16 DILAMAR

84 3 0
                                    

"Ayo naik"sekali lagi Bryan mengangguk lalu Bryan di pakaikan helm untung aja parkiran saat itu tidak ramai

Di perjalanan Bryan tidak memeluk Mark dan dari tadi Mark cari ide agar Bryan langsung memeluknya dan sekarang Mark tau harus apa dia menancap gas motornya Bryan pun shock lalu memeluk Mark dengan penuh ketakutan,Mark tersenyum miring saat Bryan memeluk nya
_________________

"Mas, pelan-pelan ih"Bryan mencubit pinggang Mark,Mark meringis

"Sakit sayang"

"Alayy"raut wajah Mark berubah yang awalnya senang berubah raut wajah sedih

Bryan yang melihat itu gemes langsung memeluk erat mark lagi.

sesampainya di depan mansion yang lumayan megah. " terimahkasih ya udah antar aku, Hati-hati "ucap ku dengan malu.

mark yang melihat aku dengan pipi dan telinga yang merah hanya terkekeh lalu melambaikan tangannya.

Bryan masuk ke dalam mansion dan di ruang tamu ada bibi siti lagi menonton film.

" bibi aku pulang "bi siti yang sedang asik nonton drakor melirik ke sumber arah suara itu.

" ehh tuan muda udah datang. udah makan belum? "bibi menghampiri ku lalu mengelus rambut ku.

" belum bi"ucap ku lalu tersenyum.

"duduk dulu, bibi mau siapkan makanan di dapur"

"okey bi" bryan berjalan ke sofa besar dan duduk disana sambil nonton.

setelah beberapa menit mereka berdua makan bareng.

"bi" bryan memanggil bi siti yang sedang makan.

"ada apa tuan muda? " ucapnya setelah itu minum.

"terimahkasih sudah mau merawat bryan. padahal bibi bukan keluarga kami... tapi aku merasa bibi adalah seorang ibu bagi ku" bryan tersenyum dan mata yang sudah berkaca-kaca.

bibi yang mendengar itu pun terharu dan air matanya jatuh. bibi berdiri dari kursi nya lalu memeluk bryan.

"bibi juga berterima kasih kepada tuan muda sudah mempercayai bibi untuk tetap berkerja di rumah ini. tuan muda juga udah bibi anggap seperti anak sendiri" ucap bibi siti sambil menangis dan memeluk bryan.

bryan yang hanya diam dan mengelap air matanya. "pokoknya bibi harus tetap disini, bersama bryan bi".bibi siti melepaskan pelukan terus mengangguk dan bryan mengelap air mata bibi siti.

setelah acara drama di dapur bryan yang sudah mengerjakan PR dari sekolah dengan memakai piyama garis putih biru sambil maskeran.

~kringg
~kringg
~kringg

suara hp bryan berbunyi. bryan yang mendengar itu melihat ponselnya dan ternyata itu pak mark.

" halo"ucap bryan

"halo darling, kamu sedang apa? "

"aku lagi kerja tugas ipa,kenapa? "

"tidak apa-apa. aku hanya ingin menelfon kekasih ku" bryan yang mendengar itu merasa malu dan menutup mulut nya agar tidak kendengar teriakkan nya.

"sayang?? " aku dengan cepat menjawab.

"iya? "

"kamu tidak apa-apa kan? " ucap mark heran karena bryan tidak menjawab apapun.

"tidak.sudah dulu ya aku ingin membilas masker ku"

"tap-"

~tutt

"ahh sial! " ucap mark lalu menyimpan kembali handphone nya dan tidur.

bryan yang ada di kamar mandi mencuci wajah nya sambil teriak-teriak karena salting.

"argghhh.apaan sih pak mark bilang aku kekasih nya?? "

"tidak mungkin, itu mustahil!! " ucap ku lalu mengelap wajah ku dan memakai skincare setelah itu bryan memilih tidur.
_______________________

aku yang udah sampai di depan sekolah segera memasuki gerbang dan menuju ke kelas.

"BRYAN!!! "aku menyimpan tas ku lalu melirik ke arah bela yang meneriaki ku.

"GA PERLU TERIAK KALI!! " ucap gibran yang sedang sibuk membaca buku.

bela yang mendengar itu langsung memperlihatkan mata sinis nya lalu menghampiri ku.

"sepulang sekolah aku boleh kan main ke rumah mu lagi? " ucap bela sambil memeluk tangan ku dan tersenyum.

"boleh" jawab ku lalu tersenyum.

"baiklah.heyy brandal apa kau ingin ikut? " gibran melirik ke bela lalu hanya mengangguk.

"okeyy"

pelajaran pun di mulai dan 6 jam kemudian semua siswa-siswi pulang dengan yang bela katakan tadi mereka bertiga udah berada di mansion bryan.

mereka sedang menonton film horor di ruang tamu sambil memakan popcorn bersama.

bryan yang memegang popcorn sambil menutup wajah nya sedikit dengan bantal, sedang kan bela yang sedang memeluk gibran dan menenggelamkan kepalanya di pundak gibran.

gibran hanya diam sambil memakan popcorn. tiba-tiba jumpscare nya muncul bryan dan bela yang kaget tersontak teriak,gibran hanya menutup telinganya karena sangat berisik.

SEMINGGU KEMUDIAN TEPAT DI HARI SABTU BRYAN TIDAK MASUK SEKOLAH DAN SESEORANG MEMENCET BEL RUMAHNYA.

"bibi itu siapa yang datang?!! " teriak bryan yang sedang membaca di kasurnya sambil tengkurap.

"bibi?!?? " bryan yang merasa tidak ad sahutan akhirnya membuka pintu kamar nya dan keluar dari kamar nya dia berjalan turun ke lantai 1.

~clekkk

"abangg mark?. ngapain kesini siang-siang gini? " ucap bryan yang heran karena mark berpakaian rapi dan membawah bunga tulis yang sangat besar dan cantik.

"apa saya boleh masuk dulu? " bryan mengangguk lalu membuka pintu lebar. mark masuk lalu duduk di sofa diikuti dengan bryan.

"tunggu ya bang, aku ambil minum dulu pasti abang haus kan? " mark mengangguk sambil tersenyum.

"aneh!" ucap bryan dalam hatinya sambil mengambil air putih.

"minum dulu" mark meminum air setelah itu dia memegang kedua tangan bryan lalu menyuruh bryan duduk.

"bryan.bulan depan kamu akan lulus sma,jadi saya ingin menikahi kamu bryan" bryan terdiam karena shock. mark tiba-tiba datang kesini buat ngelamar dia?.

mark mengangkat 1 alis nya lalu berkata. "ada apa?, apa kamu tidak mau? " bryan yang gugup menjawab....




























#janganlupavote 😁

"halo teman-teman maaf ya kalau aku up nya lama bgt 😭🙏. wattpad aku hapus jadi baru donwload dan melihat udah banyak yang baca ternyata makasih yaaa, maaf kalau bab yang ini tidak nyambung udah lupa sama alurnya 😂" minta maaf di atas sapi 🙏

 wattpad aku hapus jadi baru donwload dan melihat udah banyak yang baca ternyata makasih yaaa, maaf kalau bab yang ini tidak nyambung udah lupa sama alurnya 😂" minta maaf di atas sapi 🙏

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
my teacher my husband || bxbTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang