10. pemeran utama (4)

385 62 14
                                    

₊✩‧₊˚౨ৎ˚₊✩‧₊

┏━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┓
Beberapa konstelasi khawatir dengan
keadaan anda
┗━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┛
┏━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┓
300 koin telah disponsori
┗━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┛

(Name) Melirik sekilas pesan tersebut dan kembali fokus.

Aura yang dibawa Joonghyuk sangat lah tak enak, mata nya yang kekuningan akibat skill sage's eyes nya itu menambah kesan mengintimidasi.

Dirinya mulai berjalan menuju dokja dan bertanya pada dokja, "siapa kau?" Tanyanya penuh penekanan.

Sebelum joonghyuk mendekat dan mencekik dokja (name) ambil tindakan yaitu melepaskan pelatuk pistol yang ia simpan sebelumnya, joonghyuk dengan gesit memotong peluru yang terarah padanya.

"Lawan mu adalah aku tuan protagonis" kata (name) sengit dan darah masih mengucur dari kepalanya, (name) kehilangan banyak darah membuatnya terengah-engah dan sedikit lemas.

Dokja sempat terkejut akan fakta bahwa lawan yang membuat (name) terpental adalah orang didepan nya.

Joonghyuk menatap (name) dan mulai melesatkan serangannya pada (name) dan (name) mengimbangi gerakan joonghyuk walaupun dirinya kehilangan banyak darah.

Dokja terkesan dengan kekuatan (name) yang mampu mengimbangi Yoo joonghyuk yang digadang-gadang sebagai seorang regressor.

Tak lama (name) di lumpuhkan oleh joonghyuk dengan cara menyerang titik lumpuh (name) sehingga membuatnya jatuh terduduk dan tak mampu menggerakkan tubuhnya.

"(Name)!" Seru dokja saat wanita itu jatuh terduduk.

Namwoon yang emosi hendak melawan joonghyuk tapi namwoon bukanlah lawan joonghyuk dan berakhir kalah.

Joonghyuk mulai mencekik dokja dan (name) hanya bisa melihat kejadian itu sebelum akhirnya pingsan karena darahnya terus menerus mengurang.

"Bagaimana kau bisa bertahan hidup?" Tanya joonghyuk lagi, tatapan nya dingin dan datar memaksa dokja untuk jujur.

"Nama?" joonghyuk lagi-lagi mencoba mengorek informasi siapa sebenarnya dokja.

"Apa?" Dokja pura-pura tidak mengerti.
"Siapa namamu." Joonghyuk melengkapi pertanyaan nya.

'tokoh utama memang kasar ya' batin dokja.

"Kim dokja" balas dokja singkat.
"Nama yang aneh" joonghyuk menyahut.
"Aku sering mendengar itu" jawab dokja dengan santai.

Dan joonghyuk memukul perut dokja, "badan yang kuat, kau sudah terbiasa menggunakan koin ya?" Lanjut nya tanpa dosa setelah memukul dokja.

"Kau juga sama" ujar dokja sedikit meringis setelah perutnya di pukul pria yang mencekiknya.

Sekali lagi joonghyuk meninju perut dokja, "jangan jawab yang ga perlu mulai sekarang jawab apa yang ku tanya saja mengerti?" Kata nya.

─ 𝐏𝐮𝐥𝐜𝐡𝐫𝐢𝐭𝐮𝐝𝐞 𝘖𝘳𝘷 𝘧𝘢𝘯𝘧𝘪𝘤𝘵𝘪𝘰𝘯Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang