"Adek? Adek hafal jalan ke rumah mami Yuha kan? Abang mau disini sebentar sama temen abang, gapapa ya?" Ucap Jaka
"Yahh, yauda deh bang, kanira balik deluan yaa, dadaahh" Kanira berlari ke arah rumah mami Yuha
Jaka berjalan ke arah lelaki bajingan itu
ya dia adalah Jorman, masih ingat dengan Jorman? Tentu saja.
"Mau apalagi? Udah cukup hancurin keluarga gue? Lu bisa gangguin gue, tapi sekali aja lu gangguin adek gue, habis lu. Kapan sih lu pergi dari hidup gue?" Ucap Jaka dengan amarah nya
"Tenang, saya gabakalan ganggu in kamu atau pun adek kamu. Kapan saya berhenti ganggu hidup kamu? Ya itu tergantung kepada bunda mu, lagian Jayana sudah tidak mencintai ayah mu itu, Tama kan nama nya?" Balas Jorman
Jaka menatap tajam kata Jorman
Dengan rasa kesal dan amarah yang sudah meluap, Jaka memukul nya untuk yang kedua kali nya.
"LU GA NYESEL MENJADI PENGGANGU DI KELUARGA ORANG ANJING? GUE GAMAU ADEK GUE NGERASAIN HAL YANG GUE RASAIN." Jaka meluapkan amarah nya dengan cara memukuli nya
Jaka memukul muka Jorman ber ulang ulang kali hingga dia pingsan dan tergeletak di tanah.
Jorman belum sempat berkata apapun namun ia sudah di pukuli oleh Jaka
"MATI LU BANGS*T!!" Teriak Jaka
Jaka benar benar puas setelah meluapkan amarah nya
setelah melihat Jorman yang jatuh pingsan, ia meninggalkan tubuh Jorman di lapangan, dan kembali ke rumah mami Yuha.
Ia sudah berada di depan pintu rumah mami Yuha
Dan Kanira langsung menyambut nya di depan pintu
"Kok abang lamaa banget sii? Adek udah ngantuk tau, padahal mau ngajak abang main lagii, besok kita harus main pokok nya! adek gamau tau!" Permintaan dari Kanira
"Iya adek abangg, maafin karena abang pulang nya lama ya? Besok abang ajak jalan-jalan" Ucap Jaka sambil mengelus kepala adik tersayang nya
Setelah mengatakan itu, Ayah Jaka dan Kanira mendatangi rumah Mami Yuha
Yaitu Tama.
Jaka yang melihat kehadiran ayah nya atau bisa di sebut Tama
Ia berkata kepada Kanira
"Kanira libur 3 hari kan? Gimana kalo kita jalan-jalan sama Ayah,Bang Reza,Mami Yuha, Mba Sheren, terus temen temen abang? Kanira mau ngga? Kita jalan jalan terus berenang di sungai, Kanira suka berenang di sungai kan ya? " Tanya Jaka di iringi tawa kecil nya
"IHH! KANI MAU BERENANG DI SUNGAI, walaupun kani gabisa berenang sih... tapi nanti kita sambil makan ayam bakar madu itu ya!" Ucap Kanira dengan penuh semangat
Jaka melirik ke arah ayah nya sekali lagi. Ayah memberi isyarat pada Jaka untuk menyuruh Kanira masuk kedalam rumah, dan Jaka mengerti apa yang di maksud ayah nya.
"Kanira masuk dulu ya? Abang mau bicara sama ayah dulu, tidur gih udah malam. Bocil gaboleh tidur malam, adek ngerti kan?" Ucap Jaka
"AY AY CAPTAIN! tapi janji ya besok kita jalan jalan?!" Jawab Kanira sambil mengeluarkan jari kelingking nya untuk membuat pinky promise dengan Jaka
"Abang janji ya?" Tanya Kanira
"Abang janji" Balas Jaka
Setelah mereka membuat Pinky Promise
Jaka tersenyum, ia merasa bahagia untuk sekali lagi...
Ntah kenapa hal-hal yang ia lakukan bersama adik tersayang nya selalu terasa menyenangkan dan menenangkan...
Setelah mengucapkan janji itu
Kanira memasuk rumah
"Jaka" Panggil Tama
"Ya yah? Kenapa? Oh iya, rumah ayah yang sekarang di sebelah rumah Mami Yuha ya? Jaka diceritain sama Bang Reza." Tanya Jaka pada Ayah nya
"Iya,Tapi ayah disini tidak mau membahas itu Jaka. Abang kamu udah balik dari luar kota, kamu di suruh bunda untuk ke rumah nenek, jangan membantah Jaka. Dia abang kamu, kamu harus tetap menghormati dia" Ucap Ayah yang menjelaskan panjang lebar pada Jaka
"Hm. Tapi besok kita pergi jalan-jalan ya, Jaka udah janji sama Kanira. Jaka gamau ingkar janji" Jelas Jaka
"Ya" Balas Ayah.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
woey lagi tumben bgt ak nulis 600 an kata biasanya 400 an doang😊
