Annyeong yorobun 🫶
Ketemu lagi kita 😄
Jangan lupa vote dan follow ya....Happy reading
.
.
.Kriinggg~
Bel pulang sekolah telah berbunyi menandakan bahwa sekolah telah usai. Para murid bergegas membereskan buku dan pulang. Ada pula yang masih tinggal dan ada juga yang memilih pergi ke cafe. Sama seperti Bila dan teman-temannya.
"Gaisss, gimana kalo kita mampir ke cafe baru depan yuk," ajak Cinta.
"Yang jaga katanya cogan tau, bisa kali cuci mata," lanjutnya.
"Ide bagus. Gassskeun," ujar Lita sambil menggandeng Bela.
"Idih denger cogan aja langsung ijo mata lu, " sindir Bela.
"Jiwa jomblo gua meronta-ronta tiap denger cogan, kali aja bisa kenalan."
Bella hanya bisa menghela nafas, "semerdeka lu aja,". Lalu ia melirik Billa yang gelisah sembari menatap ponsel miliknya.
"Bil, ikut ga?" tanya Bella.
"Aku sih pengen tapi,-"
Danji neol saranghae ireohge malhaessji
Ijekkeot junbihaessdeon
Manheun mareul dwirohan chae~ucapan Bila terpotong karena ada yang nelfon. Tertera nama 'Si paling bos 😎' tak lain adalah Haidar, ia segera mengangkat telfon.
" Assalamu'alaikum, cil. " Salam Haidar di sebrang telfon.
"Walaikumsalam, bos," jawab Bila sambil memberi isyarat telunjuk tangan dibibirnya untuk membuat temennya diam.
"Gua ada rapat, lu bisa balik dulu pake gojek. Ntar gua balikin duitnya," ujar Haidar
"Lama ga rapatnya,?"
"Lumayan masih sejam, dah balik sono. Nanti gua diomelin bunda gara-gara nelantarin anak kesayangannya,"
"Udah biasa lu telantarin, gua nunggu aja deh. Nunggu di Cafe aja bareng anak- anak soalnya ngajak nongki di cafe baru,"
"Nongkrong mulu hiduplu. Yaudah nanti gua telpon lagi kalo udah selesai. Have fun. Assalamu'alaikum," salam Haidar buru-buru.
"Wassalamu'alaikum," jawab Bila sambil menutup panggilan. Terlihat senyum merkah diwajah Bila.
"Jadi gimana?" tanya Cinta penasaran.
"Katanya gua disuruh pulang duluan, dia lagi ada rapat. Males juga sih balik sekarang, jadi ya kita nongki dulu," ujar Bila sambil berjalan keluar kelas.
"Oke gas. Meluncurrrrr," ujar ketiga temannya.
Mereka akhirnya pergi ke cafe baru dekat sekolah. Meskipun baru tetapi cafe sudah begitu ramai pengunjung yang datang. Banyak pasangan anak muda mudi yang ada di cafe, tak heran karena saat Bila dan teman-temannya masuk ia langsung melihat antrian panjang.
"Rame banget gila, daebak," puji Bella sambil melihat sekeliling.
"Itu dia," tunjuk Cinta kepada seseorang yang menjadi kasir cafe.
"Eumm, mulai deh. Bentar lagi tantrum."
Bila melihat sekitar, mengamati sekilas. Nuansa di cafe yang terlihat fresh dan tercium aroma kopi yang menyegarkan di hidung. Merasakan semua rasa penat dan letih hilang seketika. Tak heran banyak peminatnya meskipun baru beberapa hari buka.
"Gua sama Bella pesen, kalian cari tempat duduk." usul Cinta.
"Kalian pesen apa?"
"Gua es capucino," ujar Bila. "Lit, mau apa?" tawar Bila.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kekasih Halal[ON GOING]
RomanceEpilog: Saat berada di pesantren, gadis SMA itu menemukan kedamaian yang lama hilang dalam hidupnya. Dia belajar untuk menyembuhkan luka-luka batinnya dan menemukan kembali kepercayaan diri yang sempat pudar. Di tengah proses penyembuhan itu, dia se...