my reasons

21 3 2
                                    

Chapter fourtheen

Mendengar perkataan itu Louis hanya bisa terdiam paku, apa yang sebenarnya terjadi?

"Aku tau kau bisa lbih baik dri ini Arthur, kau tau ini adalah langkah yang sangat berbahaya jika kau ambil kan?" Ucap Professor Marques

Arthur hanya terdiam, namun matanya tajam, seolah² dia tidak ingin mendengarkan apapun yang diucapkan oleh Professor Marques, Arthur hanya mempererat genggaman tangan nya

"Aku tidak peduli, kali ini kau melampaui batasan mu." Ucap Arthur dengan nada marah

Mendengar itu Professor Marques hanya bisa tertawa dengan puas, ia menepuk tangan nya dengan ria sembari tersenyum menyeringai

"Ahaha! Apa ini karna Aerm lagi? Kau serius Arthur? Kau memilih dia dri aku? Paman mu sendiri?"

Setelah mendengar itu Arthur langsung terdiam, seglincir memori pun mulai berputar dikepala nya

Mengingat apa yang terjadi 5 tahun yang lalu...

__________5 tahun yang lalu_________

"Arthur.." ucap ibu

"Dengarkan ibu sayang, kmu harus mendengar kan apa yang dikatakan oleh Aerm oke?"

Bodoh

"Ibu akan segera kembali,"

Bodoh..

"Jangan nakal ya.."

Bodoh...!

"Tunggu ibu, sampai ibu pulang...

Ibu sayang kamu, Arthur."

Bodoh.

Saat itu umur ku baru 5 tahun, aku tidak terlalu mengingat nya tetapi aku mempunyai ibu

Setidak nya kurasa begitu.

"Aerm.. apa ibu benar² akan kembali?"

"Entahlah tuan muda" jawab Aerm

"Tapi... Untuk kata terakhirnya, bisa dipastikan itu benar"

.....

"Bodoh."

Aku tidak tau detail nya tentang apa yang terjadi, satu satu nya hal yang ku tahu adalah ibuku seorang penghibur..

Saat itu ia masih berumur 18 tahun, saat ada seorang lelaki yang mengajak nya 'bicara', ibuku sangat polos dan bodoh.. jdi ia mengiyakan nya

Hal yang ia kemudian ketahui adalah dia kehilangan mahkota nya, Bersama dengan aku di kandungan nya.

"Ibu...?"

Saat itu mata ibuku merah, bekas air mata yang berlinang, tapi... Dipenuhi jga dengan kebencian

"Anak menjijikan! PERGI KAU!"

Itu adalah kata-kata pertama yang ku ingat.

Ibu kemudian bertemu dengan pria kaya, lalu ia bilang ia jatuh cinta.

Aku tau yang ia maksud itu kekayaan.. tpi untuk sejenak, aku bermimpi mempunyai sebuah 'keluarga'

"Arthur. Ibu akan menikah lagi, jadilah anak yang baik dan turutilah perkataan ibu"

Aku tidak paham apa arti asli dri perkataan nya, tapi aku hanya mengangguk, melihat 2 orang penuh dengan kabut membuat chapter baru dengan orang tanpa wajah yang bisa ku kenali bertepuk tangan untuk mereka

Untuk sekilas tempat itu terlihat bercahaya, bahagia.
Tapi hal itu langsung memudar

"DASAR JALANG!!"

A Broken PrideTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang