                    


Semangat untuk membacanya, jangan lupa selalu menyemangati author yang lain agar mereka juga semangat membuat cerita cerita nya,

kalau suka vote
kalau gak suka skip, tapi hargai aja author dengan berkomen "semangat"
karna mereka juga cape untuk berpikir.

enjoy aja yahhh


"woy..." ucap salah satu anggota Aviantors, mereka pun menghampiri seorang remaja itu

"kenapa" dengan wajah cuek

"tenang kita mau berteman sama Lo" ucap Ariel

"gue Raden" Raden

Serly dan Raden adalah panggilan dari kedua nenek kakek ya dan kerabat ya, maka dari itu mereka sudah terbiasa dengan panggilan itu dan memutuskan agar memakai panggilan nama Serly dan Raden saja.

"Ariel"

"Badai"

"petir"

"Irsyad"

"Afan" muka datar

"a-afan apa kah iya"batin Raden

"oke"

"lu mau ke ruangan kepsek kan" Ariel

"ye" dingin Raden

"CK...lu keturunan si afan ga sih" Ariel

"hooh lu berdua tuh sifat saling cuek, cool seribu pintu kulkas yang ga bisa di buka" Irsyad

"udah bro udah ni udah mau bel" badai

"lu Raden ikut aja" petir, diangguki oleh Raden

mereka pun menuju koridor semua mata gadis tertuju pada...ya siapa lagi kalau bukan Aviantors, dan seorang yaitu Raden.

"akhhh mereka mereka datang"

"bersyukur banget sekolah di sini bisa liat cogan oppa"

"omaygat itu cowo siapa ganteng juga" seorang gadis yang melihat penampilan Raden yaitu tas berada di satu pundak, membawa jaket di lengan ya, kulit putih, wajah oppa Korea, tinggi

"lu pada sering ya di giniin" Raden datar

"setiap hari sekolah malahan mau pas masuk atau mau pulang juga mereka begitu" Irsyad

mereka hanya acuh tak merespon sewaktu ketika sampai lah di ruangan kepsek, tetapi mereka pun melihat the beast dan seorang di sebelah ya.

"kak..."seorang gadis cantik, kulit putih, memakai cardigan biru, mengendong sebelah tas, menggerai rambut ya yang berwarna hitam

"tu Ade loh" ucap afan datar dengan fokus meneliti Serly, dengan melihat seluruh gerak geriknya, ia malah memikirkan kalau Serly itu mirip dengan Sridevi

"iya" ucap Raden yang menghampiri serly

"hai kenalan dong" petir

"CK...elah gini nih geng Aviantors ngeliat gadis cantik langsung minta kenalan, ...eh kalau yang gak pasti di anggurin" Alifah

"ehm nama gue Serly" ucap Serly

"gue petir, itu badai, Ariel, irsyad, dan afan" ucap petir dan mereka menganggukkan kepala untuk menyapa

hingga pandangan afan dan Serly pun saling bertemu 1...2...3...4...5...detik dan langsung memalingkan wajah mereka.

"apa a-afan apakah afan dan cralisa yang itu ya" batin Serly dengan was was mengamati wajah afan yang sangat mirip dengan teman masa kecil nya

"yaudah gue sama Ade gue mau ma-" reden terpotong

"eh tunggu kita juga mau kenalan sama loh" cralisa

"oh gue Raden" ucap dengan cuek dingin

"gue cralisa, itu Alifah, violet, basmalah" ucap cralisa

hingga Raden tertuju pada gadis yaitu basmalah yang menurut dia menarik karena penampilan yang cantik, sifat cuek, memakai jaket dan menguncir rambut satu.

"yaudah gue masuk ya makasih udah nganter" Serly

"makasih bro" Raden  menepuk pundak afan dan tersenyum kepada Aviantors, afan pun mengangguk

***

"assalamualaikum" kedua adik kakak

"waalaikumsalam kalian anak baru kan" kepsek tersenyum

"iya pak" tersenyum

"baik silahkan perkenalkan nama kalian" kepsek

"saya Raden Rakha Argantara panggil aja Raden saya Kaka ya pak"
"saya Serly Argantara Sridevi panggil Serly saya Ade ya pak"

"oh iya silahkan untuk Serly kamu berada di kelas 11-b" kepsek

"baik pak"

"dan untuk Raden kamu berada di kelas 12-a" kepsek

"terimakasih pak" Raden

"kita pamit untuk kekelas, sekali lagi terimakasih..pak.. assalamualaikum" mereka berdua

"sama sama... waalaikumsalam"kepsek

****

tok tok tok

tiba tiba Bu Salma yang sedang mengajar pun berhenti dan mempersilahkan seseorang masuk.

"assalamualaikum permisi" seorang gadis

"waalaikumsalam" semua yang di kelas

"kamu murid baru ya... kemarin" Bu Salma
dan dianggkan oleh seorang

"ayo perkenalan nama kamu" Bu Salma

"halo nama aku Serly pindahan dari Tiongkok" Serly tersenyum

"maniss banget senyuman ya"

"cantikk"

"waduh centil ga ya"

"udah udah... silahkan Serly kamu duduk dengan ****" Bu salam yang menunjuk kearah **** sontak kaget lalu menghampiri seorang itu

"b-baik Bu" Serly

***

"assalamualaikum" seorang murid lelaki

"waalaikumsalam silakan masuk nak..." pak Tama, dianggukan oleh seorang murid

"jadi dia adalah murid baru ya di sini,.... silahkan perkenalkan nama kamu" pak Tama

"saya Raden pindahan dari Tiongkok" Raden

"ganteng banget"

"akhhh tergila gila"

"udah cukup.... silahkan Raden kamu duduk bersama ******" pak Tama dianggukan oleh Raden lalu ia pun menghampiri tempat duduk yang di tuju









MAU LANJUT? PANTEINGN AKUN AUTHOR AJA YAHHH.
KALAU AUTHOR JARANG UP, ITU KARNA SIBUK ATAU PUN LAGI MALES UP.

POKOKNYA SEMANGAT AUTHOR - AUTHOR YANG UDAH MEMBUAT CERITA UNTUK KALINAN DAN  MENGHIBUR KALIAN


I'm sorry Serly🥀Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang