[0.5] 💤

2.9K 196 4
                                    

ᴴᵃᵖᵖʸ ʳᵉᵃᵈⁱⁿᵍ

•------•°•✿•°•------•

Mereka semua dibuat bingung, pasalnya lee chan sedari tadi menangis tanpa henti, mereka sudah berusaha membujuknya dengan mainan, makanan, bahkan laptop seungcheol, Tapi tetap aja menangis.

"Dia kenapa sih sebenarnya" Ucap Jeonghan, ia jadi pusing sendiri.

"Ga enak badan kali. Kan tadi dia tidur di lantai" Ucap Vernon.

"Gara gara lo" Ucap Hoshi, melirik ke arah Jeonghan.

"Mau mati lo?! Gue lagi masak sereal buat dia asal lo tau" Kesal Jeonghan.

"Trus sekarang kita harus gimana?" Tanya Seungkwan.

Tiba tiba mingyu berjalan mendekat ke arah lee chan yang ada di pangkuan Joshua.

Ia merentangkan tangannya, ia ingin menggendong anak kecil itu, semoga saja tidak menolak. SEMOGA

Dan benar, lee chan tidak menolak ia malah langsung memeluk mingyu, membuat semua orang terkejut.

"Demi kerang dan melati" Ucap Dk.

"Dek jangan sama titan" Ucap Woozi.

Dan, tangisan lee chan mulai mereda.

"Ni bocah aneh, kok bisa ngidam mau di gendong mingyu" Ucap Dk.

"Ngidam si anying" Ucap Minghao.

---

Saat ini Seungcheol, Jeonghan, Joshua sedang memberi makan lee chan, tadinya sih cuman jeonghan doang tapi joshua tidak mau kalo jeonghan bisa saja marah karna lee chan susah untuk makan, contohnya sekarang.

"Plis dek, makan yu" Bujuk Jeonghan dengan setebal kesabarannya, walaupun dia ingin marah.

Lee chan menggeleng.

"Ndak mawuu mamm" Ucapnya seraya menutup mulut dengan tangannya.

"Sini biar gue coba" Ucap Seungcheol.

Joshua sedikit was was, jeonghan saja yang kesabarannya banyak sudah ingin marah, apalagi seungcheol??

Seungcheol mengambil mangkok, lalu dia ingin menyuapi lee chan.

"Buka mulutnya aaaaa" Tetapi lee chan tetap tidak mau membuka mulutnya.

Seungcheol tersenyum, "mam ya, kamu kan belum mam" Ia berusaha sabar.

"Nddak mawuu, chan nddak lapell" Ucapnya, lalu berlari ke arah joshua.

"Kamu harus makan chan, gimana kalo kamu sakit, hm? Emang kamu udah makan apa sampe gamau mam?" Ucap Joshua dengan nada lembutnya.

"Chan takutt camaa kakakk itu" Bisik lee chan seraya menujuk ke arah seungcheol dengan tangan kecilnya.

Joshua terkekeh, "kakak itu mah baik, kenapa kamu takut"

"Takutttt"

"Kok dia nunjuk ke gue" Ucap Seungcheol.

"Kenapa shua?" Tanya Jeonghan menatap ke arah joshua

Joshua berjalan ke arah dua temannya, "dia takut sama lo cheol" Ucap Joshua.

"Udah gue duga" Ucap Seungcheol.

"Pantesan dong dia gamau makan, lo keluar sana" Ucap jeonghan.

"Njir"

---

"Kakak" Ucap Lee chan.

"Hm?"

"Chan mawuu lenanggg" Mingyu mengerutkan keningnya.

"Kamu masih kecil"

"CHANNNN MAWUUU LENANGG AAAAAA" Lee chan tiba tiba menangis, mingyu jadi bingung.

"Stt eyy jangan nangis, nanti kakak di marahi"

"Mingyu!!!!! Lo apain dia!!!

"(^-^)" -mingyu.

















3

2

1

NEXT>>>

𝐁𝐀𝐁𝐘 𝐂𝐇𝐀𝐍 || SEVENTEEN✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang