Katanya anak pertama harus memiliki pundak yang kokoh, sebab banyak beban yang kelak akan ditanggungnya.
Harus nampak perfect di depan keluarga, katanya agar para adik memiliki contoh yang baik tapi mereka kadang lupa jika anak pertama pun tumbuh tanpa diberi contoh seperti apa kakak yang baik itu.
Jika ibu, ayah, dan adik menyampaikan keluhannya kepada anak pertama lantas anak pertama harus mengeluh pada siapa?
Anak pertama harus mampu menjadi penengah diantara masalah-masalah keluarga yang ada persetan dengan masalah diri sendiri yang entah kapan selesainya.
Kepala anak pertama berisik, ditelinganya banyak suara-suara berbisik tapi dia harus tetap bangun membuka mata tanpa harus menghela napas panjang untuk hari yang berat.
Beruntunglah kalian yang terlahir menjadi anak pertama namun tidak merasakan beratnya tanggungan itu.
Entah dijanji apa aku sampai mampu mengiyakan 77 pertanyaan yang disodorkan malaikat sebelum aku lahir.
Mau menyerahpun tidak mungkin kan? Aku bukan jailangkung yang pulang sendiri ke pangkuan-Nya tanpa diundang.
🦋🦋🦋
tbc.
KAMU SEDANG MEMBACA
Huis
RandomBenar adanya jika rumah tidak harus berbentuk bangunan. Ini yang dirasakan Zeina; Gadis 21 tahun yang ditakdirkan untuk menjadi anak pertama. Tentu saja takdir itu bukan sesuatu yang mudah. Perlu mengubur banyak mimpi demi mewujudkan mimpi sang adik...
