(BL)(BOOK 1)(Indo TL) Rebirth Of The Peerless Demon Pet

Chapter 40

Pil perangsang nafsu berahi

Tidak lama kemudian, dua pria tampan masuk. Kedua pemuda ini sekilas memiliki sosok yang sangat lembut.

Meski sudah dewasa, namun postur berjalan mereka berbeda dengan laki-laki pada umumnya, mereka juga diolesi pemerah pipi dan guas, serta memiliki jepit rambut giok.

Siapa pun yang memiliki mata tajam dapat melihat mereka bekerja sebagai apa.

Salah satu pemuda yang berjubah hijau memiliki senyuman menawan dan setiap gerakannya terkesan menggoda.

Yue Jianwei tidak takut pada orang asing, jadi dia hanya mengamati pemuda ini.

Ketika pria berjubah hijau melihat ini, dia sedikit tersenyum pada Yue Jianwei, yang penuh pesona.

Yue Jianwei juga menunjukkan senyuman manis padanya untuk mengungkapkan niat baiknya.

Pria muda dengan pakaian kuning di sebelah pria berjubah hijau memiliki wajah dingin, menatap Yue Jianwei, dan berkata: "Apa yang kamu lihat? Kau sangat muda, tapi kau sangat bernafsu. Kau bukan seorang yang bagus pada pandangan pertama."

Yue Jianwei tidak marah, tetapi berkata sambil tersenyum: "Kakak ini benar. Yang disebut makanan dan jenis kelamin adalah sama. Menurutku kedua kakak ini tampan, jadi mau tak mau aku ingin melihat kalian lebih sering."

Pemuda berbaju kuning tidak menyangka bahwa meskipun usianya masih muda, dia fasih, dia tertegun sejenak.

Jika orang lain mengatakan ini, ini pasti akan terlihat berminyak, tapi Yue Jianwei memiliki penampilan yang cerdas, dan matanya menyipit dengan tampilan yang licik dan menawan, dia terlihat sangat manis dan tidak akan menyinggung siapa pun.

Pria berjubah hijau itu tertawa kecil dan berkata, "Saya tidak tahu tuan muda ini berasal dari keluarga yang mana, Anda memiliki mulut yang manis. Jika saya melihat pemuda tampan sepertimu di kota Mo, saya pasti tidak akan pernah lupa."

Yue Jianwei berkedip sedikit dan berkata, "Saya baru di sini, dan sekarang saya tinggal di Alam Salju Putih."

Bagi masyarakat kota Mo, Alam Salju Putih adalah rumah surgawi, tidak hanya jauh di atas dunia, tetapi juga mewakili tingkat yang tidak dapat dicapai.

Pemuda berjubah kuning itu segera mengubah ekspresinya dan berkata dengan dingin: "Kamu sepertinya tidak peduli dari mana kami berasal."

Pria berpakaian hijau itu sedikit lebih lembut dan berkata sambil tersenyum: "Tuan Muda harusnya membeli pil, bukan? Jadi Anda harus segera kembali. Ini sudah larut, dan saya khawatir jalan menuju gunung akan sulit."

Melihat kebaikannya, Yue Jianwei hanya tersenyum padanya dan berkata, "Saya masih ingin membeli beberapa barang, kakak, jangan khawatirkan saya."

Setelah mendengar perkataan mereka, anak itu pun melompat turun dari kursi, mengangkat kepalanya dan memandang mereka berdua sambil berkata: "Masih sama?"

Yu Lianyi mengangguk dan berkata, "Saya khawatir kali ini saya harus menambahkan dua botol pil harimau dan serigala."

Anak laki-laki kecil itu mengangkat alisnya, menatapnya, dan berkata, "Benarkah? Apakah tidak takut itu cukup menyakitkan? Setelah meminum pil tersebut, walaupun orang yang meminumnya akan bertingkah seperti serigala atau harimau, akan terjadi sesuatu pada sebagian dari Anda."

"Tidak bisakah kita menyimpannya untuk diri kita sendiri?" Lian Qing, yang memiliki temperamen buruk, memutar matanya dan berkata, "Apakah kamu benar-benar berpikir bahwa kita hanya melayani pria dan bukan wanita? Di kota terpencil ini, ada begitu banyak kultivator wanita yang kaya. Tadi malam, seorang kultivator wanita dari Alam Pembakaran Tulang datang untuk mengambil Yin dan mengisi kembali Yang. Dia mencoba tiga kali berturut-turut tetapi tidak puas, dan sekarang dia kehilangan kesabaran."